1.14
1.15 Kesepakatan
Rukun Menetapkan Badan Arbitrase Syariah sebagai tempat penyelesaian apabila
terjadi sengketa Ditandatangani oleh kedua belah pihak yang bertransaksi
2 Persyaratan Transfer Dana
2.1
2.2 Syarat
turunan
Syarat turunan
• Dilakukan bank kepada pihak ketiga
• Alternatif kedua: Mengredit rekening nasabah, lalu mendebetnya
berdasarkan surat kuasa dari nasabah, kemudian mentransfer ke rekening bank
• Tanda terima uang oleh nasabah adalah tanda terima barang
• Alternatif kedua: tanda terima uang sambil menyerahkan surat kuasa
mendebet rekeningnya kepada bank
3 Persyaratan Perhitungan Keuntungan 3.1
Kesepakatan Menggunakan real transactionary cost atau real costi yang ditetapkan ALCO
masing-masing
D. Jenis-jenis Murabahah
Dalam hal ini murabahah terbagi menjadi dua jenis, yaitu: 1.
Murabahah tanpa pesanan
16
Dalam jenis ini pengadaan barang yang merupakan objek jual beli dilakukan tanpa memperhatikan ada yang pesan atau tidak, ada yang akan
16
Wiroso, Produk Perbankan Syariah, h. 164.
membeli atau tidak. Ada yang memesan atau tidak, jika barang dagangan sudah menipis maka penjual akan mencari tambahan barang dagangan.
Pengadaan barang dilakukan atas dasar persediaan minimum yang harus dipelihara. Sebagai contoh dapat dilihat pada supermarket, ada yang beli
atau tidak, begitu persediaan sudah sampai pada jumlah persediaan minimum yang harus dipelihara, maka langsung dilakukan pengadaan
barang. 2.
Murabahah berdasarkan pesanan Dalam murabahah berdasarkan pesanan, pengadaan barang yang
merupakan objek jual beli dilakukan atas dasar pesanan yang diterima bank syariah sebagai penjual. Apabila tidak ada pesanan maka tidak dilakukan
pengadaan barang. Pengadaan barang sangat tergantung pada proses jual belinya. Hal ini dilakukan untuk menghindari persediaan barang yang
menumpuk dan tidak efisien.
17
Murabahah berdasarkan pesanan dapat dikategorikan dalam:
a. sifatnya mengikat, artinya murabahah berdasarkan pesanan tersebut mengikat untuk dibeli oleh nasabah sebagai pemesan.
b. Sifatnya tidak mengikat, artinya walaupun nasabah telah melakukan pemesanan barang, namun nasabah tidak terikat untuk membeli barang
tersebut.
18
17
Wiroso, Produk Perbankan Syariah, h. 166.
18
Sofyan Syafri Harahap, dkk., Akuntansi Perbankan Syariah, Jakarta: LPFE Usakti, 2007, cet. III, h. 94.
Pembagian murabahah ke dalam dua jenis tersebut menunjukkan bahwa pihak penjual tidak semuanya menyediakan barang yang dibutuhkan oleh
pembeli. Jika barang yang dibutuhkan oleh pembeli sudah berada dan dimiliki oleh penjual, maka penjual tidak perlu memesan barang yang
dibutuhkan tersebut. Namun tidak semua penjual mengadakan barang yang dibutuhkan pembeli, pengadaan barang akan dilakukan apabila ada pesanan
dari pembeli.
E. Hak Khiyar dalam Jual Beli