81
bulannya. Ketepatan waktu dalam penyaluran akan sangat membantu masyarakat miskin dalam memenuhi kebutuan pangan.
Berdasarkan kejelasan terhadap tepat waktu raskin seperti keterangan yang disampaikan oleh Bapak Heri Andri selaku tim
koordinasi raskin dikecamatan bilah barat yang menyatakan: “bahwa waktu pelaksanaan distribusi tepat karena pembagian Raskin
selalu terjadi di awal bulan.jadi pendistribusian beras raskin tepat pada waktunya”. Hasil wawancara pada tanggal 29 februari 2016
Begitu juga disampaikan oleh bapak udin warga janji yang menyatakan : “dalam pendistribusian beras rakin setiap bulannya tepat waktu karena
setiap penyaluran ada petugas khusus”. Hasil wawancara pada tanggal 29 februari 2016
Dari pernyataan warga diatas dapat dikatakan bahwa kepuasan terhadap kerja atau petugas dalam pendisrtibusian raskin dengan tepat
waktu dalam penyaluran setiap bulannya kepada penerima manfaat sangat baik.
4.3.5 Tepat Administrasi
Tepat administrasi diartikan sebagai terpenuhinya persyaratan administrasi secara benar, lengkap dan tepat waktu . Dalam administrasi
pelaporan tersebut tim koordinasi Raskin kecamatan, kabupatenkota, dan provinsi. Meskipun pelaporan administrasi Bulog tersebut telah
dilaksanakan secara tertib dan berjenjang, tetapi apa yang dilakukan oleh Bulog tersebut lebih mencerminkan pelaksanaan Raskin sampai
ke titik distribusi.
Universitas Sumatera Utara
82
4.3.6 Tepat kualitas
Kualitasberas adalah beras medium kondisi baik sesuai denganpersyaratan kualitas beras yang diatur dalam Inpres Kebijakan
Perberasan yangberlaku. Tetapi, dalam pelaksanannya penerima manfaat beras raskin raskinsebagian masyarakat ada yang
mendapatkan kualitas beras yang agak rendah.Namun, kualitas beras yang diterima oleh masyarakat di tahun 2015 dari awalpembagian beras
sampai akhir pembagian beras yangditerima oleh masyarakat sama maksudnya dengan beras yang agak bagus danmasih layak untuk
dikonsumsi oleh masyarakat. Pernyataan dari ibu Salmiah warga kelurahan Tanjung medan
tentang kualitas beras yang menyatakan : “kualitas beras tersebut layak untuk di konsumsi, meskipun sedikit di
bersihkan sebelum memasak seperti di bersihkan dengan tampah baru kemudian di cuci dengan air, karena sebagian beras terdapat suatu kulit-
kulit padi”. Hasil wawancara pada tanggal 1 maret 2016
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ibu Ratna warga Kelurahan Tanjung medan, yang menyatakan :
“kualitas beras sangat baik, dan layak untuk di konsumsi“. Hasil wawancara pada tanggal 1 maret 2016
Dari pernyataan warga diatas dapat di katakan kualitas beras tersebut baik dan layak untuk dikonsumsi masyarakat penerima manfaat
beras raskin.
Universitas Sumatera Utara
83
4.3.7 Hambatan dalam pelaksanaan RASKIN
Tahapan pelaksanaan suatu program merupakan tahapan yang paling krusial dalam mencapai keberhasilan dari suatu kebijakan publik
atau program. Melalui tahapan ini akan diberikan suatu gambaran apa yang menjadi penyebab berhasilnya atau tidaknya suatu kebijakan dan
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pelaksanaan dari program atau kebijakan tersebut. Hal ini dapat kita lihat pada pelaksanaan program
Raskin di Kecamatan Bilah Barat. Dimana terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi berjalannya pelaksanaan program ini.
Pada uraian yang telah dipaparkan diatas, maka dalam pelaksanaan program Raskin ini terdapat beberapa hambatan. Berdasarkan hasil
wawancara dan pengamatan dilapangan yang dilakukan oleh peneliti maka yang menjadi faktor paling utama ialah terjadi hambatan dari masayarakat
penerima manfaat itu sendiri karena keterlambatan dalam pembelian beras dari masyakarat itu sendiri, karena belum bisa menebus raskin tersebut,
karena beras raskin tersebut tidak bisa untuk diperjual belikkan tanpa tidak terdaftar di pusat.
4.4 Data Sekunder