Sikap Matriks Pengetahuan Mengenai Program Keluarga Berencana yang di Canangkan Pemerintah.

Metode Medis Operasi Pria MOP dan seorang informan menyatakan dari dokter, untuk menjadi akseptor KB dengan Metode Medis Operasi Pria MOP.

II. Sikap

Distribusi informan berdasarkan sikap adalah sebagai berikut : 6. Matriks Sikap Informan Tentang Informasi yang di Berikan Petugas Kesehatan Untuk Menjadi Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Matriks 4.6. Sikap Informan Tentang Informasi yang Di Berikan Petugas Puskesmas Untuk Menjadi Akseptor KB dengan Metode Medis Operasi Pria MOP. Informan 1 Menurut saya dek, informasi yang dijelaskan petugas puskesmas itu sangat bagus, tapi kayaknya masih belum begitu bisa diterima di masyarakat kita dek Informan 2 Saya setuju dengan yang dibilang bapak petugas itu, bahwa menjadi peserta Kb pria ini aada keuntungannya, setidaknya istri gak perlu takut hamil lagi kalau kami melakukan hubungan suami istri. Informan 3 Pendapat saya pertama agak-agak merasa takut kalau setelah operasi, waktu melakukan hubungan tidak enak lagi, tapi setelah dijelaskan oleh petugas yang dipuskesmas itu baru saya dapat mengerti. Informasi 4 Informasi yang disampaikan petugas puskesmas saya rasa sangat jelas dan membuat saya yakin, bahwa cara ini sangat bagus untuk masa depan keluarga kami. Informan 5 Informasi yang dikasih dokter langganan saya sangat bagus, tapi saya sempat takut juga dengan isu tentang impoten yang pernah saya dengar dimasyarakat tentang vasektomi tapi semua itu tidak sama dengan kenyataan setelah dilakukan Dari matriks di atas dapat dilihat bahwa ke 4 orang informan menyatakan setuju dengan informasi yang diberikan petugas puskesmas mengenai Kontrasepsi Pria dengan menggunakan Metode Medis Operasi Pria MOP, sedangkan seorang informan lain menyatakan setuju dengan informasi yang diberikan dokter mengenai Kontrasepsi Pria dengan menggunakan Metode Medis Operasi Pria MOP. Universitas Sumatera Utara 7. Matriks Sikap Informan Tentang Masih Banyak Pria yang Sudah Menikah, Tapi Belum Menjadi Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Matriks 4.7. Sikap Informan Tentang Masih Banyak Pria yang Sudah Menikah, Tapi Belum Menjadi Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Informan 1 Wajar dek, KB dengan operasi ini ini kan kalau kita dengar sekilas aja agak sedikit gimana gitu, dan mungkin juga banyak masyarakat yang terlalu sibuk cari duit, jadi mereka banyak gak peduli dengan dengan info yang diadakan pemerintah, atau mungkin juga mereka pikir yang nama KB ya Cuma untuk istri saja. Informan 2 Saya rasa mereka itu belum tau aja atau juga karena takut. Informan 3 Saya beranggapan wajar saja buk, karena mungkin mereka belum tahu bagaimana Metode Medis Operasi Pria itu. Dan mungkin pemerintah harus lebih banyak promosi kayak waktu program KB yang di TV itu. Informasi 4 Mungkin bapak-bapak yang lain itu masih takut karena ada isu-isu yang bilang bahwa operasi itu bisa menyebabkan impoten. Informan 5 Ya mungkin karena gosip dimasyrakat dek, bahwa vasektomi bisa menyebabkan para pria impoten. Dari matriks di atas dapat dilihat bahwa ke 3 orang informan menyatakan banyaknya isu-isu tentang Vasektomi yang bisa menyebabkan impoten bila melakukan operasi ini. Sedangkan 2 orang informan lagi menyatakan bahwa masih ada yang belum tahu, takut dan kesibukan masyarakat kita sehingga tidak begitu peduli dengan informasi Metode Medis Operasi Pria ini. Universitas Sumatera Utara 8. Matriks Sikap Informan Tentang Komplikasi yang Mungkin Terjadi Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Matriks 4.8. Sikap Informan Tentang Komplikasi yang Mungkin Terjadi Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Informan 1 Petugas puskesmas bilang, komplikasi bisa terjadi kalau kita tidak mengikuti petunjuk yang telah disampaikan, komplikasinya seperti pendarahan dan agak-agak bengkak di daerah kemaluan. Tapi saya gak ada masalah waktu itu. Informan 2 Kata petugasnya gak ada komplikasi dan saya pun merasa aman- aman saja dek. Informan 3 Petugas itu bilang, kalupun terjadi komplikasi mungkin hanya pembengkakan saja, itupun jarang terjadi. Dan saya tidak mengalami apa-apa dek. Informasi 4 Saya mengalami pendarahan waktu itu, tapi hanya pada dua minggu pertama saja, tapi sekarang gak apa-apa lagi setelah diberikan obat. Itu terjadi karena saya lupa dengan yang sudah dianjurkan petugas untuk lebih hati-hati dalam perawatannya. Informan 5 Dokter saya bilang, komplikasi yang mungkin terjadi pada saya bisa pendarahan atau semacam peradangan, tapi sangat kecil kemungkinan terjadi. Dan hal itu gak terjadi pada saya. Dari matriks di atas dapat dilihat bahwa ke 5 orang informan menyatakan komplikasi yang mungkin terjadi pada peserta akseptor KB dengan Metode Medis Operasi Pria ini seperti : pendarahan dan peradangan, itu terjadi apabila pasien tidak mengikuti petunuk yang telah disampaikan oleh dokter dan petugas kesehatan. 9. Matriks Sikap Informan Tentang Kehidupan Suami Istri Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Matriks 4.9. Sikap Informan Tentang Kehidupan Suami Istri Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Informan 1 Kayaknya sampai sekarang tidak ada pengaruh apa – apa dek, istri saya pun tidak pernah mengeluh apa-apa selama ini. Informan 2 Saya merasa lebih aman, karena saya yang di KB dan istri saya pun merasa aman saja dek. Informan 3 Menurut saya, kontrasepsi pria sangat menguntungkan buat saya dan istri, karena kami suami istri sama-sama merasa aman dan tidak lagi mengeluarkan biaya untuk KB yang dulu biasa dijalani istri saya. Informasi 4 Selama ini hubungan kami semakin mesra dan saya bersama istri merasa aman waktu melakukan hubungan suami istri. Informan 5 Selama ini dek, tidak ada pengaruh pada hubungan suami istri, tapi mudah-mudahan gak ada efek sampingnya untuk kedepannya. Universitas Sumatera Utara Dari matriks diatas dapat dilihat, ke 5 orang informan menyatakan bahwa selama ini tidak ada pengaruh apa-apa sewaktu para informan melakukan hubungan suami istri, dan informan juga merasa aman dan informan menyatakan tidak perlu mengeluarkan biaya, untuk KB yang dulu dilakukan oleh istrinya. 10. Matriks Sikap Informan Tentang Isu Impoten Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Matriks 4.10. Sikap Informan Tentang Isu Impoten Pada Akseptor KB Dengan Metode Medis Operasi Pria MOP Informan 1 Isu bisa impoten itu gak benar dek, operasi ii tidak berpengaruh sama pria. Informan 2 Tidak benar Isu itu. Inforan 3 Mengenai isu itu gak benar buk, waktu sebelum saya dioperasi saya juga pernah berpikiran seperti itu, tapi setelah saya sudah mengalaminya sendiri. Kalau operasi ini tidak berpengaruh pada kejantanan pria. Informasi 4 Kenyataan yang saya alami tidak seperti yang di isukan oleh masyarakat kita buk. Jadi sebaiknya pemerintah lebih banyak melakukan pendekatan pada masyarakat kita. Informan 5 Sepertinya itu hanya isu aja dek, kalau pria bisa impoten karena operasi itu, jadi pemerintah harus tanggung jawab kalau sempat terjadi hal seperti itu. Dari matriks di atas dapat dilihat bahwa 5 orang informan menyatakan tidak setuju dengan isu yang beredar di masyarakat kita. Dan dari mereka juga menyatakan bahwa kejantanan seorang pria sama sekali tidak dipengaruhi oleh tindakan vasektomi. Semua nforman dapat menyatakan hal tersebut karena inforaman telah membuktikannya dengan cara menjadi Akseptor KB. Universitas Sumatera Utara

