BAB 3
KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP
3.1 Kerangka Teori
Berdasarkan teori di atas maka dirumuskan kerangka teori dari penelitian ini sebagai berikut:
Gambar 3.1
.
Kerangka teori Sarcoptes scabiei
skabies
Gejala skabies: 1.
Gatal terutama pada malam hari 2.
Hidup dalam suatu kelompok 3.
Terdapat terowongan 4.
Menemukan tungau 1.
Kontak langsung dengan penderita 2.
Memakai pakaian penderita 3.
Pengetahuan yang kurang 4.
Perilaku Kebersihan yang kurang baik
+ positif skabies, jika ditemukan gejala skabies sebanyak 2 atau lebih.
Universitas Sumatera Utara
3.2 Kerangka Konsep
Dibawah ini merupakan gambar dari kerangka konsep penelitian
Gambar 3.2.
Kerangka konsep Skabies
Pengetahuan Perilaku personal
hygiene
Universitas Sumatera Utara
BAB 4
METODE PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL
4.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional,
dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, dan perilaku personal hygiene pada penderita skabies di Pesantren
Modern Ta’dib Al-Syakirin Medan.
4.2 Waktu dan Tempat Penelitian
4.2.1 Waktu penelitian
Pengambilan sampel dalam penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan September 2016 sampai dengan bulan November 2016.
4.2.2 Tempat penelitian
Penelitian ini dilakukan di Pesantren Modern Ta’dib Al-Syakirin Medan di Jalan Brig. Jend Zein Hamid Gg. Tapian Nauli Titi Kuning Medan Johor. Alasan
dipilihnya Pesantren Modern Ta’dib Al-Syakirin sebagai tempat penelitian adalah karena di tempat tersebut masih banyak santri yang menderita penyakit skabies.
4.3 Populasi dan Sampel
4.3.1 Populasi penelitian
Populasi target dari penelitian ini adalah santri yang menderita skabies di Pesantren Modern Ta’dib Al-Syakirin Medan, dengan jumlah populasi sebanyak
130 orang.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Kriteria inklusi
Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah : 1. Santri yang didiagnosis positif menderita skabies di Pesantren Modern
Ta’dib Al-Syakirin Medan. Dilihat dari gejala klinis yaitu jika santri memiliki 2 dari 4 tanda kardinal skabies .
2. Bersedia menjadi subjek penelitian.
4.3.3 Kriteria eksklusi
Santri yang tidak hadir pada saat penelitian dilakukan.
4.3.4 Sampel penelitian
Sampel penelitian adalah subjek populasi penelitian yang merupakan santri di Pesantren Modern Ta’dib Al-Syakirin Medan tahun 2016. Sampel dipilih
berdasarkan diagnosis skabies dari tanda kardinal, santri yang positif menderita skabies dari hasil pemeriksaan tersebut yang menjadi sampel penelitian.
4.4 Besar Sampel Penelitian