Kualitatif TEKNIK ANALISIS DATA

dikelompokkan ke dalam dua kategori yaitu, tuntas dan tidak tuntas dengan kriteria sebagai berikut. Tabel 3.1 Kriteria ketuntasan minimal Kriteria Ketuntasan Kualifikasi ≥ 67 Tuntas 67 Tidak tuntas KKM Matematika SDN Petompon 01 Semarang Tahun Ajaran 20142015 Tabel 3.2 Nilai Ketuntasan Pengetahuan dan Keterampilan Nilai Ketuntasan Pengetahuan dan Keterampilan Rentang Angka Huruf 3,85 – 4,00 A 3,51 – 3,84 A- 3,18 – 3,50 B+ 2,85 – 3,17 B 2,51 – 2,84 B- 2,18 – 2,50 C+ 1,85 – 2,17 C 1,51 – 1,84 C- 1,18 – 1,50 D+ 1,00 – 1,17 D Permendikbud no 104 :12

3.7.2. Kualitatif

Data kualitatif diperoleh dari menganalisis dalam menyajikan materi, menggunakan media, serta penilaian sikap spiritual dan penilaian sikap sosial. dengan penerapan model Problem Based Learning PBL serta catatan lapangan. Data kualitatif dari aktivitas siswa dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1 mencatat hasil belajar dan aktivitas siswa yang dilakukan oleh observer untuk setiap indikator pada setiap siklus, 2 untuk lembar pengamatan aktivitas siswa menggunakan skala penilaian. Lembar observasi aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika memiliki beberapa indikator. Dalam setiap indikator terdapat 4 deskriptor pengamatan. Kategori penilaian yang digunakan menurut Rusman 2014:98 adalah sebagai berikut: 1 Skor 0 jika tidak ada deskriptor yang tampak 2 Skor 1 jika 1 deskriptor yang tampak 3 Skor 2 jika 2 deskriptor yang tampak 4 Skor 3 jika 3 deskriptor yang tampak 5 Skor 4 jika 4 deskriptor yang tampak Sedangkan untuk menentukan jarak pengukuran Awalludin dkk 2008:1.44- 1.45, dilakukan dengan cara sebagai berikut: Keterangan : R = jarak pengukuran Nilai tertinggi = skor tertinggi Nilai terendah = skor terendah Setelah R diketahui dan jumlah interval kelas sudah ditentukan 4, maka dicari lebar intervalnya dengan menggunakan rumus: R= nilai tertinggi-nilai terendah Keterangan: interval R = jarak pengukuran Dari perhitungan tersebut, maka dapat dibuat tabel klasifikasi tingkatan nilai untuk menentukan kategori nilai pada aktivitas siswa. Jumlah indicator aktivitas siswa terdiri atas 4 deskriptor. Sehingga diperoleh hasil sebagai berikut: Skor tertinggi : 32 Skor terendah : 0 R = jarak pengukuran = skor tertinggi - skor terendah = 32 -0 = 32 i= interval = ℎ = = 8 Berdasarkan perhitungan tersebut diperoleh klasifikasi aktivitas siswa sebagai berikut: � � �� �� � � � � �ℎ � � Tabel 3.3 Kategori ketuntasan aktivitas siswa Skor Kategori 24 ≤ skor ≤ 32 Sangat baik 16 ≤ skor 24 Baik 8 ≤ skor 16 Cukup ≤ skor 8 Kurang Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat, yakni predikat Sangat Baik SB, Baik B, Cukup C, dan Kurang K sebagaimana tertera pada tabel berikut Kemendikbud 2013:7. Tabel 3.4 Ketuntasan Kompetensi Sikap Konversi nilai akhir Predikat Pengetahuan dan Keterampilan Sikap Skala 100 Skala 4 86 – 100 4 A SB 81 – 85 3.66 A - 76 – 80 3.33 B + B 71 – 75 3.00 B 66 – 70 2.66 B - 61 – 65 2.33 C + C 56 – 60 2 C 51 – 55 1.66 C - 46 – 50 1.33 D + K – 45 1 D Tabel 3.5 Kriteria Ketuntasan Kompetensi Keterampilan Siswa Tabel 3.6 Kriteria Ketuntasan Kompetensi Sikap Spiritual Tabel 3.7 Kriteria Ketuntasan Kompetensi Sikap Sosial Kategori ketuntasan Kategori Kualifikasi 12 ≤ skor ≤ 16 Sangat Mahir Tuntas 8 ≤ skor 12 Mahir Tuntas 4 ≤ skor 8 Cukup Mahir Tidak Tuntas ≤ skor 4 Kurang Mahir Tidak Tuntas Kategori ketuntasan Kategori Kualifikasi 12 ≤ skor ≤ 16 Sangat Terbiasa Tuntas 8 ≤ skor 12 Terbiasa Tuntas 4 ≤ skor 8 Mulai Terbiasa Tidak Tuntas ≤ skor 4 Belum Terbiasa Tidak Tuntas Kategori ketuntasan Kategori Kualifikasi 9 ≤ skor ≤ 12 Sangat Terbiasa Tuntas 6 ≤ skor 9 Terbiasa Tuntas 3 ≤ skor 6 Mulai Terbiasa Tidak Tuntas ≤ skor 3 Belum Terbiasa Tidak Tuntas

3.8 INDIKATOR

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN PROBLEM BASED LEARNING ( PBL ) PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BELANJA DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DAN IPS DI KELAS III SDN KACANGAN 01 TULUNGAGUNG

0 5 21

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN TEMA AIR BUMI DAN MATAHARI MUATAN MATEMATIKA MELALUI MODEL TPS DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA SDN PETOMPON 01

12 144 259

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMA AIR, BUMI DAN MATAHARI SUBTEMA MATAHARI MELALUI Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Model Pembelajaran NHT.

0 4 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE TEAM QUIZ Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Team Quiz Siswa Kelas IV SDN Kertomulyo 01 Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 17

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE TEAM QUIZ Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Team Quiz Siswa Kelas IV SDN Kertomulyo 01 Tahun Pel

0 1 13

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI BAGI SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Resitasi Bagi Siswa Kelas IV SDN Sukobubuk 01 Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati Tah

0 2 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI BAGI SISWA KELAS IV Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Resitasi Bagi Siswa Kelas IV SDN Sukobubuk 01 Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati Tah

0 2 20

Tema 6 Air Bumi dan Matahari

0 5 168

k2 bs tema 6 air bumi dan matahari

0 23 168

Tema 6 Air, Bumi dan Matahari

1 0 12