ANALISIS STATISTIK 1. Uji Validitas

9. Pernyataan terdapat batasan tanggung jawab yang jelas pada masing-masing karyawan sesuai dengan tugas karyawan, tidak ada responden menjawab sangat tidak setuju, tidak ada responden menjawab tidak setuju, 4 responden menjawab netral, 30 responden menjawab setuju, 66 responden menjawab sangat setuju. 10. Pernyataan pemimpin memberikan pelatihan kepada karyawan untuk mengembangkan kemampuannya, tidak ada responden menjawab sangat tidak setuju, tidak ada responden menjawab tidak setuju, tidak ada responden menjawab netral, 16 responden menjawab setuju, 84 responden menjawab sangat setuju. 11. Pernyataan pemimpin melaksanakan rotasi karyawan, tidak ada responden menjawab sangat tidak setuju, tidak ada responden menjawab tidak setuju, tidak ada responden menjawab netral, 18 responden menjawab setuju, 82 responden menjawab sangat setuju. 12. Pernyataan terdapat jenjang karir yang jelas pada perusahaan, tidak ada responden menjawab sangat tidak setuju, tidak ada responden menjawab tidak setuju, tidak ada responden menjawab netral, 16 responden menjawab setuju, 84 responden menjawab sangat setuju.

B. ANALISIS STATISTIK 1. Uji Validitas

Instrumen yang baik harus valid dan reliabel, instrumen yang valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam hal ini penulis menyebarkan kuesioner untuk pengujian validitas dan reliabilitas kepada perusahaan sejenis yaitu PT. Sentratama Indonesia dengan menggunakan Universitas Sumatera Utara kuesioner yang terdiri dari 12 butir pernyataan tentang gaya kepemimpinan transformasional dan 12 butir pertanyaan tentang motivasi kerja karyawan, sehingga jumlah keseluruhan pernyataan adalah 24 butir. Setiap butir pernyataan disiapkan 5 interval jawaban, jawaban terendah diberi skor 1 dan tertinggi diberi skor 5. Pengujian validitas dengan menggunakan program SPSS Statistical Product and Service Solution versi 12.0 for window dengan hasil sebagai berikut: Tabel 4.7 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Q1 104,68 84,310 ,790 ,960 Q2 104,64 85,990 ,725 ,960 Q3 104,72 81,377 ,881 ,959 Q4 104,80 86,083 ,650 ,961 Q5 104,64 81,990 ,904 ,958 Q6 104,64 81,990 ,904 ,958 Q7 104,56 85,173 ,821 ,960 Q8 104,60 85,500 ,779 ,960 Q9 104,72 89,710 ,333 ,964 Q10 104,68 85,143 ,709 ,961 Q11 104,64 89,323 ,366 ,964 Q12 104,64 90,823 ,209 ,965 Q13 104,56 85,590 ,775 ,960 Q14 104,32 86,893 ,795 ,960 Q15 104,48 85,177 ,851 ,959 Q16 104,40 89,333 ,412 ,963 Q17 104,44 86,923 ,671 ,961 Q18 104,40 86,333 ,771 ,960 Q19 104,80 79,333 ,919 ,958 Q20 104,60 82,417 ,866 ,959 Q21 104,56 83,673 ,853 ,959 Q22 104,40 89,333 ,412 ,963 Q23 104,44 86,923 ,671 ,961 Q24 104,40 86,333 ,771 ,960 Sumber: Hasil Penelitian diolah, 2010. Universitas Sumatera Utara Analisis Pada Tabel 4.7 menunjukkan : a. Scale Mean if Item Deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus. Misalnya jika kuesioner pertama dihapus maka rata-rata total bernilai 104.68, bila kuesioner kedua dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 104.64 dan seterusnya. b. Scale Variance if Item Deleted menerangkan besarnya varian total jika variabel tersebut dihapus. Besarnya varian total jika kuesioner pertama dihapus adalah 84.310, jika kuesioner kedua dihapus adalah 85.990 dan seterusnya. c. Corrected Item-Total Correlation merupakan korelasi antara skor total kuesioner yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected Item-Total Correlation merupakan nilai r hitung yang akan dibandingkan dengan r tabel untuk mengetahui validitas setiap kuesioner. Penulis membuat sebuah tabel baru, hal ini dimaksudkan untuk menunjukan perbandingan antara r tabel dan r hitung sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Validitas Butir-Butir Pernyataan Corrected Item-Total Correlation r tabel Validitas Q1 ,790 0,404 Valid Q2 ,725 0,404 Valid Q3 ,881 0,404 Valid Q4 ,650 0,404 Valid Q5 ,904 0,404 Valid Q6 ,904 0,404 Valid Q7 ,821 0,404 Valid Q8 ,779 0,404 Valid Q9 ,433 0,404 Valid Q10 ,709 0,404 Valid Q11 ,466 0,404 Valid Q12 ,409 0,404 Valid Q13 ,775 0,404 Valid Q14 ,795 0,404 Valid Q15 ,851 0,404 Valid Q16 ,412 0,404 Valid Q17 ,671 0,404 Valid Q18 ,771 0,404 Valid Q19 ,919 0,404 Valid Q20 ,866 0,404 Valid Q21 ,853 0,404 Valid Q22 ,412 0,404 Valid Q23 ,671 0,404 Valid Q24 ,771 0,404 Valid Sumber: Hasil Penelitian 2010 diolah Berdasarkan data Tabel 4.8 diketahui bahwa r hitung untuk seluruh butir pernyataan dari variabel gaya kepemimpinan transformasional yang mempengaruhi motivasi kerja karyawan adalah positif dan besarnya diatas 0,404 r tabel . Karena r hitung r tabel maka disimpulkan semua butir pernyataan tersebut dikatakan valid sehingga dapat digunakan untuk memperoleh data penelitian. Universitas Sumatera Utara

