Tabel 2.1. Standar Kualitas Kompos Berdasarkan SNI: 19-7030-2004
2.6. Manfaat Kompos
Manfaat kompos adalah sebagai berikut: 1. Memperbaiki sifat-sifat atau struktur tanah
Pemberian kompos pada tanah banyak memberikan keuntungan. Misalnya, pemberian kompos pada tanah berpasir akan menyebabkan bersatunya butiran-butiran
pasir.Hal tersebut akan membuat tanah menjadi gembur dan menyuburkan tanaman. Sementara itu, pemberian kompos pada tanah lempung dapat meregangkan ikatan
butiran penyusun tanah sehingga susunan tanah menjadi gembur dan sangat baik untuk ditanam.
2. Memperkaya mikroba tanah Kompos
mengandung sejumlah mikroba didalamnya. pemberian kompos berarti menambah atau memasukkan mikroba di dalam tanah.
3. Meningkatkan Unsur Hara Tanah Kompos mengandung unsur hara makro dan mikro yang penting bagi
pertumbuhan tanaman pemberian unsur hara akan meningkatkan unsur hara pada tanah.
23
4. Meningkatkan kemampuan Daya serap air Yang lebih baik
Pemberian
kompos
pada tanah berdampak pada kemampuan mengikat air Oleh karenanya, kehilangan air pada musim kemarau dapat diperkecil karena kompos telah
mengikat air cukup baik pada saat musim hujan.
5. Memperbaiki sifat fisik dan kimia tanah Kompos ibarat multivitamin bagi tanah dan tanaman. Kompos akan
mengembalikan kesuburan tanah. Tanah keras akan menjadi lebih gembur. Tanah miskin akan menjadi subur. Tanah masam akan menjadi lebih netral.
Tanaman yang diberi kompos tumbuh lebih subur dan kualitas panennya lebih baik daripada tanaman tanpa kompos.
6. Menyehatkan tanah dan tanaman Tanaman yang diberi kompos akan memperoleh cukup unsur hara
sehingga tanaman akan kuat dalam menghadapi serangan hama penyakit yang menyerang. Kompos juga menjadi media bagi tumbuh kembangnya cacing
yang diketahui dapat menyuburkan tanaman. 7. Bermanfaat bagi lingkungan sekitar
Mengurangi bertumpuknya sampah organik yang berserakan di sekitar tempat pengangkutan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir TPA,
menyelamatkan lingkungan dari kerusakan, seperti: gangguan bau, selokan macet, banjir, tanah longsor, dan penyakit yang ditularkan oleh serangga dan
binatang pengerat. 24
2.7 Manfaat Pemakaian Pupuk Organik Bagi Kesehatan 2.7.1 Makanan Organik Lebih Sehat
Untuk mencegah tubuh tetap sehat, kita memerlukan asupan makanan yang mempunyai nilai gizi yang baik dan keamanannya. Salah satu cara yang
dapat dipertimbangkan untuk memenuhinya adalah dengan memilih makanan organik. Makanan organik adalah semua jenis bahan pangan yang berasal dari
organisme hidup hewan dan tanaman yang tidak mempunyai kandungan kimia tambahan, pestisida, insektisida, dan hormon. Manfaat makanan organik sudah
diteliti mampu meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan proses degeneratif, mencegah terjadinya paparan radikal bebas, regenerasi sel dan
optimilisasi antibodi. Beberapa penelitian menunjukkan, susu organik mempunyai lebih dari 60-80 kandungan nutrisi dibandingkan susu konvensional. Sedangkan
seperti tomat, kentang, bawang kubis mempunyai 20-40 lebih kandungan antioksdan dibandingkan buah dan sayuran konvensional. Hal tersebut dapat
disiasati dengan mulai menanam tanaman-tanaman rumahan Susetye, 2014.
2.7.2 Kelebihan Makanan Organik
Menurut hasil penelitian makanan organik lebih bergizi daripada makanan biasa dapat memanjangkan umur dan mencegah penyakit. Berikut ini kelebihan
makanan organik Susetya, 2014 :
1.
Memiliki antioksidan 50 lebih banyak Menurut sebuah penelitian yang dibiayai oleh Uni Eropa, buah dan sayur
anorganik memiliki 50 lebih banyak antioksidan yang dipercaya para ahli dapat menurunkan resiko penyakit kanker dan jantung. Makanan organik juga
25