1 Definisi konseptual Secara konseptual, yang dimaksud motivasi adalah
dorongan atau suatu gerakan yang mendasari perbuatan seseorang dalam melakukan sesuatu sehingga dari perbuatan itu tercapailah
suatu tujuan yang diharapkan. Karena itu motivasi mempunyai 3 aspek, yaitu 1 keadaan terdorong dalam diri organisme, yaitu
kesiapan bergerak karena kebutuhan, misalnya kebutuhan jasmani karena lingkungan atau karena keadaan mental seperti berfikir
dan ingatan. 2 Perilaku yang timbul dan terarah karena keadaan. 3 Tujuan goal yang dituju oleh perilaku tersebut.
2 Definisi Operasional Motivasi merupakan
salah satu
faktor pendukung
keberhasilan perilaku anak. Motivasi juga peranannya yang khas dalam hal menumbuhkan semangat dan gairah anak dalam
berperilaku yang baik dan mempunyai landasan nilai-nilai agama yang kuat.
b. Akhlak Siswa variabel Y 1. Definisi Konseptual
Akhlak berasal dari kata Khalaqa, Yakhluqu, Khulqun, Akhlak adalah jamak takstir dari khulqun yang berarti perangai,
tabi’at dan adab. Karenanya akhlak secara kebahasaan bisa baik atau buruk tergantung kepada nilai-nilai yang dipakai sebagai
landasannya. 2. Definisi Operasional
Akhlak merupakan sikap yang mengakar dalam jiwa. Dari akhlak kemudian lahir berbagai perbuatan dengan mudah dan
gampang, tanpa perlu kepada pikiran dan pertimbangan.
D. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian
40
. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka
penelitiannya merupakan penelitian populasi. Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi SMA PGRI 56 Ciputat-
Tangerang Selatan, yang berjumlah 225 orang, sedangkan populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XII yang
berjumlah 94 siswa. Penulis memilih kelas XII dikarenakan kelas X dan XI tidak memungkinkan.
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Menurut Suharsimi Arikunto mengemukakan pendapat bahwa “jika objek
penelitian lebih dari 100 orang, maka sampel yang diambil ialah 10, 15,25. Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel yakni sebanyak
56 orang hasil perhitungan 225x25 dari kelas XII SMA PGRI 56 Ciputat.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah:
1. Observasi Pengamatan Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung dalam rangka
memperoleh data sekolah , selain itu observasi dilakukan untuk mengetahui tentang keadaan SMA PGRI 56 Ciputat, baik fisik sarana
dan prasarana, struktur organisasi, proses pendidikan, keadaan guru, dan siswanya.
Observasi ini digunakan antara lain: a. Untuk mendapatkan data yang lebih obyektif jika dilakukan
pengamatan secara langsung. b. Menagamati data secara langsung akan memudahkan dalam
menganalisa data tersebut.
40
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : PT. Rineka Cipta, 1998 hal. 131
2. Angket Angket kuesioner sebagai tekhnik pengumpulan data dengan
cara menyusun item-item pertanyaan dalam suatu daftar pertanyaan agar
responden mengisi
pertanyaan tersebut
dan dengan
menambahkan petunjuk-petunjuk pengisian. Metode ini di tujukan kepada siswa-siswi yang dijadikan responden untuk mendapatkan data
dan informasi yang berhubungan dengan motivasi orang tua dalam masalah akhlak siswa di SMA PGRI 56 Ciputat yang berjumlah 56
siswa. Bentuk angket yang digunakan adalah angket langsung dan bersifat tertutup, yaitu berisi pertanyaan-pertanyaan tertutup dengan
jawaban alternatif yang telah tersedia dalam bentuk tabel yang bertujuan mengarahkan jawaban responden kepada pembahasan
masalah dan mempermudah analisis data penelitian. Metode angket ini digunakan karena sampel penelitian merupakan orang yang paling
mengerti tentang dirinya, jadi apa yang dikemukakan oleh responden adalah benar dan dapat dipercaya, sehingga dalam pengisian
pernyataan dalam angket berdasarkan pengetahuan dan keyakinan masing-masing melalui pengalamannya.
Tabel 1 Kisi-kisi instrument variabel tentang Pengaruh Motivasi Orang Tua
Terhadap Akhlak Siswa Variabel
Dimensi Variabel
Indikator-Indikator No. Item
Jumlah
Motivasi
Orang Tua
Kebutuhan dan
berkomunikasi 1. Menunjukan sikap
tanggap kepada
1, 2, 2
dengan anak
Dorongan dan
aturan dalam
keluarga
perilaku anak 2. Memberikan
kebutuhan anak 3. Memusatkan
perhatian kepada perilaku anak
4. Memberikan petunjuk-petunjuk
yang jelas tentang tingkah laku yang
baik
5. Menegur anak ketika berperilaku
tidak baik
6. Memberi nasihat dan arahan yang
baik
3
4
5
6
7, 8, 9, 10 1
1
1
1
4
Akhlak Siswa
Akhlak kepada
Allah
Akhlak kepada
Rasulullah saw
Akhlak kepada
orang tua 7. Menjalankan
segala perintah-
Nya
8. Mencintai Rasulullah
9. Patuh taat
kepada orang tua
11,
12
13, 14 1
1
2
Akhlak kepada
diri sendiri
Akhlak orang
lain
Akhlak kepada
lingkungan 10. Memiliki
sifat yang baik terpuji
11. Menjalin tali
silaturahmi yang baik
kepada tetangga
12. Menjaga dan
merawat kebersihan
lingkungan.
