Dede Heriadi, 2012 Penerapan Metode Belajar Dengan Media Audio Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Bahan Bangunan Di
Smk Negeri 1 Sumedang Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
Tabel 4.9 Distribusi frekuensi skor post test kelompok eksperimen
Nilai Interpretasi
Frekuensi Persentase
81 – 100
Baik Sekali
6 18
61 – 80
Baik
6 18
41 – 60
Cukup
12 36
21 – 40
Kurang
6 18
– 20 Kurang Sekali
3 9
Jumlah 33
100
4.2.3. Perbandingan Data Pre Test dan Data Post Test
1. Perbandingan Data Pre Test dan Post Test Kelompok Kontrol
Dari data hasil pre-test dan post-test kemudian dilakukan pengolahan data dengan membandingkan nilai rata-rata gain antara skor rata-rata pre test dan skor
rata-rata post test. Dari hasil pengolahan data, perbandingan rata-rata skor gain dari kedua test ditunjukan oleh Tabel 4.10. Perbandingan nilai gain antara pre
test dan postest kelompok kontrol selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran. Tabel 4.10
Perbandingan skor pre test dan post test kelompok kontrol Jumlah
Responden Rata-rata
Pre test
Post test
Gain 32
27.19 71.88
44.69 Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa dari jumlah responden pada
kelompok sebanyak 32, dengan rata-rata skor post test lebih besar dari pada rata- rata skor pre test. Dan nilai rata-rata gain pada skor rata-rata pre test dan post test
kelompok kontrol adalah 44.69. Sedangkan perbandingan distribusi frekuensi skor Pre Test dan Post Test pada kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel 4.11.
Dede Heriadi, 2012 Penerapan Metode Belajar Dengan Media Audio Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Bahan Bangunan Di
Smk Negeri 1 Sumedang Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
Tabel 4.11 Perbandingan distribusi frekuensi kelompok kontrol
Nilai Interpretasi
Frekuensi Persentase
Pre Test
Post Test
Pre Test
Post Test
81 – 100
Baik Sekali
1 2
3 6
61 – 80
Baik
7 10
22 31
41 – 60
Cukup
8 9
25 28
21 – 40
Kurang
11 8
34 25
– 20 Kurang Sekali
5 3
16 9
Jumlah 32
100
2. Perbandingan Data Pre Test dan Post Test Kelompok Eksperimen
Dari hasil pengolahan data skor rata-rata pre test dan post test pada kelompok eksperiment, selanjutnya diolah untuk diperbandingkan. Dan
perbandingan skor gain dari skor rata-rata pre test dan post test kelompok eksperimen ditunjukan oleh Tabel 4.12. Perbandingan nilai gain antara pre test
dan post test kelompok eksperimen selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran. Tabel 4.12
Perbandingan skor pre test dan post test kelompok eksperimen
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa dari jumlah responden pada kelompok sebanyak 33, dengan rata-rata skor post test lebih besar dari pada rata-
rata skor pre test. Dan nilai rata-rata gain pada skor rata-rata pre test dan post test kelompok eksperimen adalah 52.58. Sedangkan perbandingan distribusi frekuensi
skor Pre Test dan Post Test pada kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel 4.13. Jumlah
Responden Rata-rata
Pre test
Post test
Gain 33
28.33 80.91
52.58
Dede Heriadi, 2012 Penerapan Metode Belajar Dengan Media Audio Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Bahan Bangunan Di
Smk Negeri 1 Sumedang Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
Tabel 4.13 Perbandingan distribusi frekuensi kelompok eksperimen
aNilai Interpretasi
Frekuensi Persentase
Pre Test
Post Test
Pre Test
Post Test
81 – 100
Baik Sekali
4 6
12 18
61 – 80
Baik
3 6
9 18
41 – 60
Cukup
9 12
27 36
21 – 40
Kurang
10 6
30 18
– 20 Kurang Sekali
7 3
21 9
Jumlah 33
100
4.2.4. Uji Normalitas