60
4.4.3.1 Hasil Uji Heteroskedostisitas dengan Scatter Plot
Gambar 4.3 Uji Heteroskedostisitas dengan Scatter Plot
Sumber: Hasi Pengolahan SPSS 2015
Pada gambar 4.3 menunjukkan bahwa titik-titik menyebar secara acak, maka
dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas 4.4.3.2
Hasil Uji Heteroskedastisitas dengan Gletser
Uji Heteroskedastisitas dengan menggunakan gletser memiliki kriteria jika Nilai Sig 0,05, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
Universitas Sumatera Utara
61
Tabel 4.15 Uji Heteroskedastisitas dengan Gletser
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1 Constant
-1.135 1.809
-.627 .533
Peng_Kewirausahaan .150
.067 .321
2.242 .089
.814 1.228
Kemandirian_Pribadi -.059
.070 -.120
-.842 .404
.814 1.228
a. Dependent Variable: absut
Sumber: Hasil Pengelolahan SPSS 2015 Pada Tabel 4.15 terlihat semua variabel bebas memiliki nilai Sig 0,05, maka
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi Heteroskedastisitas.
4.5 Analisis Regresi Linier Berganda
Berdasarkan hasil uji di atas dibuktikan bahwa data telah lulus uji asumsi klasik, sehingga data siap untuk diregresi linear berganda. Hasil analisis regresi linier
berganda dengan menggunakan bantuan program SPSS for windows dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
62
Tabel 4.16 Analisis Regresi Linier Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1
Constant 7.894
2.825 2.795
.007 Peng_Kewirausahaan
.272 .104
.305 2.608
.012 .814
1.228 Kemandirian_Pribadi
.402 .110
.428 3.661
.001 .814
1.228 a. Dependent Variable: Kinerja_Usaha
Sumber: Hasil Pengelolahan SPSS 2015 Berdasarkan hasil perhitungan data seperti yang terlihat pada Tabel 4.16
kolom kedua Unstandardized Coefficients bagian B diperoleh nilai b1 variabel pengetahuan kewirausahaan sebesar 0,272, nilai b2 variabel kemandirian pribadi
sebesar 0,402 dan nilai konstanta a sebesar 7.894 sehingga diperoleh persamaan regresi linear berganda:
Y= 7,894 + 0,272 X1 + 0,402 X2 + e. Dari persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:
a. Konstanta a = 7,894 menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan dan
kemandirian pribadi bernilai konstan, maka kinerja usaha pada toko emas dan permata di Pusat Pasar Medan akan diperoleh sebesar 7,894.
b. Koefisien b1 X1 = 0,272 menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan
berpengaruh positif terhadap kinerja usaha. Sehingga apabila pengetahuan
Universitas Sumatera Utara
63
kewirausahaan dinaikkan sebesar satu satuan maka kinerja usaha bertambah sebesar 0,272.
c. Koefisien b2 X2 = 0,402 menunjukkan bahwa kemandirian pribadi
berpengaruh positif terhadap kinerja usaha. Sehingga apabila kemandirian pribadi dinaikkan satu satuan maka kinerja usaha bertambah sebesar 0,402.
4.5.1 Koefisien Determinasi R