III. Tindakan

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesediaan Suami Sebagai Akseptor KB Medis Operasi Pria (MOP) di Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi

3 43 158

Pengaruh Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik Terhadap Keikutsertaan Pria Menjadi Akseptor KB Metode Operasi Pria (MOP) di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Pakam Tahun 2012

2 35 152

FAKTOR PERILAKU YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI METODE MEDIS OPERATIF PRIA (MOP) (Studi pada Akseptor KB Baru di Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo)

0 5 21

FAKTOR PERILAKU YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI METODE MEDIS OPERATIF PRIA (MOP) (Studi pada Akseptor KB Baru di Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo)

0 7 21

FAKTOR DETERMINAN PERILAKU KELUARGA BERNCANA (KB) DENGAN METODE OPERASI PRIA (MOP) DI KECAMATAN Faktor Determinan Perilaku Keluarga Berncana (KB) Dengan Metode Operasi Pria (MOP) Di Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar.

0 2 21

PENDAHULUAN Faktor Determinan Perilaku Keluarga Berncana (KB) Dengan Metode Operasi Pria (MOP) Di Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar.

0 2 6

Latar Belakang dan Kendala Pemasangan MOP (Medis Operasi Pria) pada Kelompok KB Pria Kencana Matur di Nagari Matua Hilia Kecamatan Matur kabupaten Agam.

0 0 8

Sikap Pria Terhadap Penyuluhan Paguyuban Metode Operasi Pria (MOP) di Kecamatan Bale Endah.

0 1 1

A. Identitas - Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesediaan Suami Sebagai Akseptor KB Medis Operasi Pria (MOP) di Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi

0 1 34

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KESEDIAAN SUAMI SEBAGAI AKSEPTOR KB MEDIS OPERASI PRIA (MOP) DI KECAMATAN SITINJO KABUPATEN DAIRI TESIS

0 0 20