Manfaat Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian

“dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang maruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung. ” Q.S. Al Imran [3]:104 3 Al Hadis : ىنع غلب ةيآ ولو : راخ لا هاور 3461 “Sampaikanlah ajaran kepada orang lain walaupun hanya sedikit .”Diriwayatkan oleh Imam Bukhari: 3641 c. Aspek Psikologis Psikologis yaitu dasar yang berhubungan dengan aspek kejiwaan kehidupan bermasyarakat. Sebagaimana dikemukakan oleh Zuhairini, dkk semua manusia di dunia ini selalu membutuhkan adanya pegangan hidup yang disebut agama. Mereka merasakan bahwa dalam jiwanya ada suatu perasaan yang mengakui adanya Zat Yang Maha Kuasa, tempat mereka berlindung, dan tempat mereka memohon pertolonganNya. Mereka merasa tenang dan tentram hatinya kalau mereka dapat mendekat dan mengabdi kepada Zat Yang Maha Kuasa. Berdasarkan uraian diatas, jelas bahwa hati membuat hati tenang dan tentram dengan jalan mendekatkan diri kepada Tuhan.

3. Tujuan Pendidikan Agama Islam

Islam menghendaki manusia dididik agar mampu merealisasikan tujuan hidupnya sebagaimana yang telah ditegaskan oleh Allah. Tujuan hidup manusia itu adalah beribadah kepada Allah. Ini diketahui dar ه ayat 56 surat al-Dzariyat:        : ارا ذا اروس 23 “dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada- Ku.”Q.S. Al-Dzariyat [51]: 56 Pendidikan Agama Islam menurut Abdul Majid mempunyai maksud dan tujuan, yaitu : Untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam hal keimanan, ketakwaannya, berbangsa dan bernegara, serta untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 8 Sedangkan menurut Abdul Fattah Jalal, tujuan umum pendidikan Islami adalah terwujudnya manusia sebagai hamba Allah. 9 Aspek tujuan pendidikan Islam menurut Ramayulis meliputi empat hal, yaitu: a. Tujuan Jasmaniah Ahdaf al Jismiyyah Tujuan pendidikan Islam adalah untuk membentuk manusia muslim yang sehat dan kuat jasmaninya serta memiliki keterampilan yang tinggi. b. Tujuan Rohaniah Ahdaf al Ruhyyah Tujuan ini dikaitkan dengan kemampuan manusia menerima agama Islam yang inti ajarannya adalah keimanan dan ketaatan kepada Allah, Tuhan Yang Maha Esa dengan tunduk dan patuh kepada nilai-nilai moralitas yang diajarkanNya dengan mengikuti keteladanan Nabi Muhammad SAW c. Tujuan akal ahdaf al aqliyyah Aspek tujuan ini bertumpu pada pengembangan intelegensia yang berada dalam otak sehingga mampu memahami dan menganalisis fenomena-fenomena ciptaan Allah di jagad raya ini d. Tujuan Sosial Ahdaf al Ijtima’iyah Pendidikan menitikberatkan perkembangan karakter-karakter yang unik, agar manusia mampu beradaptasi dengan standar masyarakat bersama- sama dengan cita-cita yang ada padanya. 10 Ahmad Tafsir mengatakan tujuan akhir pendidikan Islam yaitu “Untuk menjadi manusia yang sempurna. Adapun ciri manusia sempurna adalah jasmaninya sehat dan kuat, akalnya cerdas serta pandai dan hatinya penuh iman kepada Allah”. 11 Tujuan Pendidikan Islam menurut Alisuf Sabri, “yaitu membentuk kepribadian muslim atau insan kamil yang beriman, berakhlak, berilmu, dan berketerampilan yang senantiasa berupaya mewujudkan dirinya dengan baik 8 Abdul Abdul Majid dan Dian Andayani, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006, cet. 3 h.135 9 Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Islami Bandung: PT Rosdakaya, 2012, h.64 10 Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam Jakarta: Kalam Mulia, 2013 cet. 10, h. 222-225 11 Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Islami, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012, h.63