KONDISI UM UM Sam pai dengan Juni 2009, inf lasi Nusa Tenggara Barat t ercat at sebesar

BAB 2 PERKEM BANGAN INFLASI NUSA TENGGARA BARAT

2.1 KONDISI UM UM Sam pai dengan Juni 2009, inf lasi Nusa Tenggara Barat t ercat at sebesar

4,66 yoy lebih rendah dibandingkan inf lasi pada periode yang sam a t ahun 2008 yang m encapai angka 12,46 yoy, nam un lebih t inggi dibandingkan laju inf lasi nasional yang t ercat at sebesar 3,65 yoy. Laju inf lasi yang relat if rendah dibandingkan dengan t riw ulan sebelumnya sepanjang t riw ulan II-2009 ant ara lain dipengaruhi oleh t erjaganya ket ersediaan pasokan bahan makanan dikarenakan musim panen raya. Selain it u f akt or cuaca yang membaik mendukung pula peningkat an produkt ivit as pert anian dan hasil t angkapan laut. Secara t riw ulanan, perkem bangan harga yang t erjadi di Nusa Tenggara Barat pada t riw ulan laporan m engalam i def lasi sebesar -1,36 qtq, sedangkan pada t riw ulan sebelum nya laju inf lasi m encapai 1,91 qt q. Laju inf lasi bulanan mt m t ert inggi pada t riw ulan laporan t erjadi di bulan Juni sebesar 0,31 , sement ara pada bulan April dan M ei t erjadi def lasi sebesar 0,81 dan 0,87 . Berdasarkan kelompok barang, secara kumulat if sepanjang t riw ulan laporan t erjadi kecenderungan penurunan harga pada kelompok-kelompok barang sepert i: bahan makanan; sandang dan pendidikan, rekreasi olahraga. Sedangkan kelompok- kelompok barang dan jasa yang mengalami keccenderungan kenaikan harga ant ara lain t erjadi pada: makanan jadi, minuman, rokok t embakau; perumahan, air list rik, gas bahan bakar; kesehat an dan t ranspor, komunikasi jasa keuangan. 0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 12,00 14,00 16,00 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101112 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1112 1 2 3 4 5 6 2007 2008 2009 Nasional yoy NTB yoy Graf ik 2.1 Perkembangan Inf lasi Tahunan NTB Graf ik 2.2 Perkembangan Inf lasi Triw ulanan NTB Sumber: BPS Sumber: BPS -2,00 0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 Tw .I Tw.II Tw .III Tw .IV Tw .I Tw .II Tw.III Tw .IV Tw .I Tw.II Tw .IIITw .IVTw .I Tw.II 2006 2007 2008 2009 NTB qtq Nasional qtq 27 Hingga akhir t riw ulan laporan, laju inf lasi secara t ahun kalender di Nusa Tenggara Barat m encapai angka 0,52 yt d, dengan laju inf lasi t ert inggi t erjadi pada kot a Bim a yang m encapai 1,27 y t d sedangkan pada kot a M at aram t ercat at sebesar 0,32 yt d. Tekanan laju inf lasi pada kot a M at aram hingga t riw ulan II-2009 dipengaruhi oleh gejolak perkembangan harga yang t erjadi pada kelompok bahan makanan dengan t ekanan yang berasal dari sub kelompok bumbu-bumbuan yait u pada komodit as cabe raw it . Kenaikan harga pada komodit as cabe raw it dipengaruhi oleh f akt or musiman, dimana curah hujan dan kelembaban yang kurang kondusif menyebabkan t erganggunya kegiat an t anam cabe raw it sehingga pasokan cabe raw it menjadi berkurang. Sement ara, di kot a Bima kelompok yang memberikan t ekanan pada inf lasi berasal dari kelompok makanan jadi, minuman, rokok t embakau pada sub kelompok makanan jadi dan kelompok sandang pada sub kelompok barang pribadi dan sandang lain. Kenaikan harga yang t erjadi dipengaruh i tingginya biaya t ransport asi yang dibut uhkan unt uk mendat angkan barang-barang t ersebut, karena pada umumnya didat angkan dari luar pulau Sumbaw a. Pada t riw ulan ini, perkembangan harga komodit as bahan makanan di pasar int ernasional khususnya beras dan jagung cenderung st abil set elah t urun cukup t ajam sejak t riw ulan II-2008.

2.2 INFLASI TRIWULANAN