15 Peningkat an permint aan kebut uhan list rik yang t erus t umbuh menyebabkan
t erjadinya sejumlah gangguan t erhadap kest abilan pasokan list rik melalui pemadaman bergilir. Hal ini diperkirakan sangat menggangu kelancaran akt ivit as
perekonomian NTB yang sangat bergant ung dari pasokan list rik. Unt uk mengat asi def isit pasokan list rik t ersebut pada akhir April 2009 pemerint ah t elah memulai
pembangunan pembangkit t enaga list rik uap PLTU Jerajang yang berlokasi di Lombok Barat dengan kekuat an 3x25 M W. Dari sisi pembiayaan, kinerja kredit
sekt or list rik, gas, dan air bersih pada t riw ulan ini mengalami peningkat an, yang mencapai Rp1,6 miliar, meningkat secara signif ikan sebesar 90,50 yoy dibanding
t riw ulan II 2008 yang t ercat at sebesar Rp0,85 miliar.
1.4 TENAGA KERJA DAN KESEJAHTERAAN
M embaiknya harga komodit as CPO di pasar int ernasional pada t riw ulan ini t ernyat a berdampak t erhadap penempat an t enaga kerja Indonesia TKI asal Nusa
Tenggara Barat ke luar negeri. Pada periode April-Juni 2009 jumlah TKI asal NTB yang disalurkan bekerja di luar negeri naik sebesar 17,8 dibandingkan periode
sebelumnya, dari 12.818 orang menjadi 15.101 orang. Pada t riw ulan II 2009 negara t ujuan penempat an TKI ut amanya ke M alaysia
dan Arab Saudi dengan pangsa masing-masing sebesar 64,75 dan 34,05 , sement ara sisanya t ersebar di negara-negara Asia lainnya. Penempat an TKI asal NTB
ke luar negeri , sebesar 64,52 bekerja di sekt or f ormal, sedangkan 35,48 bekerja pada sekt or inf ormal. Dari jenis lapangan kerja, pada umumnya sebagian besar TKI
yang bekerja di M alaysia memilih bekerja sebagai buruh di perkebunan saw it, sement ara di Arab Saudi sebagian besar menjadi pembant u rumah t angga.
Peningkat an penempat an TKI pada t riw ulan II-2009 sejalan pula dengan kenaikan penerimaan remit ansi yang masuk melalui sist em perbankan yang
mencapai angka Rp153,58 miliar sement ara, dibandingkan pada t riw ulan yang sama
Graf ik 1.29 Penerimaan Remit ansi TKI NTB
Graf ik 1.30 Negara Tujuan Penempat an TKI NTB
Sumber: BP3TKI M at aram Sumber: BI
- 20.000
40.000 60.000
80.000 100.000
120.000
M-06 J-06 S-06 D-0 6 M-07 J-07 S-07 D-07 M-08 J-08 S-08 D-08 M-09 J-09
Rp Juta UEA; 0,4 4
Saudi Arabia;
34,05 M alaysia
Barat ; 64,25 M alaysia
Timur; 0,50 Hongkong;
0,07 Oman; 0,6 2
Brunei; 0,07
16 t ahun lalu yang hanya sebesar Rp 111,97 miliar. Kenaikan jumlah remit ansi yang
masuk t ersebut salah sat unya t urut dipengaruhi t ren pelemahan nilai t ukar rupiah sepanjang t riw ulan ini dibanding t ahun lalu. Terkait dengan kebijakan pemerint ah
yang melarang adanya keberangkat an TKI baru ke negara M alaysia yang merupakan negara t ujuan ut ama pengiriman TKI, sehubungan meningkat nya kasus-
kasus kekerasan t erhadap TKI, diperkirakan akan menurunkan jumlah remitansi TKI yang masuk ke NTB.
Nilai Tukar Pet ani NTP merupakan salah sat u indikat or yang dapat digunakan unt uk menilai kualit as pert umbuhan ekonomi di Nusa Tenggara Barat
mengingat sebagian besar t enaga kerja di Nusa Tenggara Barat diserap oleh sekt or pert anian. NTP t ersebut menunjukan daya t ukar t erm of t rade dari produk
pert anian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun unt uk biaya produksi. Semakin t inggi NTP, secara relat if semakin kuat pula daya beli pet ani.
M usim panen raya yang t erjadi di t riw ulan II 2009 t ernyat a belum mampu mengangkat daya beli pet ani di Nusa Tenggara Barat . Pada bulan M ei 2009, NTP
t ercat at sebesar 96,76 sement ara pada M ei 2008 angka NTP sempat menyent uh level 100,71. Angka NTP di baw ah 100 mencerminkan harga yang dibayar pet ani unt uk
konsumsi lebih t inggi dibandingkan harga yang dit erima pet ani dari hasil produksi komodit as pert anian. Perkembangan NTP yang t erus menunjukkan penurunan sejak
Sept ember 2008 hendaknya menjadi perhat ian bersama dinasinst ansi t erkait sekaligus berupaya unt uk meningkat kan kesejaht eraan pet ani di Nusa Tenggara
Barat.
1.5 KEUANGAN DAERAH