Uji Signifikansi Simultan Uji F Uji Signifikan Parsial Uji t

Tabel 4.5 Uji Koefisien Determinasi Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 ,759 a ,576 ,551 ,41186 Sumber: Hasil penelitian, 2016 data diolah Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan peneliti, pada tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai koefisien korelasi sebesar 0,759 a , yang berarti bahwa hubungan antara penghindaran pajak dengan variabel-variabel independen karakter eksekutif, karakteristik perusahaan, kepemilikan keluarga, dan dimensi tata kelola perusahaan tergolong sedang sebab nilai R berada antara 0,40 – 0,80. Nilai Adjusted R Square sebesar 0,551 atau 55,1. Hal ini menunjukkan bahwa presentase sumbangan pengaruh variabel independen karakter eksekutif, karakteristik perusahaan, kepemilikan keluarga, dan dimensi tata kelola perusahaan terhadap variabel dependen penghindaraan pajak sebesar 55,1, sedangkan sisanya sebesar 44,9 dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.

4.2.4.2 Uji Signifikansi Simultan Uji F

Untuk menguji apakah semua variabel independen mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen sehingga perlu dilakukan uji F. Untuk melihat pengaruh tersebut, dilakukan dengan menilai perbandingan antara ringkat signifikansi α sebesar 5 dan nilai signifikansi F. Apabila nilai sig F 0,05, maka H diterima, yang berarti bahwa tidak terdapat pengaruh yang sifnifikan secara simultan dari variabel-variabel independen terhadap variabel Universitas Sumatera Utara dependen. Sebaliknya apabila nilai sig.F 0,05, maka Ha diterima, yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan dari vaariabel-variabel independen terhadap variabel dependen. Berikut adalah hasil uji variabel-variabel independen terhadap variable dependen secara simultan. Tabel 4.6 Hasil Uji F ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 15,452 4 3,863 22,773 ,000 b Residual 11,365 67 ,170 Total 26,817 71 a. Dependent Variable: Y b. Predictors: Constant, X4, X1, X3, X2 Sumber: Hasil penelitian, 2016 data diolah Pada tabel hasil uji F diatas, besar nilai F adalah 22,773 dengan signifikansi 0,000b. Nilai 22,773 2,34 dan nilai sig 0,000 0,05. Berdasarkan hasil perbandingan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa variabel-variabel independen karakter eksekutif, karakteristik perusahaan, kepemilikan keluarga, dan dimensi tata kelola perusahaan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen penghindaran pajak.

