3
Indo-Australia di bagian Selatan Jawa Timur dan pergeseran lempeng inilah yang menyebabkan gempa tektonik.
Gempa Blitar terjadi karena tumbukan lempeng Indo Australia dan lempeng Eurasia, tubrukan antar lempeng itu karena lempeng Indo -
Australia bergerak menuju ke utara mengarah ke lempeng Eurasia yang bergerak dari timur ke barat.
1.2 Rumusan Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana mengetahui cara penentuan mekanisme fokal gempa di Blitar, Jawa Timur ?
2. Bagaimana mengetahui karateristik pola dan tipe patahan gempa berdasarkan mekanisme fokal gempa di Blitar, Jawa Timur pada
tanggal 17 mei 2011 gempa bumi kedalaman 25km ? 3. Bagaimana mengetahui sebaran seismisitas gempa dangkal 25 km
di Blitar, Jawa Timur pada tanggal 17 mei 2011 ? 4. Bagaimana mengetahui kemiringan dip dari penampang melintang
seismisitas untuk gempa dangkal di daerah Blitar, Jawa Timur ?
1.3 Batasan Masalah
Penelitian ini dilakukan dengan membatasi permasalahan pada: 1. Parameter-parameter bidang sesar patahan yang dicari berupa nilai
strike, dip, dan rake dengan menggunakan polaritas awal gelombang P.
4
2. Masalah pendugaan pola sesar mekanisme fokal dari gempa kuat di Blitar, Jawa Timur dengan magnitudo 6,1 Skala Ritcher dan
kedalaman 25 km dengan metode polarisasi pertama gelombang P pada tanggal 17 mei 2011.
3. Daerah penelitian di Blitar, Jawa Timur khususnya pada laut Selatan dari koordinat 9.55 Lintang Selatan
– 112.55 Bujur Timur.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah: 1. Mengetahui cara penentuan mekanisme fokal gempa di Blitar, Jawa
Timur. 2. Mengetahui karateristik pola tipe patahan gempa berdasarkan
mekanisme fokal gempa di Blitar, Jawa Timur sehingga dapat diketahui parameter-parameter pola bidang sesar dari gempa tersebut
antara lain arah jenis sesar strike, besar kemiringan dip, besar sudut pergeserannya rake sehingga dengan parameter tersebut dapat
disimpulkan jenis patahan pola sesarnya. 3. Menganalisis seismotektonik zona Blitar, Jawa Timur dan sekitarnya
berdasarkan penampang melintang seismisitas dan mekanisme sumber gempa bumi.
1.5 Manfaat Penelitian
1. Mengetahui potensi dan kekuatan gempa yang terjadi di daerah penelitian, sebagai langkah awal untuk pengembangan lebih lanjut.
5
2. Merevisi pemetaan tektonik dari suatu daerah dengan informasi mekanisme sumber gempa.
3. Mitigasi terhadap bencana gempa bumi di zona subduksi dan sesar yang ada di Blitar, Jawa timur.
4. Sebagai rujukan dalam perencanaan pembangunan daerah di Blitar, Jawa Timur dan sekitarnya.
1.6 Sistematika Penulisan
Tugas akhir ini terdiri dari lima bab dengan rincian sebagai berikut:
BAB I : Pendahuluan
Merupakan pendahuluan yang menjelaskan latar belakang penulisan, tujuan, manfaat, perumusan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB II : Landasan Teori
Menjelaskan teori dasar yang menunjang pembahasan atau interpretasi data yang di dapat dari lapangan.
BAB III : Metode Penelitian
Menjelaskan tentang waktu dan tempat penelitian, alat dan bahan, prosedur pengambilan dan pengolahan data.
BAB IV : Hasil dan Pembahasan
Berisi tentang hasil pengolahan data, pemodelan, dan pembahasan interpretasi data.
BAB V : Kesimpulan dan Saran
Mengenai kesimpulan dan saran untuk pengembangan penelitian berikutnya.