19
15, 16, 17, 18
20 1
4
1
F. Teknik Pengolahan Data
Setelah semua data selesai dikumpulkan dengan lengkap, maka tahap selanjutnya adalah tahap pengolahan data. Adapun langkah-langkahnya
sebagai berikut: 1 Editing, semua angket harus diteliti satu persatu tentang
kelengkapan dan kebenaran pengisian sehingga terhindar dari kekeliruan dan kesalahan.
2 Scoring, setelah melalui tahap editing, maka selanjutnya adalah memberikan skor terhadap item-item pertanyaan yang terdapat
pada angket dalam bentuk pilihan ganda. Untuk memudahkan perhitungan masing-masing diberi bobot nilai yang bergerak dari 4
sampai 1 sesuai dengan kualitas jawabannya yang disusun sebagai berikut :
Alternatif jawaban A, dengan bobot nilai 4 Alternatif jawaban B, dengan bobot nilai 3
Alternatif jawaban C, dengan bobot nilai 2 Alternatif jawaban D, dengan bobot niali 1
3 Tabulating, yaitu perhitungan terhadap hasil skor yang telah ada. Berdasarkan kuesioner tentang motivasi orang tua terhadap akhlak
siswa.
G.
Teknik Analisis dan Interpretasi Data
1. Analisis Data a. Analisis deskripsi
Dalam teknis pelaksanaan atau analisanya, yaitu dengan memeriksa jawaban-jawaban dari tiap responden atau siswa, lalu
dijumlahkan dan menghasilkan skor total, diklasifikasikan dan tabulasikan dibuat tabel, data yang didapat dari setiap item
pertanyaan akan dibuat satu tabel masing-masing rumusan dari distribusi Frekuensi Relatif adalah:
P = F x 100 N
Keterangan: F
: Frekuensi yang sedang dicari presentasinya N
: Number of cases jumlah frekuensi banyaknya individu P
: angka persentase
41
.
b. Analisis korelasional Untuk mengetahui Pengaruh motivasi orang tua terhadap
akhlak siswa, penulis menggunakan teknik analisis korelasional dengan menggunakan rumus korelasi product moment sebagai
berikut: rxy =
Y² -
² X²
- ²
Y N
X N
Y X
XY N
Keterangan:
41
Anas Sudjiono, Pengantar Statistik Pendidikan Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,2003, Cet. 14, h. 43
rxy = Angka indeks korelasi r product moment
ΣX = Jumlah skor dalam sebaran X pengaruh motivasi orang tua
ΣY = Jumlah skor dalam sebaran Y {terhadap akhlak siswa}
ΣXY = Jumlah hasil kali skor X dengan skor Y ΣX² = Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran X
ΣY² = Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran Y
N = Banyaknya subyek Number of Cases
2. Interpretasi Data a Interpretasi sederhana dengan cara mencocokkan hasil perhitungan
dengan indeks korelasi “r” product moment seperti dibawah ini :
Tabel 2 Indeks Korelasi Product Moment
Besarnya “r” Product Moment
Interpretasi
0,00-0,20 Antara variabel x dan y terdapat
korelasi akan tetapi korelasi itu sangat lemah atau sangat rendah sehingga
korelasi itu diabaikan atau dianggap tidak ada korelasi antara variabel x dan
variabel y.
0,20-0,40 Antara variabel x dan variabel y
terdapat korelasi yang lemah atau rendah
0,40-0,70 Antara variabel x dan variabel y
terdapat korelasi yang sedang atau cukup
0,70-0,90 Antara variabel x dan variabel y
terdapat korelasi yang kuat dan tinggi 0,90-1,00
Antara variabel x dan variabel y
b Interpretasi dengan menggunakan tebel nilai “r” product moment, prosedur yang harus dilalui diantaranya merumuskan hipotesis kerja
atau alternatif Ha dan hipotesis nilai Ho, kemudian menguji kebenaran atau kepalsuan dari hipotesis yang diajukan, dengan jalan
membandingkan besarnya “r” yang telah diperoleh melalui perhitungan dengan “r” yang tercantum dalam tabel r, dengan
terlebih dahulu mencari derajat bebasnya db atau Degrees of Freedomnya df yang rumusnya :
Keterangan : df : degrees of freedom derajat bebas
N : Jumlah subyek penelitian sampel nr : Jumlah variabel
Dengan diperolehnya df atau db maka dapat dicari besarnya”r” yang tercantum dalam tabel nilai “r” product moment pada taraf signifikasi 5 .
Jika r sama dengan atau lebih besar dari r maka Ha disetujui atau diterima. Jika sebaliknya, maka Ho tidak disetujui atau tidak diterima.
Selanjutnya untuk mencari seberapa besar kontribusi variabel X pengaruh motivasi orang tua terhadap variabel Y akhlak siswa, penulis
menggunakan rumus : Coeficient of Determination KD, yaitu :
Keterangan : kd = Kontribusi variabel X terhadap variabel Y
r = Koofisien korelasi antara variabel X dengan variabel Y terdapat korelasi yang sangat kuat dan
sangat tinggi
df = N-nr
kd = x 100
Apabila r product moment lebih besar dari r tabel, maka penelitian ini akan memperoleh pengaruh yang signifikan. Akan tetapi sebaliknya,
jika dalam penelitian ini r product moment lebih kecil dari pada r tabel, maka akan diperoleh pengaruh yang tidak signifikan
BAB IV HASIL PENELITIAN