Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan Pebruari Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan Maret

b. Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan Pebruari

Pada bulan Pebruari tahun 2010 secara umum KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat tinggi, kecuali sebagian daerah pegunungan dan bagian Utara pulau Nias berada pada KBDI sedang. Gambar 4.12. Peta KBDI Bulan Februari tahun 2010 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Demikian juga pada bulan Pebruari tahun 2011 secara umum indeks KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat tinggi, kecuali sebagian daerah pegunungan dan bagian Utara pulau Nias berada pada KBDI tingkat sedang dengan luasan wilayah yang lebih besar dari pada tahun 2010. Gambar 4.13. Peta KBDI Bulan Februari tahun 2011 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Demikian juga pada bulan Pebruari tahun 2012 secara umum indeks KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat tinggi, kecuali sebagian daerah pegunungan dan bagian Utara pulau Nias berada pada KBDI sedang dengan luasan wilayah yang lebih besar daripada tahun 2010 dan 2011. Gambar 4.14. Peta KBDI Bulan Februari 2012 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Sedangkan untuk rataan KBDI bulan Pebruari selama 3 tahun yaitu tahun 2010 sampai 2012, nilai KBDI juga menyebar seperti tahunannya dimana tingkat KBDI umumnya tinggi kecuali sebagian daerah pegunungan dan sebelah Utara Nias yaitu daerah sekitar Kabupaten Samosir, sebagian Kabupaten Simalungun, Dairi dan Karo serta Nias Utara dan Nias Barat. Gambar 4.15. Peta KBDI rata-rata Bulan Februari Berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara

c. Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan Maret

Pada bulan Maret tahun 2010 secara umum KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat Sedang, kecuali bagian Utara dan Selatan Sumatera Utara berada pada KBDI sedang sedangkan untuk bagian Utara pulau Nias dan sebagian pantai Timur ada pada tingkat rendah. Gambar 4.16. Peta KBDI Bulan Maret tahun 2010 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Pada bulan Maret tahun 2011 secara umum indeks KBDI di daerah Sumatera Utara bervariasi mulai dari tingkat rendah hingga tinggi. Pada nilai KBDI tingkat tinggi terjadi di bagian Barat hingga Selatan Sumatera Utara dan Selatan pulau Nias , sedangkat untuk tingkat sedang terjadi dibagian tengah Sumatera Utara dan Nias. Sedangkan bagian Utara Sumatera Utara dan pulau Nias KBDI berada pada tingkat rendah. Gambar 4.17. Peta KBDI Bulan Maret tahun 2011 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Pada bulan Maret tahun 2012 secara umum indeks KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat tinggi khususnya dibagian Utara dan Selatannya, sedangkan dibagian tengah nilai KBDI berada pada tingkat sedang. Dari hasil pemetaan nilai KBDI ini maka dapat dilihat bahwa bulan Maret 2012 lebih kering dibanding dengan tahun 2010 dan 2011. Pada nilai KBDI tingkat rendah hanya terjadi pada sebagian kecil daerah sebelah Barat pulau Nias. Gambar 4.18. Peta KBDI Bulan Maret tahun 2012 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Sedangkan untuk rataan nilai KBDI bulan Maret selama 3 tahun yaitu tahun 2010 sampai 2012, nilai KBDI secara umum berada pada nilai KBDI tingkat sedang yaitu menyebar mulai dari bagian tengah hingga ke Utara dari propinsi Sumatera Utara, sedangkan untuk tingkat tinggi menyebar mulai dari tengah hingga Selatan Sumatera Utara. Pada nilai KBDI tingkat rendah sedikit terjadi di bagian Utara pulau Nias. Gambar 4.19. Peta KBDI Bulan Maret berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara d. Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan April Pada bulan April tahun 2010 secara umum indeks KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat Sedang, kecuali sebagian pantai Timur Sumatera Utara berada pada nilai KBDI tinggi sedangkan untuk bagian Utara pulau Nias dan sebagian pegunungan ada pada tingkat rendah. Gambar 4.20. Peta KBDI Bulan April tahun 2010 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Pada bulan April tahun 2011 secara umum nilai KBDI yang terjadi hampir sama dengan tahun 2010 yaitu umumnya nilai KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat Sedang, kecuali sebagian pantai Timur Sumatera Utara berada pada nilai KBDI tinggi sedangkan untuk bagian Utara pulau Nias dan sebagian pegunungan ada pada tingkat rendah. Gambar 4.21. Peta KBDI Bulan April tahun 2011 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Demikian juga pada bulan April tahun 2012 secara umum nilai KBDI yang terjadi umumnya nilai KBDI di daerah Sumatera Utara berada pada tingkat Sedang, kecuali sebagian pantai Timur dan sedikit sebelah Selatan Sumatera Utara serta Selatan pulau Nias berada pada nilai KBDI tinggi sedangkan untuk bagian Utara pulau Nias dan sebagian pegunungan ada pada tingkat rendah. Gambar 4.22. Peta KBDI Bulan April tahun 2012 berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara Sedangkan untuk rataan nilai KBDI bulan April selama 3 tahun yaitu tahun 2010 sampai 2012, nilai KBDI secara umum berada pada nilai KBDI tingkat sedang yaitu menyebar seperti nilai KBDI tahunannya. Pada nilai KBDI tingkat tinggi terjadi di sebagian kecil pantai Timur Sumatera Utara, sedangkan untuk tingkat rendah terjadi di bagian Utara pulau Nias dan sebagian pegunungan. Gambar 4.23. Peta KBDI Rata-Rata Bulan April berdasarkan Data satelit TRMM Universitas Sumatera Utara

e. Peta Rawan Bencana Kebakaran Hutan bulan Mei