Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data Teknik Pengumpulan Skor

BAB III METODE PENELITIAN

4.1 Bentuk Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang berupaya untuk mengkaji bagaimana suatu variabel memiliki keterkaitan atau berhubungan dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya, atau apakah suatu variabel menjadi sebab perubahan variabel lainnya Juliandi, 2013:14.

4.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini adalah di Kantor Direksi PT Perkebunan Nusantara III Persero yang berada di Jalan Sei Batanghari No. 2 Medan 20122, Propinsi Sumatera Utara, Indonesia.

4.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi

Dalam penelitian ini saya memfokuskan populasi hanya di wilayah Kantor Direksi PTPN III saja yaitu karyawan pimpinan dan karyawan pelaksana yang berjumlah sebanyak 944 karyawan. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Sampel

Menurut Umar dalam Juliandi 2013:62, banyak ahli riset menyarankan untuk mengambil sampel sebanyak 10 sepuluh persen dari populasi sebagai aturan kasar. Namun bila populasinya sangat besar maka presentasenya dapat dikurangi. Terdapat sebuah rumus yang digunakan dalam menentukan besaran sampel, yaitu dengan menggunakan rumus Slovin, rumusnya adalah sebagai berikut: 2 1 e N N n + = Dimana : 1 = Konstanta n = Besaran Sampel N = Besaran Populasi e = Nilai Kritis batas ketelitian yang diinginkan persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan penarikan sampel = 0,1, 5, 10 Pengambilan sampel yang dinginkan adalah 10 sepuluh persen. Maka sampelnya adalah sebagai berikut : 2 10 944 1 944 + = n orang n 90 421 , 90 = = Berdasarkan pada teori tersebut, maka dapat diperoleh sampel sebanyak 90,421. Maka peneliti menggenapkan sampel sebanyak 90 orang karyawan PTPN III. Metode pengambilan sampel yang penulis gunakan adalah dengan teknik proportional random sampling, digunakan apabila dalam suatu populasi memiliki Universitas Sumatera Utara beberapa kelompok yang karakteristiknya berbeda dan pengambilan sampel diambil secara proporsional untuk setiap kelompok Juliandi, 2013:60. Berbagai kelompok di PTPN III disebut sebagai divisi atau bagian. Dengan demikian saya melakukan pembagian ke masing-masing bagian yang mewakili untuk dijadikan sampel penelitian sebagai berikut : Tabel 3.1 Jumlah Sampel No Bagian Divisi Populasi Sampel Sampel yang mewakili 1 Akuntansi 36 36944x90 = 3,4 3 2 Hukum 85 85944x90 = 8,1 8 3 Keuangan 36 36944x90 = 3,4 3 4 Kesekretariatan 50 50944x90 = 4,8 5 5 Komersil 90 90944x90 = 8,58 9 6 Kemitraan 27 27944x90 = 2,57 3 7 Pelelangan 17 17944x90 = 1,6 2 8 Perencanaan Pengkajian 19 19944x90 = 1,8 2 9 Pengembangan 15 15944x90 = 1,56 2 10 Umum 245 245944x90 = 23,3 23 11 SDM 49 49944x90 = 4,67 5 12 Tanaman 45 45944x90 = 4,29 4 13 Teknik 43 43944x90 = 4,1 4 14 Teknik InformasiTransformasi Bisnis CMR 98 98944x90 = 9,3 9 15 Teknologi 36 36944x90 = 3,4 3 16 Kantor Perwakilan Jakarta KPJ 22 22944x90 = 2,1 2 17 Satuan Pengawasan Intern SPI 31 31944x90 = 2,9 3 Total 944 90 Sumber: Kantor Direksi PT Perkebunan Nusantara III Persero, diolah peneliti 2013. Universitas Sumatera Utara

4.4 Teknik Pengumpulan Data

1. Data Primer Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu ataupun perseorangan seperti hasil wawancara, ataupun hasil pengisian kuesioner Umar, 2008:42. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti, yaitu: a. Angket Kuesioner Angket Kuesioner merupakan suatu pengumpulan data dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaanpernyataan kepada responden dengan harapan memberikan respon atas daftar pertanyaan tersebut Umar, 2008:49. 2. Data Sekunder Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau pun oleh pihak lain Umar, 2008:41. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti, yaitu: a. Studi Kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku- buku, karya ilmiah serta pendapat para ahli yang berkompetensi serta memiliki relevansi dengan masalah yang akan diteliti. b. Studi Dokumentasi, yaitu pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan atau dokumen yang ada di lokasi penelitian yang relevan dengan masalah yang akan diteliti. Universitas Sumatera Utara

4.5 Teknik Pengumpulan Skor

Melalui penyebaran kuesioner yang berisikan beberapa pertanyaan maka ditentukan skor dari setiap jawaban sehingga menjadi data yang bersifat kuantitatif. Teknik pengukuran skor yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Skala Likert dapat disusun dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan, dan bentuk pilihan ganda atau tabel ceklis. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian. Untuk keperluan analisis kuantitatif, maka jawaban dapat diberi skor dengan bobot sebagai berikut: Tabel 3.2 Skala Likert Jawaban Bobot - Sangat Setuju - Setuju - Netral - Tidak Setuju - Sangat tidak Setuju 5 4 3 2 1 Untuk mengetahui dan menentukan kategori jawaban responden dari masing- masing variabel dari sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, sangat rendah maka ditentukan skala intervalnya dengan rumus sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Skor Tertinggi – Skor Terendah Banyaknya Bilangan

4.6 Teknik Uji Instrumen