4.2.11. Perkembangan Harga dan Produksi Bawang Daun
Harga dan produksi tanaman bawang daundi Kabupaten Karo selama kurun waktu 2005 sampai 2014 dapat dilihat pada Tabel 4.11 berikut:
Tabel 4.12. Perkembangan Harga dan Produksi Bawang Daun Tahun 2005- 2014 di Kabupaten Karo
Tahun Harga Rp
Produksi Ton
2005 5.598
21.258 2006
4.271 20.450
2007 5.020
11.339 2008
5.049 15.439
2009 4.610
16.205 2010
5.112 14.815
2011 5.952
5.402 2012
5.610 5.822
2013 5.955
7.197 2014
6.945 5.977
Total 54.122
123.904
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Karo, 2005-2014 Dari Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa harga rata-rata bawang daun tertinggi di
Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 terjadi pada tahun 2014 sebesar Rp 6.945,-kg dan harga rata-rata bawang daun terendah terjadi pada tahun 2006
sebesar Rp 4.271,-kg. Total harga rata-rata bawang daun di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 adalah sebesar Rp 54.122,-kg. Sedangkan produksi bawang
daun tertinggi di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 terjadi pada tahun 2005 sebesar 21.258 ton dan produksi bawang daun terendah terjadi pada tahun 2010,
yaitu sebesar 5.402 ton. Total produksi bawang daun di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 adalah sebesar 123.904 ton.
Universitas Sumatera Utara
4.2.12. Perkembangan Harga dan Produksi Cabe Merah
Harga dan produksi tanaman cabe merah di Kabupaten Karo selama kurun waktu 2005 sampai 2014 dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut:
Tabel 4.13. Perkembangan Harga dan Produksi Cabe Merah Tahun 2005 - 2014 di Kabupaten Karo
Tahun Harga Rp
Produksi Ton
2005 13.181
31.386 2006
9.324 27.677
2007 11.400
36.800 2008
16.597 37.672
2009 13.929
39.504 2010
17.290 41.349
2011 17.548
40.610 2012
15.470 50.734
2013 24.812
44.111 2014
22.918 36.635
Total 162.469
386.478
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Karo, 2005-2014 Dari Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa harga rata-rata cabe merah tertinggi di
Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 terjadi pada tahun 2013 sebesar Rp 24.812,-kg dan harga rata-rata cabe merah terendah terjadi pada tahun 2006
sebesar Rp 9.324,-kg. Total harga rata-rata cabe merah di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 adalah sebesar Rp 162.469,-kg. Sedangkan produksi cabe
merah tertinggi di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 terjadi pada tahun 2013 sebesar 44.111 ton dan produksi cabe merah terendah terjadi pada tahun 2006,
yaitu sebesar 27.677 ton. Total produksi cabe merah di Kabupaten Karo pada tahun 2005-2014 adalah sebesar 386.478 ton.
Universitas Sumatera Utara
40
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian dan pembahasan bagaimana dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap produksi dan harga buah dan sayuran di
Kabupaten Karo. Komoditi buah dalam penelitian ini adalah jeruk dan markisah, sedangkan komoditi sayuran dalam penelitian ini adalah kubis, kentang, tomat,
wortel, buncis, petsaisawi, labu siam, kol bunga, bawang daun, dan cabe merah. Untuk mengetahui dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap produksi buah dan
sayuran di Kabupaten Karo , maka dapat dilihat dari data produksi sebelum erupsi tahun 2005-2009 dan data produksi sesudah erupsi tahun 2010-2014.
Demikian juga untuk mengetahui dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap harga buah dan sayuran di Kabupaten Karo , maka dapat dilihat dari data harga
sebelum erupsi tahun 2005-2009 dan data harga sesudah erupsi tahun 2010- 2014.
Universitas Sumatera Utara
5.1. Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Produksi Buah dan Sayuran di Kabupaten Karo