pengeringan panas, jika tidak bisa dimesin cuci, isolasi dalam kantong plastik setidaknya 72 jam.
2
2.1.9 Pencegahan
Untuk melakukan pencegahan skabies dapat dilakukan dengan cara yaitu: 1. Menghindari kontak langsung dengan penderita skabies dan mencegah
penggunaan barang-barang penderita secara bersama. 2. Pakaian, handuk, dan barang-barang lain yang digunakan penderita harus
diisolasi dan dicuci dengan air panas. 3. Benda-benda yang tidak dapat dicuci dengan air dimasukkan kedalam
kantong plastik selama 7 hari, lalu dijemur di bawah sinar matahari. 4. Sprei penderita harus diganti dengan yang baru maksimal tiga hari sekali.
5. Kebersihan tubuh dan lingkungan termasuk sanitasi serta pola hidup yang sehat akan mempercepat kesembuhan dan bisa memutus siklus hidup
skabies.
19
2.1.10 Prognosis
Skabies dengan diagnosis tepat, pemilihan dan cara pemakaian obat yang tepat, menghilangkan faktor predisposisi, penyakit ini dapat dicegah dan akan
memberikan prognosis yang baik.
5
2.2 Pengetahuan
2.2.2 Definisi pengetahuan
Pengetahuan berasal dari kata “tahu”. Kata tahu memiliki banyak pengertian seperti mengerti sesudah melihat, sadar, dan mengenal. Kata pengetahuan juga
berarti segala sesuatu yang diketahui, seseorang dikatakan tahu tentang sesuatu hal apabila orang tersebut sudah mengetahui dan mengerti tentang sesuatu
tersebut.
20
Banyak hal yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang seperti usia, jenis kelamin, kegiatan sehari-hari, sumber informasi, dan riwayat menderita
suatu penyakit. Biasanya semakin bertambah usia seseorang maka kegiatan, informasi dan pengalaman yang diperoleh banyak, akan semakin luas
pengetahuan yang dimiliki. Kurang mendalamnya pengetahuan mengenai
Universitas Sumatera Utara
kesehatan yang diajarkan dipesantren menyebabkan sebagian besar santri memiliki tingkat pengetahuan yang kurang.
21
2.2.3 Tingkat pengetahuan
Tingkat pengetahuan terdiri atas
:
1. Tahu know Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
sebelumnya. 2. Memahami comprehension
Diartikan sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan kembali apa yang sudah diketahui.
3. Aplikasi application Yaitu sebagai suatu kemampuan untuk menggunakan materi yang telah
dipelajari pada situasi, kondisi sebenarnya. 4. Analisa analysis
Analisa yaitu untuk menjabarkan materi atau objek kedalam suatu komponen. Tapi masih berkaitan satu sama lain.
5. Sintesis synthesis Merupakan suatu kemampuan untuk meletakkan atau menggabungkan
bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. 6. Evaluasi evaluation
Adalah kemampuan melakukan penelitian atau justifikasi terhadap suatu materi atau objek.
22
Menurut Nursalam, 2008. Tingkat pengetahuan dibagi 3 kategori: 1. Baik apabila responden dapat menjawab dengan benar 76-100 dari
keseluruhan pertanyaan yang diberikan. 2. Cukup apabila responden dapat menjawab pertanyaan dengan benar 56-
75 dari keseluruhan pertanyaan yang diberikan. 3. Tingkat pengetahuan kurang baik apabila responden dapat menjawab
dengan benar, kurang dari 56 dari keseluruhan pertanyaan tersebut.
22
Universitas Sumatera Utara
Pada dasarnya pengetahuan tentang faktor penyebab skabies masih kurang, sehingga dianggap sebagai penyakit yang biasa saja karena tidak membahayakan
jiwa. Masyarakat tidak mengetahui bahwa luka akibat garukan skabies dapat menyebabkan infeksi sekunder yang berakibat kerusakan jaringan kulit akut.
Tingkat pendidikan ternyata berhubungan dengan tingkat prevalensi skabies, tingkat pendidikan rendah cenderung lebih tinggi prevalensi skabiesnya daripada
dengan orang yang berpendidikan tinggi.
22
2.3 Perilaku