BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kontribusi pajak kendaraan bermotor dan pajak bea balikn nama kedaraan bermotor terhadap
pendapatan asli daerah. Data-data yang diperoleh dari Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara. Sampel penelitian adalah 22 kabupatenkota yang ada di
provinsi Sumatera Utara dengan data yang diteliti selama 3 tahun 2011-2013. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut : 1.
Kontribusi Pajak Kendaraan Bermotor memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah.
2. Kontribusi Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor berpengaruh
signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah. 3.
Pajak Kendaraan Bermotor dan Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor secara bersama-sama berpengaruh terhadap Pendapat Asli
Daerah. Tiga kesimpulan di atas mendukung serta memperkuat penelitian
sebelumnya oleh Rosian yang menyatan bahwa peranan kontribusi PKB dan BBNKB terhadap PAD cukup dominan.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas dapat disampaikan saran-saran sebagai
Universitas Sumatera Utara
berikut : 1.
Bagi Pemerinta Provinsi Sumatera Utara Pemerinta Provinsi Sumatera utara diharapkan dapat lebih berkonsentrasi
untuk mengoptimalkan penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor dan Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, mengingat terdapat lebih 1,38 juta
kendaraan roda dua dan empat di Sumatera Utara. Dari jumlah itu, sebanyak 873 ribu lebih berada di Kota Medan. Dengan dasar ini,
pengenaan pajak atas kendaraan bermotor dapat menjadi potensi utama bagi perinta provinsi Sumatera utara dalam penerimaan daerah sektor
pajak. Pengoptimalan pemungutan pajak dapat dilakukan dengan berbagai cara
seperti berikut : •
Setiap UPT dapat lebih meningkatkan kesadran masyarakat dengan mengadakan publikasi dan sosialissi tentang pajak
kendaraan bermotor seta peran dan fungsi pajak kendaraan bermotor dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah.
• Untuk dapat mencapai targe dan realisasi pajak kendaraan
bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor yang telah ditetapkan diharapak sertiapUPT dapat mebina kerja sama yang
baik dengan wajib pajak, sesama petugas pemungut pajak, dan instansi terkait.
• Setiap kantor UPT hendaknya melakukan peningktan pelayanan
agar masyarakat atau wajib pajak merasa puas dan mudah dalam pembayaran pajak
Universitas Sumatera Utara
• Hendaknya setiap UPT mempermudah prosedur pemungutan
pajak agar peningkatan target dan realisasi pajak kendaraan bermotor dapat melebihi yang telah ditetapkan.
2. Bagi Penelitian
Peneliti menyadari masih banyak keterbatasan dalam penelitian ini, baik dari segi umlah sampel yang meliputi 22 kabkota di Sumatera Utara,
tahun penelitian yang hanya terbatas sampai 3 tahun, serta pembahasan mengenai pendatan daerah yang hanya berfokus pada pajak kendaraan
bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor. Oleh sebab itu diperlukan penelitian dengan ruang lingkup yang lebih
luas, karena hasil yang diperoleh bisa saja berbeda apabila dilakukan dengan pajak daerah yang lain, retribusi daerah dan sektor-sektor lain
yang memperngaruhi peningkrtan pendapatan daerah. Agar penelitian ini lebih baik sebaiknya penelitian ini lebih lanjut dilakukan dalam kurun
waktun lebih dari 3 tahun agar lebih jelas dan lengkap.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Kontribusi