4.2.4.3 Uji Signifikan Parsial Uji t

Uji parsial dilakukan untuk mengetahui apakah setiap variabel independen secara terpisah memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen. Untuk mengetahui pengaruh signifikan variabel independen secara Universitas Sumatera Utara parsial terhadap variabel dependen, maka dilakukan perbandingan antara nilai t hitung dengan t tabel pada tingkat signifikansebesar 5 α = 0,05. Berikut ini hasil uji pengaruh variabel dependen dan independen secara parsial Tabel 4.7 Hasil Uji t Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -1,057 ,995 -1,062 ,292 X1 1,998 ,157 ,738 9,264 ,000 X2 ,049 ,035 ,113 1,385 ,171 X3 ,212 ,196 ,088 1,082 ,283 X4 -,099 ,121 -,066 -,819 ,416 Sumber: Hasil penelitian, 2015 data diolah Tabel diatas menunjukkan variabel karakter eksekutif memiliki t hitung sebesar 1,455 dannilai sig sebesar 0,000. Nilai t hitung 9,264 t tabel 1,993 dan nilai sig sebesar 0,000 α 0,05 yang berarti bahwa variabel karakter eksekutif memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penghindaran pajak. Oleh karena itu H1 “karakter eksekutif berpengaruh positif secara signifikan terhadap penghindaran pajak” diterima. Hasil ini menyatakan bahwa jika tingkat karakter eksekutif yang dilakukan perusahaan naik atau turun, maka akan berpengaruh terhadap penghindaran pajak. Untuk variabel karakteristik perusahaan, nilai t hitung sebesar 1,385 t tabel 1,993 dan nilai sig sebesar 0,171 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel karakteristik perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap penghindaraan pajak. Dengan demikian, H2 “karakteristik perusahaan berpengaruh positif terhadap penghindaran pajak” ditolak. Hasil ini menyatakan Universitas Sumatera Utara bahwa besar atau kecilnya tingkat karakteristik perusahaan tidak akan mempengaruhi penghindaraan pajak. Untuk variabel kepemilikan keluarga, nilai t hitung sebesar 1,082 1,993 dan nilai sig sebesar 0,283 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kepemilikan keluarga tidak berpengaruh terhadap penghindaraan pajak. Dengan demikian, H3 ”kepemilikan keluarga berpengaruh positif terhadap penghindaran pajak” ditolak. Hasil ini menyatakan bahwa besar atau kecilnya jumlah kepemilikan keluarga tidak mempengaruhi penghindaran pajak. Untuk variabel dimensi tata kelola perusahaan, nilai t hitung sebesar -0,819 t tabel 1,993 dan nilai sig sebesar 0,416 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel dimensi tata kelola perusahaan tidak berpengaruh terhadap penghindaraan pajak. Dengan demikian, H4 ”dimensi tata kelola perusahaan berpengaruh positif terhadap penghindaraan pajak” ditolak. Hasil ini menyatakan bahwa besar atau kecilnya jumlah kepemilikan keluarga tidak mempengaruhi penghindaraan pajak.

4.3 Interpretasi Hasil

4.3.1 Pengaruh Parsial

4.3.1.1 Karakter Eksekutif dengan Peghindaran Pajak

Variabel karakter eksekutif memiliki t hitung sebesar 9,264dan nilai sig sebesar 0,000. Nilai t hitung 9,264 t tabel 1,993 dan nilai sig sebesar 0,000 α 0,05 yang berarti bahwa variabel karakter eksekutif memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penghindaran pajak. Oleh karena itu H1 yang menyatakan Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return on Asset, Karakter Eksekutif, dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan yang Baik Terhadap Tax Avoidance

1 3 13

PENGARUH RETURN ON ASSET, KARAKTER EKSEKUTIF, DAN DIMENSI TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK Pengaruh Return On Asset, Karakter Eksekutif, Dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Terhadap Tax Avoidance (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdafta

0 7 17

PENGARUH RETURN ON ASSET, KARAKTER EKSEKUTIF, DAN DIMENSI TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK Pengaruh Return On Asset, Karakter Eksekutif, Dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Terhadap Tax Avoidance (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdafta

1 4 16

Pengaruh Karakteristik Eksekutif dan Kepemilikan Keluarga Pada Tax Avoidance Perusahaan.

1 3 40

Pengaruh Karakteristik Eksekutif dan Kepemilikan Keluarga Pada Tax Avoidance Perusahaan.

0 0 40

Pengaruh Karakter Eksekutif, Karakteristik Perusahaan, Kepemilikan Keluarga dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tax avoidance di Bursa Efek Indonesia

0 1 13

Pengaruh Karakter Eksekutif, Karakteristik Perusahaan, Kepemilikan Keluarga dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tax avoidance di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Karakter Eksekutif, Karakteristik Perusahaan, Kepemilikan Keluarga dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tax avoidance di Bursa Efek Indonesia

0 1 24

Pengaruh Karakter Eksekutif, Karakteristik Perusahaan, Kepemilikan Keluarga dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tax avoidance di Bursa Efek Indonesia

0 1 3

Pengaruh Karakter Eksekutif, Karakteristik Perusahaan, Kepemilikan Keluarga dan Dimensi Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tax avoidance di Bursa Efek Indonesia

0 1 10