4.1 Analisa Beban
Sistem pembangkitan listrik di PT. Inti Kimiatama Perkasa berfungsi untuk memberikan tenaga listrik kepada beban listrik yang telah terpasang pada pabrik.
Pemakaian beban tersebut telah dibagi dalam beberapa sub station yang di dalamnya terdiri dari beberapa SDP dan MDP.
Dari pendataan beban malam yang disuplai oleh diesel generating set dapat dilihat besarnya beban puncak yang terjadi pada jam 8 malam adalah sebesar
937,6491688
k
W 956,78 kVA, besar beban tersebut dapat dilihat pada bab 3, tabel 3.2. Beban terpasang dapat dilihat pada bab 3, subbab 3.2 dengan total data terpasang
sebesar 1280726,508 Watt atau sebesar 1306,86 kVA. Demand factor yang terdapat di PT. Inti Kimiatama Perkasa dapat diketahui pada Persamaan 2.1 adalah sebagai
berikut :
kW terpasang
yang beban
total kW
terpakai yang
puncak beban
= tor
Demand fac
kW 1280,726
kW 937,65
= tor
Demand fac
0,732 =
tor Demand fac
Jadi, besar demand factor di PT. Inti Kimiatama Perkasa saat ini adalah sebesar 0,732, ini menunjukkan bahwa beban terpakai mencapai dua per tiga dari
beban terpasang pada PT. Inti Kimiatama Perkasa. Selain demand factor masih ada load factor. Load factor merupakan koreksi
yang menentukan pemakai memakai daya maksimum. Namun pada kenyataannya,
Universitas Sumatera Utara
pemakaian daya tiap substation tidak selalu menggunakan daya maksimum. PT. Inti Kimiatama Perkasa melakukan kegiatan produksinya pada waktu siang dan malam.
Besar beban rata-rata yang terpasang di PT. Inti Kimiatama Perkasa pada tabel 3.2 adalah sebagai berikut :
jam Banyak
jam tiap
incoming Jumlah
rata rata
Beban =
−
24 kW
7 14899,3878
rata rata
Beban =
−
kW 620,80
rata rata
Beban =
−
Beban rata-rata pada PT. Inti Kimiatama Perkasa adalah sebesar 620,80 kW. Untuk mengetahui besar load factor di PT. Inti Kimiatama Perkasa dapat dilihat pada
persamaan 2.2 adalah sebagai berikut :
kW puncak
Beban kW
rata -
rata Beban
= r
Load facto
kW 937,65
kW 620,80
= r
Load facto
0,662 =
r Load facto
Besar load factor di PT. Inti Kimiatama Perkasa untuk kondisi operasi adalah sebesar 66,2 . Jadi daya total rata-rata pemakaian listrik sebesar 66,2 dari total
beban puncak pada PT. Inti Kimiatama Perkasa.
Universitas Sumatera Utara
4.2. Pemilihan Diesel Generating Set