RINGKASAN EKSEKUTIF
1. Perkem bangan Ekonom i dan Perbankan
Asesm en Ekonom i Perkem bangan perekonom ian
Nusa Tenggara Barat pada t riw ulan II- 2009 diperkirakan m am pu t um buh m encapai 4,88 yoy, m eningkat bila
dibandingkan periode yang sam a t ahun sebelum nya yang t ercat at sebesar 0,57 . Dari sisi permint aan, kegiatan konsumsi masih menjadi penggerak
perekonomian Nusa Tenggara Barat seiring dengan membaiknya daya beli masyarakat sehubungan peningkat an pendapat an masyarakat t erkait realisasi kenaikan gaji dan
adanya gaji ke-13 bagi PNS. Hal ini sejalan dengan peningkat an kredit konsumsi yang menunjukkan adanya peningkat an yang cukup signif ikan sebesar 32,66 yoy
dibanding t riw ulan t ahun lalu. Kegiat an invest asi diperkirakan t et ap t umbuh sebesar 8,73 yoy, namun mengalami perlambat an jika dibandingkan pert umbuhan t ahun
lalu yang dikonf irmasi melalui penurunan jumlah konsumsi semen dan kredit invest asi. Kegiat an ekspor impor Nusa Tenggara Barat sepanjang t riw ulan II 2009 diprediksi
mampu t umbuh posit if melanjutkan pemulihan kinerja periode sebelumnya yang didorong dari ekspor konsent rat t embaga yang mengalami peningkat an produksi.
Dari sisi penaw aran, pert um buhan perekonom ian didukung oleh sekt or- sekt or andalan Nusa Tenggara Barat. Sekt or pert anian menunjukkan pert umbuhan
posit if sehubungan adanya musim panen raya padi dan meningkat nya produkt ivit as hasil pert anian pada komodit as-komodit as unggulan lainnya. Sedangkan pada sekt or
pert ambangan, adanya peningkat an produksi hasil t ambang dan peningkat an harga komodit as t embaga t urut mendorong pert umbuhan pada sekt or ini. Sement ara
pert umbuhan pada sekt or perdagangan, hot el dan rest oran PHR diperkirakan berasal dari peningkat an konsumsi w isat aw an yang dat ang berlibur ke NTB.
Di sisi t enaga kerja, perkem bangan penem pat an TKI ke luar negeri pada t riw ulan laporan m enunjukkan peningkat an dibanding t riw ulan sebelum nya.
Sedangkan dari sisi kesejaht eraan, berhasilnya musim panen pada komodit as pert anian pada t riw ulan ini t ernyat a belum dapat meningkat kan kesejaht eraan pet ani, hal
t ersebut dikonf irmasi dari t ingkat nilai t ukar pet ani menunjukkan t ren yang cenderung menurun.
Pada t riw ulan II 2009, realisasi anggaran belanja pem erint ah daerah Nusa Tenggara Barat baru m encapai kisaran 30,2 . Tingkat realisasi kegiat an
invest asi pemerint ah melalui anggaran belanja modal yang masih rendah perlu menjadi perhat ian khusus sehingga dapat menjadi penggerak akt ivit as perekonomian daerah.
ix Sement ara realisasi penerimaan Pendapat an Asli Daerah PAD diperkirakan
berlangsung lancar dan t elah mencapai 43,3 dari t arget PAD di t ahun 2009.
Asesm en Inf lasi Sam pai dengan Juni 2009, inf lasi Nusa Tenggara Barat t ercat at 4,66
yoy lebih rendah dibandingkan inf lasi pada periode yang sam a t ahun 2008 yait u sebesar 12,46 yoy, nam un lebih t inggi dibandingkan laju inf lasi
nasional yang sebesar 3,65 yoy. Laju inf lasi yang relat if rendah dibandingkan
dengan t riw ulan sebelumnya sepanjang t riw ulan II-2009 ant ara lain dipengaruhi oleh t erjaganya ket ersediaan pasokan bahan makanan dikarenakan musim panen raya.
Selain it u f akt or cuaca yang membaik diperkirakan mendukung peningkat an produkt ivit as pert anian dan hasil t angkapan laut .
Secara t riw ulanan, perkem bangan harga yang t erjadi di Nusa Tenggara Barat pada t riw ulan laporan m engalam i def lasi sebesar -1,36 qtq,
sedangkan pada t riw ulan sebelum nya laju inf lasi m encapai 1,91 qt q. Laju inf lasi bulanan mt m t ert inggi pada t riw ulan laporan t erjadi di bulan Juni sebesar
0,31 , sement ara pada bulan April dan M ei t erjadi def lasi sebesar 0,81 dan 0,87 . Berdasarkan kelompok barang, secara kumulat if sepanjang t riw ulan laporan
t erjadi kecenderungan penurunan harga pada kelompok-kelompok barang sepert i: bahan makanan; sandang dan pendidikan, rekreasi olahraga. Sedangkan kelompok-
kelompok barang dan jasa yang mengalami keccenderungan kenaikan harga ant ara lain t erjadi pada: makanan jadi, minuman, rokok t embakau; perumahan, air list rik,
gas bahan bakar; kesehat an dan t ranspor, komunikasi jasa keuangan.
Asesm en Int erm ediasi Perbankan Sepanjang t riw ulan II-2009 kegiat an int erm ediasi perbankan di Nusa
Tenggara Barat t erus m enunjukkan kinerja yang m em baik. Peningkat an kinerja
ini t ercermin dari penyaluran kredit kepada masyarakat dan penghimpunan DPK yang yang cenderung t umbuh meningkat.
Hingga t riw ulan ini, pert um buhan out st anding kredit yang disalurkan kepada m asyarakat m encapai Rp 7,08 t riliun at au m eningkat 21,80
dibanding t riw ulan yang sam a t ahun lalu yang m encapai Rp 5,82 t riliun.
Sedangkan dari dana pihak ket iga DPK yang dihimpun dari masyarakat , DPK perbankan di NTB menunjukkan pert umbuhan sebesar 23,57 yoy at au mencapai Rp
7,13 t riliun, meningkat dibandingkan periode yang sama t ahun lalu yang t ercat at sebesar 10,05 yoy. Peningkat an jumlah penghimpunan DPK dan penyaluran kredit
yan g relat if t inggi pada t riw ulan ini, mampu mendorong peningkat an Loan t o Deposit Rat io LDR perbankan dari 96,08 pada t riw ulan I-2009 menjadi 99,37 pada t riw ulan
laporan. Dari sisi kualit as kredit , peningkat an penyaluran kredit t ernyat a diiringi oleh
x membaiknya kualit as kredit yang t ercermin dari menurunnya Non Perf orming Loans
NPL menjadi 2,88 , menurun dibanding t riw ulan I 2009 yang t ercat at sebesar 2,99 .
2. Prospek Ekonom i Triw ulan II-2009