Bus Kurnia PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

IV.7 Integrasi Metode

Importance – Performance Analysis Importance – Performance Analysis dijabarkan kedalam diagram kartesius, dalm diagram tersebut menunjukkan sumbu X yang merupakan nilai rata-rata dari tingkat kepuasan, dan sumbu Y merupakan nilai rata-rata dari tingkat kepentingan. Dari diagram kartesius dapat diketahui kuadran pertama terletak di sebelah kiri atas, kuadran kedua berada di sebelah kanan atas, kuadran ketiga berada di sebelah kiri bawah, dan kuadran keempat berada di sebelah kanan bawah. Posisi masing-masing faktor pelayanan pada keempat kuadran tersebut dijadikan sebagai alat alternatif strategi untuk meningkatkan kepuasan penumpang bus trayek Medan-Aceh.Interpretasi dari Importance – Performance Analysis dapat dijelaskan sebagai berikut.

a. Bus Kurnia

Gambar 4.1 GrafikPerhitungan Importance – Performance Analysis bus kurnia Keterangan : • = Tarif yang ditawarkan bus kurnia • = Ketepatan jadwal 0,5 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 0,5 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 Tingkat Kepuasan T ing ka t K e pe nt ing a n Universitas Sumatera Utara • = Fasilitas Ruang tunggu Tempat ibadah, Toilet di terminal • = Fasilitas keamanan dan keselamatan di terminal • = Fasilitas keamanan dan keselamatan di perjalanan • = Kemudahan naik turun penumpang • = Sirkulasi udara di dalam bus kurnia • = Penerangan di dalam bus kurnia • = Ketersediaan tempat duduk • = Toilet dan air di dalam bus kurnia 1. Kuadran pertama Prioritas Utama Faktor-faktor pelayanan yang berada pada kuadran ini haris lebih diperhatikan dan menjadi prioritas utama dalam perbaikannya, sehingga kinerjanya meningkat dan menjadi lebih baik lagi, karena faktor pelayanan ini sangatlah diharapkan penumpang namun kinerjanya masing rendah. Faktor pelayanan yang berada pada kuadran ini adalah :  Ketepatan jadwal keberangkatan bus Dari hasil penelitian ditemukan bahwa para penumpang masih mengeluhkan adanya ketidak tepatan waktu keberangkatan bus, bahkan keberangkatan hampir sudah bisa dipastikan selalu telat lebih dari setengah jam, ini memerlukan evaluasi secara rutin atau berkala, itu langkah yang baik yang penting untuk dilakukan oleh perusahaan untuk dapat segera mengetahui dan melakukan tindakan penyelesaian terhadap permasalahan yang muncul. Mengingat ketepatan jadwal dalam hal ini menyagkut tepat waktu, konsisten dan kecepatan pelayanan merupakan hal penting dalam pelayanan jasa transportasi.  Fasilitas keselamatan dan keamanan di terminal Universitas Sumatera Utara Keamanan dan keselamatan stasiun menyangkut keamanan dan kebersihan lingkungan di stasiun dan termasuk sarana dan prasarana yang ada di stasiun. Dengan terjaganya keamanan dan keselamatan di stasiun akansangat berpengaruh terhadap kenyamanan penumpang. Dari hasil pengamatan dilapangan, keamanan dan keselamatan di terminal masih sangat kurang terlihat dari tidak adanya security di terminal, padahal security sangat dibutuhkan di terminal untuk mengamankan jika ada hal-hal yang tidak diinginkan.  Fasilitas keselamatan dan keamanan selama perjalanan Berdasarkan hasil pengamatan dan survey di dalam bus tidak tersedianya fasilitas keselamatan maupun keamanan, seperti tidak adanya martil pemukul kaca di dalam bus, padahal martil tersebut sangat dibutuhkan jika terjadi kecelakaan.  Penerangan di dalam terminal 2. Kuadran kedua Pertahankan Prestasi Faktor-faktor pelayanan yang berada pada kuadran ini merupakan faktor pelayanan yang dianggap penting oleh penumpang dan memiliki kenerja yang sudah baik. Faktor pelayanan yang berada pada kuadran kedua adalah :  Sirkulasi udara di dalam terminal  Ketersediaan tempat duduk di dalam bus 3. Kuadran ketiga Prioritas Rendah Faktor pelayanan yang berada pada kuadran ini merupakan faktor pelayanan yang dianggap kurang penting oleh penumpang dan kinerjanya juga kurang begitu diperhatikan, karena faktor pelayanan yang berada pada kuadran ini kurang berpengaruh terhadap kepuasan penumpang. Faktor pelayanan yang termsuk dalam kuadran ketiga adalah ;  Fasilitas ruang tunggu, tempat ibadah, toilet di terminal Universitas Sumatera Utara Berbeda dengan penelitian yang dilakukan pada bus PMTOH, fasilitas ruang tunggu, tempat ibadah, toilet di terminal disana masuk dalam kuadran pertama, dari hasil survey diketahui hal ini disebabkan karena pada bus PMTOH poin ini benar- benar sangat minim pelayanannya, oleh sebab itu kekurangannya terlihat sangat mencolok hingga penumpang mengharapkan perbaikannya, padahal pada bus kurnia poin ini malah masuk pada kuadran ketiga, hal ini dikarenakan fasilitas ruang tunggu, tempat ibadah, dan toilet di terminalnya sudah sangat sempurna, sehingga penumpang jadi tidak mempedulikannya lagi, karena sudah dianggap hal yang lumrah, alasan itulah kenapa poin ini masuk pada kuadran ketiga pada bus kurnia.  Toilet yang bersih dan air yang cukup di bus Walaupun keberadaan faktor pelayanan diatas dianggap kurang berpengaruh terhadap kepuasan penumpang namun pelaksanaan dilapangan harus tetap diperhatikan sesuai dengan tingkat kebutuhan dan kepentingan dari ketersediaan pelayanan itu sendiri. Karena jika tidak diperhatikan dan kinerjanya memburuk maka akan dapat berpengaruh pada keseluruhan pelayanan yang diberikan. 4. Kuadran keempat Berlebihan Kuadran ini menunjukkan faktor pelayanan yang dirasa kurang penting oleh penumpang, tapi kinerjanya dilakukan dengan baik sehingga.Faktor pelayanan yang berada pada kuadran keempat adalah :  Tarif bus yang ditawarkan  Kemudahan naik dan turun penumpang

b. Bus PMTOH