Kesimpulan KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

commit to user 101

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa setelah Rezim Saddam Hussein jatuh mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap berbagai hal di Irak. 1. Jatuhnya Saddam Hussein tidak lepas dari intervensi AS yang dilatarbelakangi berbagai misi invasi sebagi berikut : 1 Mengakhiri rezim Saddam Hussein yang dianggap diktaktor oleh AS; 2 Mengidentifikasi, mengisolasi, dan mengeliminasi senjata pemusnah massal; 3 Mencari, menangkap, dan membawa keluar teroris dari Negara itu; 4 Mengumpulkan data intelijen terkait yang bisa digunakan dalam jaringan pemberantasan terorisme internasional; 5 Mengumpulkan data intelijen yang terkait dengan jaringan global di pasar gelap perdagangan senjata pemusnah massal; 6 Mengakhiri sanksi dan secepat mungkin mengirim bantuan kemanusiaan untuk memenuhi kebutuhan rakyat Irak; 7 Mengamankan sumber-sumber ladang minyak yang menjadi milik rakyat Irak; 8 AS akan menjadi penolong rakyat Irak menciptakan masa transisi untuk membangun sebuah pemerintahan yang representatif . 2. Setelah kekuasaan Saddam Hussein jatuh, AS mengeluarkan berbagai macam kebijakan untuk rekontruksi Irak. Kebijakan rekonstruksi di bidang politik dan pemerintahan, AS memilih untuk mengabaikan keinginan beberapa tokoh terkemuka Irak seperti ulama besar Syiah, Ayatollah Ali al-Sistani yang menuntut agar segara diadakan pemilihan umum untuk menentukan pemimpin Irak yang baru. AS justru malah membentuk badan-badan pemerintahan sementara seperti ORHA, CPA, Iraqi Interim Governing Council, dan Iraqi interim Goverment yang sepenuhnya berada di bawah kendali AS. Dan kebijakan rekonstruksi Irak di bidang ekonomi serta sarana dan prasarana umum, pemerintah AS memutuskan untuk memberikan commit to user kontrak-kontrak pekerjaan melalui tender yang hanya boleh diikuti oleh perusahaan-perusahaan yang berasal dari negara yang mendukung langkah AS menginvasi Irak. 3. Pasca invasi AS negara Irak mengalami berbagai macam perubahan, baik perubahan sosial, ekonomi, dan politik sebagai akibat dari perang antara AS dengan Irak. Perubahan sosial yang muncul setelah tumbangnya rezim Saddam Hussein adalah terjadinya perubahan sosial yang drastis sehingga memperuncing ke arah perang saudara diantara rakyat Irak itu sendiri; antara para pendukung Saddam dan yang kontra terhadapnya, antara kelompok Sunni dan kelompok Syiah, maupun suku Kurdi yang merasa berhak terhadap tampuk pemerintahan Irak. Untuk kondisi ekonomi Irak pasca Invasi Amerika, minyak menjadi masalah utama. Oleh karena itu, Amerika pasca invasi, akan mengandalkan cadangan minyak negerinya dari Irak, dengan cara berusaha memasukkan perusahaan-perusahaan swasta miliknya di Irak dalam program rekonstruksi infrastuktur minyak di Irak. Dan di bidang politik secara umum, serangan AS yang bertujuan untuk menegakkan demokrasi di Irak telah berhasil menggulingkan rezim Saddam Hussein yang dianggap otoriter oleh AS. Namun ketika pemilu berhasil dilaksanakan, legitimasi pemerintah hasil pemilu sangat rendah karena rakyat Irak menganggap pemerintahan hasil pemilu adalah pemerintahan boneka Amerika dan rakyat juga ragu terhadap kapabilitasnya. Legitimasi politik yang rendah tersebut dapat menyebabkan ketidakstabilan politik yang ditandai dengan tingginya intensitas kekerasan dan konflik yang terus terjadi karena penguasa gagal untuk menjalankan kekuasaan yang disebabkan oleh rakyat yang tidak mau menaati peraturan-peraturan yang ditetapkan penguasa. Oleh karena rakyat tidak taat, maka penguasa juga akan gagal mengendalikan konflik. commit to user

B. Implikasi