3.2.1 Variabel Dependen
3.2.1.1 Penghindaran Pajak Tax avoidance
Penghindaran pajak tax avoidance merupakan usaha untuk mengurangi, atau bahkan meniadakan hutang pajak yang harus dibayar perusahaan dengan
tidak melanggar undang-undang yang ada. Pengukuran Tax avoidance dalam penelitian ini menggunakan model Cash Effective Tax Rate CETR yang
diharapkan mampu mengidentifikasi keagresifan perencanaan pajak perusahaan yang dilakukan menggunakan perbedaan tetap maupun perbedaan temporer Chen
et al. 2010 dengan rumus sebagai berikut: CETR =
���������� ����� ���� ������� �����
3.2.2 Variabel Independen
3.2.2.1 Karakter Eksekutif
Karakter eksekutif dapat dihitung menggunakan rumus :
Keterangan : E = EBITDAtotal aset
EBITDA = EBIT laba sebelum pajak + Depreciation + Amortization T = Jumlah Sampel
3.2.2.2 Karakteristik Perusahaan
Karakteristik perusahaan adalah ciri khas suatu entitas usaha. Peneliti lebih fokus pada pembahasan ukuran perusahaan size, diukur dengan cara
Universitas Sumatera Utara
logaritma natural dari nilai buku total nilai aset perusahaan Gupta dan Newberry, 1997
SIZE = ln Total Aset
3.2.2.3 Kepemilikan Keluarga
Penelitian ini menggunakan definisi kepemilikan keluarga yang digunakan oleh Arifin 2003, yaitu semua individu dan perusahaan
yangkepemilikannya tercatat kepemilikan 5 wajib dicatat, yang bukan perusahaanpublik, negara, institusi keuangan, dan publik individu yang
kepemilikannya tidakwajib dicatat. Kepemilikan keluarga dapat dilihat pada modal saham yang ada di laporan keuangan.
Kepemilikan Keluarga =
����� ℎ ��ℎ�� ���� �������� �������� ����� ℎ ��ℎ�� ���� �������
3.2.2.4 Dimensi Tata Kelola Perusahaan
Penelitian ini mengukur latar belakang keahlian akuntansi atau keuangan komite audit sebagai proporsi anggota komite audit yang memiliki pengalaman
sebagai akuntan, auditor, direktur keuangan atau chief financial officer, atau kepala akuntansi atau chief accounting atau memiliki latar belakang pendidikan
akuntansi Putri, 2011. Penelitian ini menyesuaikan dengan peraturan dari otoritas di Indonesia, yaitu BAPEPAM-LK, yang mengatur bahwa minimal 1
orang dalam komite audit memiliki latar belakang akuntansi atau keuangan entah itu pengalaman kerja maupun pendidikan. Data diperoleh dari profil komite audit
dalam laporan keuangan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian
No Variabel
Definisi Indikator
Skala
1 Tax
avoidance Penghindar
an Pajak Upaya
meminimalkan atau menghilangkan beban
pajak dengan memanfaatkan
kelemahan Undang- Undang Perpajakan
CETR =
���������� ����� ���� ������� �����
Rasio
2 Karakter
Eksekutif Karakter eksekutif
dalam mengahadapi risiko apakah bersifat
risk takerrisk averse dengan menggunakan
resiko perusahaan Rasio
3 Karakteristik
Perusahaan Suatu skala dimana
dapat diklasifikasikan besarkecil
perusahaan SIZE = ln Total Aset
Rasio
4 Kepemilikan
Keluarga Jenis kepemilikan
perusahaan, apakah milik keluarga atau
perusahaanpublik, negara, institusi
keuangan, dan public Kepemilikan Keluarga
�����ℎ ��ℎ�� ���� �������� �������� �����ℎ ��ℎ�� ���� �������
rasio
5 Dimensi
Tata Kelola Perusahaan
Komite audit merupakan salah satu
bentuk nyata dari penerapan good
corporate governance
atau tata kelola yang baik
1 = ada komite audit 0 = tidak ada komite audit
Dummy
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian merupakan wilayah yang ingin diteliti oleh peneliti. Seperti menurut Sugiyono 2011:80 “Populasi adalah wilayah organisasi
yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudiam ditarik
kesimpulannya”. Populasi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Universitas Sumatera Utara