Kondisi Geografis Gambaran Umum Lokasi Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

4.1.1 Kondisi Geografis

Kabupaten simalungun memiliki Letak astronomi antara 02 36 ′ - 03 18 ′ Lintang Utara dan 98 32 ′ - 99 35 ′ Bujur Timur dengan luas 4.386,60 Km 2 berada pada ketinggian 0-1.400 meter diatas permukaan laut dimana 75 lahannya berada di kemiringan 0,15. Dimana kabupaten ini adalah kabupatenkota terluas ketiga di Provinsi Sumatera Utara setelah Kabupaten Madina dan Kabupaten Langkat. Kabupaten Simalungun sendiri diapit oleh 8 kabupatenkota diantaranya: kabupaten Serdang bedagai, Deli serdang, Karo, Tobasa, Samosir, Asahan, Batu Bara, dan kota Pematang siantar. Kabupaten ini terdiri dari 31 kecamatan, dimana Kecamatan Raya adalah yang terluas sehingga tidak salah kecamatan ini dijadikan Ibukota Kabupaten Simalungun. Universitas Sumatera Utara Kondisi kelembaban hingga 84 membuat daerah ini sejuk. Dimana trend suhu di daerah ini terus mengalami peningkatan. Meskipun demikian ternyata kondisi ini dimamfaatkan pada pengembangan daerah melalui hadirnya industri-industri kelapa sawit yang memang didukung kondisi iklim daerah tersebut. Adapun 2 kecamatan yang dijadikan tempat studi kasus terkait penelitian ini adalah Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar. Dimana luas daerah Kecamatan Bosar Maligas sendiri mencapai 285,88 km 2 dengan persentase 6,25 dari total luas wilayah dan Kecamatan Bandar 100,69 km 2 atau 2,30 dari seluruh luas Simalungun. Tabel 4.1: Luas Wilayah Simalungun dan 2 Kecamatannya. No Wilayah Luas wilayah Persentase 1. Kabupaten Simalungun 4.386,60 Km 2 - 2. Kecamatan Bosar Maligas 285,88 km 2 6,25 3. Kecamatan Bandar 100,69 km 2 2,30 Sumber: Kabupaten Simalungun Dalam angka 2013 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2012 tentang Kawasan Ekonomi khusus Sei Mangkei menetapkan Kecamatan Bosar Maligas adalah penampung program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia ini, yang mana lebih lanjut dikatakan bahwa kawasan ini berbatasan dengan sebelah Utara berbatasan a Desa Keramat Kuba b Sebelah Selatan berbatasan dengan PTPN IV Persero Kebun Mayan; c Sebelah Timur berbatasan dengan PTPN IV Persero Kebun Gunung Bayu; dan d Sebelah Barat berbatasan dengan sungai Bah Bolon. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2: Daftar KelurahanNagori di Kecamatan Bosar Maligas No Nama 9. Parbutaran 1. Adil Makmur 10. Sei Mangkei 2. Boluk 11. Sei Torop 3. Bosar Maligas 12. Sidomulyo 4. Dusun Pengkolan 13. Talun Saragih 5. Gunung Bayu 14. Teladan 6. Marihat Butar 15. Tempel Jaya 7. Marihat Tanjung 16. Nanggar Bayu 8. Mayang 17. Mekar Rejo Sumber: Kabupaten Simalungun Dalam Angka 2013 Adapun Kecamatan Bandar adalah kecamatan terdekat dengan Kecamatan Bosar Maligas. Kecamatan ini berada dijalur lalu lintas yang strategis antara Kabupaten Batu Bara dan Kota Pematang Siantar. Hal tersebutlah yang mengantarkan Kecamatan Bandar sejak dulu menjadi pusat perekonomian bagi daerah-daerah kecil di sekitarnya. Julukan sebagai daerah perdagangan membuktikan bahwa mayoritas penduduknya adalah pedagang, berdagang dari kekayaan daerah Kecamatan Bandar yang kaya akan hasil alam. Seperti kelapa sawit, karet, kopi, padi, sayur mayur, dan lain-lain. Tabel 4.3: Daftar KelurahanNagori di Kecamatan Bandar 1. Perdagangan I 9. Sido Tani 2. Perdagangan II 10. Marihat Bandar 3. Perdagangan III 11. Sugaran Bayu 4. Bandar Jawa 12. Bahlias 5. Bandar Gunung 13. Landbaw 6. Pematang Kerasaan 14. Bandar Rakyat 7. Kerasaan Rejo 15. Bandar Pulo 8. Perlanaan 16. Timbaan Sumber: Kabupaten Simalungun Dalam Angka 2013 Universitas Sumatera Utara 4.1.2 Kependudukan Kabupaten Simalungun saat ini memiliki penduduk 830.986 jiwa. Dimana jumlah penduduk laki-laki mencapai 413.871 jiwa dan penduduk perempuan mencapai 417.115 jiwa yang tersebar di 31 Kecamatan. Sementara Kecamatan Bosar Maligas memiliki total penduduk 39.557 jiwa. Adapun komposisi penduduk laki-laki adalah 19.795 jiwa dan perempuan 19.762 jiwa. Total rumah tangga di kecamatan ini adalah 10.485 dengan tingkat kepadatan penduduk hanya 138 orang per km 2 . sedangkan Kecamatan Bandar dengan tingkat kepadatan penduduk 651 orang per km 2 memiliki total penduduk 65.554 jiwa. Dimana penduduk laki-laki adalah 32.354 jiwa dan perempuan 33.200 dengan total rumah tangga adalah 16.283 keluarga. Kesejahteraan adalah hal yang penting dari komposisi penduduk suatu daerah. Kabupaten Simalungun sendiri menurut survei sosial ekonomi nasional 2012 SUSENAS sebanyak 81.80 ribu penduduk Kabupaten Simalungun adalah miskin. Berikut adalah tahan kesajahteraan penduduk Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar. Tabel 4.4: Tahapan Kesejahteraan Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar Rumah Tangga No Kecamatan Pra S Ks I Ks II Ks III Ks III plus 1 Bandar 466 541 1.895 13.731 459 2 Bosar Maligas 927 1919 3.560 4.027 299 Sumber: Badan KB Kab. Simalungun Universitas Sumatera Utara Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa meskipun kepadatan penduduk yang lebih tinggi di Kecamatan Bandar, ternyata kesejahteraan masyrakatnya lebih baik bila kita bandingkan dengan Kecamatan Bosar Maligas.

4.1.3 Perekonomian Daerah

Dokumen yang terkait

Kajian Pembangunan Kawasan Industri Sei Mangkei Terhadap Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun

5 83 150

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 0 9

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 0 2

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 0 7

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 0 15

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 1 2

Dampak Keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Simalungun (Studi Kasus: Kecamatan Bosar Maligas dan Kecamatan Bandar)

0 2 34

Kajian Pembangunan Kawasan Industri Sei Mangkei Terhadap Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun

0 2 18

Kajian Pembangunan Kawasan Industri Sei Mangkei Terhadap Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun

0 0 2

Kajian Pembangunan Kawasan Industri Sei Mangkei Terhadap Pengembangan Wilayah Di Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun

0 0 8