Indikator Keberhasilan Jam Belajar Masyarakat MonitoringEvaluasiPelaporan Jam Belajar Masyarakat

26 a. Tugas tim JBM tingkat kelurahandesa 1 Mengadakan rapat koordinasi tingkat kelurahandesa dengan menghadirkan pamong, aparat kantibmas maupun tokoh masyarakat dalam rangka penjelasan JBM. 2 Memberikan petunjuk pendataan terhadap warga masyarakat tentang keberadaan siswa, mahasiswa dan mereka yang sudah tidak sekolah. 3 15 lima belas hari setelah rapat ditingkat kelurahandesa, pamong di tingkat dusun dan RW segera menindaklanjuti dengan mengadakan rapat ditingkat dusunRW dengan menghadirkan seluruh jajaran RT, untuk diberi penjelasan tentang program JBM. 4 7 tujuh hari 1 minggu setelah rapat ditingkat RT dengan menghadirkan warga masyarakat, maka ketua RT segera melaporkannya ke dusunRW dengan membawa hasil pendataan dan selanjutnya dari tingkat dusunRW melaporkannya ke tingkat kelurahandesa, demikian seterusnya. Pelaksana tim JBM ditingkat kelurahan lebih didominsi oleh aparat kelurahan dan juga tokoh masyarakat. Dalam hal ini RW hanya memberikan laporan atau pun pendataan tentang keberadaan siswa, mahasiswa dan mereka yang sudah tidak sekolah. Akan tetapi dalam perwal Nomor 53 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Jam Belajar Masyarakat di Kota Yogyakarta, pelaksanaan jam belajar masyarakat lebih diperinci hingga dalam lingkup RW dimana dalam lingkup RW di bentuk Pokja yang akan mengawal pelaksanaan jam belajar masyarakat di masing-masing RW.

4. Indikator Keberhasilan Jam Belajar Masyarakat

Berhasil atau tidakpelaksanaan suatu program dapat dilihat melalui indikator-indikator. Adapun indikator keberhasilan dari jam belajar masyarakat adalah sebagai berikut Dinas PK, 2001:18-19. 27 a Keamanam, Ketertiban, Kenyamanan 1 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menggunakan waktu untuk kegiatan belajar secara efektif. 2 Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berkumpul dalam keluarga. 3 Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi dan melaksanakan kesepakatan warga tentang JBM. 4 Berkurangnya kesempatan untuk berbuat yang tidak bermanfaat. 5 Berkurangnya pelanggaran kesepakatan warga masyarakat. 6 Adanya kenyamanan warga dalam kegiatan belajar. b Kepedulian orang tua terhadap kebutuhan belajar anak 1 Mengingatkan anak agar belajar. 2 Tidak memberikan pekerjaan selama belajar. 3 Menunggui anak selama belajar. 4 Tersedianya sarana dan prasarana belajar. 5 Tersedianya biaya bagi pendidikan anak. c Kedisiplinan belajar 1 Meningkatnya kegiatan belajar anak setiap hari. 2 Telah dipatuhinya waktu JBM untuk kegiatan belajar setiap hari. 3 Penggunaan waktu telah diatur efektif dan efisien. d Prestasi belajar 1 Meningkatnya prestasi sekolah anak-anak secara umum, dilihat dari hasil evaluasi setiap tahun. 2 Meningkatnya pengetahuan warga masyarakat disegala bidang ilmu pengetahuan khususnya menghadapi era globalisasi. 3 Meningkatnya kwalitas sumber daya manusia disegala bidang. Dengan melihat indikator di atas maka akan dapat diketahui berhasil atau tidak program jam belajar masyarakat. Semakin banyak hal yang tercapai dari indikator di atas maka dapat dikatakan program jam belajar masyarakat mendapatkan tanggapan yang baik dari masyarakat dan juga menunjukan bahwa program jam belajar masyarakat yang telah diterapkan berhasil. 28

5. MonitoringEvaluasiPelaporan Jam Belajar Masyarakat

Setiap program yang berjalan pasti akan dimonitoring, dievaluasi dan dilaporkan tentang pelaksanaannya. Begitu juga dengan program jam belajar masyarakat. Monitoring merupakan kegiatan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan program setelah berjalan. Dalam melaksanakan monitoring terhadap pelaksanaan jam belajar masyarakat perlu memperhatikan beberapa hal Dinas PK, 2001: 20 1. Cara pelaksanaan program jam belajar di masyarakat dari masing- masing tingkatan. 2. Kepatuhan masyarakat dalam menerapkan kesepakatan yang telah diputuskan bersama khususnya dibidang keamanan, ketertiban, dan kenyamanan untuk belajar. 3. Kendala-kendala apa yang ada di masyarakat dalam menerapkan program jam belajar. 4. Mekanisme kerja para pokja, pengurus JBM, dan tim Jam Belajar di semua tingkat. 5. Tingkat keberhasilan ditinjau dari beberapa aspek terutama, administrasi, kesadaran masyarakat, kegotongroyongan, kebersamaan dalammenghimpun dana dll. Setelah diadakan monitoring maka pelaksanaan program akan dievaluasi untuk dinilai sejauhmana kemampuan warga dalam melaksanakan program jam belajar masyarakat baik perkembangan maupun kepatuhan warga. Tahap terahkir dari setiap program adalah pelaporan. Kegiatan ini berkaitan dengan pengumpulan data yang disusun secara sistematis untuk dijadikan bahan dalam mengambil keputusan kebijaksanaan lebih lanjut oleh pengambil keputusan. 29

C. Penelitian Relevan