49
serta data lain yang relevan dalam penelitian.
85
Dalam penelitian ini, peneliti memanfaatkan dokumen-dokumen yang ada pada lokasi
penelitian untuk keperluan penelitianmeliputi: data jumlah siswa, daftar nama siswa, serta nilai hasil ulangan matematika siswa kelas
VIII SMPN 2 Ngunut, dan juga melakukan dokumentasi melalui pengambilan foto maupun video selama proses pembelajaran.
2. Instrument Penelitian
Instrumen merupakan kmponen kunci dalam penelitian. Oleh karena itu, instrumen harus dibuat dengan sebaik-baiknya.
86
Dalam penelitian ini,instrumen yang yang digunakan oleh peneliti antara lain:
a. Pedoman Observasi, yaitu alat bantu yang digunakan peneliti ketika mengumpulkan data melalui pengamatan dan pencatatan secara
sistematis terhadap fenomene yang diselidiki. b. Pedoman Dokumentasi, yaitu alat bantu yang digunakan peneliti
untuk mengumpulkan data-data dan arsip dokumentasi maupun buku kepustakaan yang terkait dengan variabel
c. Soal Tes, yaitu alat bantu yang berupa soal-soal tes tertulis yang digunakan untuk memperoleh nilai sebagai alat ukur penelitian.
Adapun soal-soal tes tertulis yang akan digunakan untuk instrumen pengumpulan datanya berbentuk soal uraian dan sebelumnya soal-soal
tes tersebut yang terlebih dahulu diuji cobakan. Uij coba dilakukan untuk menngetahui validitas dan reliabilitas soal-soal tes tersebut.
85
Riduwan, Belajar Mudah Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2012, hal. 77
86
Zainal arifin penelitian pendidikan hal 225
50
d. Pedoman Angket Pedoman angket merupakan suatu alat untuk membantu dan
memudahkan peneliti dalam mengumpulkan data. Alat bantu yang dimaksud adalah pernyataan maupun pertanyaan yang tertulis dalam
lembaran yang kemudian dijawab oleh responden. Sebelum angket digunakan dalam penelitian untuk memperoleh data, maka sebaiknya
angket harus memenuhi dua syarat yaitu valid dan reliabel. 1
Validitas Validitas adalah suatu derajat ketetapan instrumen alat ukur,
maksudnya apakah nstrumen yang digunakan betul-betul tepat untuk mengukur apa yang akan diukur.
87
Menentukan validitas alat ukur pada penelitian ini adalah menggunakan korelasi product moment
dengan simpangan yang dikemukakan oleh Pearson sebagai berikut:
= {
} { }
88
Keterangan:
= Koefisien Korelasi
n = Jumlah responden
= Jumlah skor item
87
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan Metode..., hal 245
88
Riduwan, Metode dan Teknik…, hal. 110
51
= Jumlah skor total seuruh item
Namun demikian, uji validitas instrumen akan lebih mudah jika menggunakan alat bantu SPSS. Dengan kriteria pengujian sebagai
berikut:
89
a. Jika r hitung r tabel maka item tidak valid. b. Jika r hitung r tabel maka item valid.
2 Reliabilitas
Reliablitas adalah derajat konsistensi instrumen yang bersangkutan. Reliabilitas berkenaa dengan pertanyaan, apakah suatu
instrumen apat dipercaya sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Suatu nstrumen dapat dikatakan reliabel jika selalumemberikan hasil
yang sama jika diujikan paa kelompok yang sama pada waktu atau kesempatan yang berbeda.
90
Dalam penelitian ini, reliabilitas instrumen dapat diukur menggunakan metode Alpha, dengan rumus
sebagai berikut:
= 1
1
91
89
Duwi Prayitno, 5 Jam Belajar Olah Data dengan SPSS 17, Yogyakarta: C. V Andi Offset, 2009, hal. 120
90
Ibid., hal. 248
91
Riduwan, Metode dan Teknik…, hal. 115
52
Keterangan:
= Nilai reliabilitas
K = Jumlah butir soal
= Jumlah varians skor tiap-tiap item
= Varians total
Kemantapan alpha dapat diinterprestasikan sebagai berikut:
92
1. Nilai alpha Cronbach 0,00 s.d. 0,20, berarti kurang reliabel 2. Nilai alpha Cronbach 0,21 s.d. 0,40, berarti agak reliabel
3. Nilai alpha Cronbach 0,42 s.d. 0,60, berarti cukup reliabel 4. Nilai alpha Cronbach 0,61 s.d. 0,80, berarti reliabel
5. Nilai alpha Cronbach 0,81 s.d. 1,00, berarti sangat reliabel.
Sama seperti uji validitas, uji reliabilitas ini lebih mudah dilakukan dengan bantuan program SPSS.
E. Teknik Analisis Data