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas instrumen digunakan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan menunjukkan konsistensi dalam mengukur gejala yang sama. Seperti pada Tabel 4.9 di bawah ini: Tabel 4.9 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items ,962 24 Sumber: Hasil Penelitian 2010 diolah Ketentuan pengambilan keputusan 1. Jika r alpha r tabel maka kuesioner dinyatakan reliabel. 2. Jika r alpha r tabel maka kuesioner dinyatakan tidak reliabel Tabel 4.6 menunjukkan bahwa r alpha adalah 0,962 sedangkan r tabel nilainya adalah 0,404. Artinya r alpha r tabel yaitu 0,962 0,404. Berdasarkan data tersebut disimpulkan bahwa kuesioner tersebut reliabel dan layak digunakan sebagai instrumen penelitian.

c. Analisis Regresi Linier Sederhana

Fungsi regresi dalam penelitian ini adalah untuk menguji hubungan pengaruh gaya kepemimpinan transformasional X terhadap motivasi kerja karyawan Y. Untuk melakukan pengujian dapat dilakukan dengan menggunakan analisis regresi sederhana yaitu: Y = a + bX + e. Universitas Sumatera Utara Hasil pengolahan data primer dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.10 Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 23,477 4,430 5,299 ,000 x ,611 ,081 ,657 7,552 ,000 a Dependent Variable: Motivasi kerja karyawan Sumber: Hasil Penelitian 2010 diolah Tabel 4.10 menunjukkan bahwa model persamaan regresi sederhana pada penelitian ini adalah Y=23,477 + 0,611X + e, dimana gaya kepemimpinan transformasional mempunyai pengaruh signifikan terhadap motivasi kerja karyawan. Hal itu dapat dilihat dari persamaan regresi sederhana berikut ini: 1. Konstanta bernilai 23,477 hal ini menunjukkan bahwa jika tidak ada variabel gaya kepemimpinan transformasional maka motivasi kerja karyawan pada PT Bahana Sysfo Utama akan tetap ada sebesar 23,477. 2. Gaya kepemimpinan transformasional berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja karyawan pada Bahana Sysfo Utama, artinya setiap terjadi peningkatan variabel gaya kepemimpinan transformasional sebesar satu satuan maka motivasi kerja karyawan pada PT Bahana Sysfo Utama akan meningkat sebesar 0,611 satuan.

C. UJI HIPOTESIS 1. Uji t Uji parsial

Dokumen yang terkait

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT Primissima Yogyakarta

0 3 127

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL DAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL DAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PROYEK KONSTRUKSI.

0 8 13

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL DAN GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DENGAN KEPUASAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL DAN GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DENGAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. MADU BARU YOGYAKARTA.

0 4 17

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Pos Indonesia (Persero) Ungaran.

0 2 13

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pt Deltomed Di Wonogiri.

0 2 17

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pt Deltomed Di Wonogiri.

0 1 15

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA CV. MANGGALA JATI KLATEN.

0 1 15

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT ASKES (PERSERO) CABANG UTAMA BANDUNG.

0 1 60

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJAKARYAWAN PADA PT. ARISTA JATIWANGI

0 0 15

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 0 16