Wawacara terstruktur digunakan oleh Peneliti agar data yang didapatkan yang bersumber dari jawaban narasumberhasil wawancara
dapat di susun secara baik. Dalam penelitian yang dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif ini kegiatan wawancara
sangat penting dilakukan guna memperoleh data sebagai penguat dari penelitian yang dilakukan kepada objek penelitian. Sedangkan narasumber
yang akan diwawancarai oleh Peneliti akan berasal dari Bagian Bancasurance PT, BNI Life Insurance, yakni salah satu atau lebih
narasumber yang akan diwawancarai. Tentu saja narasumber tersebut adalah yang memiliki kompeten dan tentunya memahami mengenai
kegiatan pemasaran Bancassurance yang diterapkan oleh PT. BNI Life Insurance.
E. Analisis Data Kualitatif
1. Memvalidasi Data
Peneliti saat akan melakukan analisis data, terlebih dahulu untuk memastikan apakah data yang ditemukan serta interpretasinya telah akurat
atau belum. Ini merupakan langkah sebelum data-data yang telah didapatkan oleh peneliti di analisis. Hal ini dilakukan agar data-data yang
telah didapatkan dari hasil wawancara memiliki hubungan yang jelas dengan apa yang akan di teliti oleh Peneliti. Langkah ini di rasa perlu
sebelum melakukan analisis data supaya nantinya teori-teori yang
digunakan oleh Peneliti dalam penelitian ini memiliki kolerasi yang baik dengan hasil temuan yang ada di lapangan.
Memvalidasi data mengenai objek penelitian yaitu Bancassurance merupakan langkah antisipasi dari Peneliti agar data yang didapatkan
secara komprehensif memang layak untuk digunakan untuk penelitian ini. Langkah ini adalah bagian dari upaya Peneliti untuk tetap memfokuskan
penelitian ini terhadap permasalahan-permasalahan yang telah ditetapkan sebelumnya, supaya memiliki alur yang sejalan dengan hasil lapangan
yang telah diperoleh dan tidak menyimpang dari permasalahan.
2. Mengorganisasi Data dan Informasi
Data dari subjek penelitian sebagai sumber penelitian ini akan memasuki pengorganisasian data serta informasi. Jika validasi data telah
dilakukan Peneliti, maka langkah selanjutnya adalah pengorganisasian data dan informasi. Pengorganisasian data dan informasi ini merupakan
langkah untuk
tetap memfokuskan
penelitian terkait
metode Bancassurance dari PT. BNI Life Insurance ini. Agar keseluruhan data
dan informasi yang telah Peneliti dapatkan bisa digunakan denagn sebaik- baiknya sesuai dengan kebutuhan dari penelitian yang dilakukan ini.
Adapun langkah-langkah dalam melakukan pengorganisasi data dan informasi adalah sebagai berikut:
a. Transkripsi, adalah membuat uraian dalam bentuk tulisan yang rinci
dan lengkap mengenai apa yang dilihat dan didengar. Langkah ini
adalah langkah awal dalam mengorganisasi data serta informasi yang sudah didapatkan. Peneliti akan memperhatikan secara seksama hasil
dari wawancara terstruktur yang dilakukan terhadap Bagian Bancassurance PT. BNI Life Insurance, lalu melakukan sebuah
pembahasan dari uraian yang telah ada agar penelitian ini tetap pada pokok permasalahan yang sudah ditetapkan di awal.
b. Reduksi Data, adalah merangkum, memilih hal-hal pokok, dengan
memfokuskan pada hal-hal yang penting, serta dicari tema dan polanya. Dengan demikian, data yang telah direduksi akan
memberikan gambaran yang lebih jelas. Hal ini akan mempermudah Peneliti dalam melakukan penyajian temuan yang nantinya akan
memperlihatkan apa-apa saja yang telah di teliti. Supaya data-data dari sumber subjek penelitian tentang objek penelitian ini tetap terfokuskan
maka reduksi data dilakukan secara seksama.
3. Menyajikan Temuan