Sensitivitas merupakan hal yang membedakan target dari stimulus nontarget. Kriteria respon merupakan jumlah bukti persepsi yang dibutuhkan untuk mendukung
keputusan mengenai sebuah stimulus target dibandingkan sebuah stimulus non-target Kaplan, 2000.
2.9. Stroop Test
Stroop test merupakan salah satu bentuk permainan asah otak yang dapat digunakan untuk menguji daya konsentrasi seseorang. Test ini sering digunakan oleh
para psikolog untuk menilai daya konsentrasi seseorang. Instrumen tes ini adalah kartu yang berisi sebuah kata dalam berbagai warna.
Dimana responden menyebutkan kata dan warna tulisan dalam kartu dengan waktu yang diukur untuk setiap pengukuran. Misalnya, bila yang kartu yang ditunjukan
pada responden adalah kartu yang berisi kata ‘red’ dalam warna hijau, maka responden harus ‘red’ pada pengukuran yang pertama dan menyebutkan hijau dan
bukan ‘red’ yang tertulis dalam kartu pada pengukuran yang kedua. Penilaian tes ini dilakukan dengan mengukur kecepatan responden untuk
menyebutkan warna kata dalam 25 kartu yang tersedia dengan menggunakan stopwatch untuk setiap pengukuran. Waktu yang didapatkan dari pengukuran saat
responden menyebutkan warna tulisan setiap kata dalam 25 kartu dikurangi dengan waktu responden membaca kata dalam 25 kartu untuk mendapatkan interference
score. Bila didapatkan selisih kedua waktu interference score ≦13, maka dikatakan konsentrasi baik. Namun bila interference score ≧14, maka dikatakan
konsentrasi buruk.
2.10. Pittsburgh Sleep Quality Index PSQI.
PSQI merupakan kuesioner yang telah diakui secara internasional dan sering digunakan untuk mengukur kualitas tidur individu. PSQI terdiri dari sepuluh
pertanyaan dimana sembilan pertanyaan pertamalah yang lebih berkontribusi dalam penilaian kualitas tidur dan dijawab oleh responden sendiri. Pertanyaan kesepuluh
yang terdiri dari lima sub-pertanyaan merupakan pertanyaan pembantu yang dijawab oleh teman sekamar responden bila ada. Pertanyaan tersebut sebenarnya tidak
Universitas Sumatera Utara
berkontribusi kepada penilaian dan hanya berperan untuk mengetahui apakah terdapat gangguan tidur ataupun tidak. Walaupun terdapat banyak gangguan tidur,
hanya beberapa gangguan tidur yang ditanyakan. Pertanyaan gangguan tidur tersebut adalah ada tidaknya mendengkur, interval apnoe yang lama saat tidur, twitching
ataupun jerking pada kaki saat tidur, keadaan bingung ataupun disorientasi saat tidur, dan gangguan tidur lainnya.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 Kerangka Konsep dan Definisi Operasional
3.1. Kerangka Konsep
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah :
variabel independen variabel dependen
cofounding factor Gambar 3.1. Kerangka konsep penelitian
3.2. Definisi Operasional
3.2.1. Kualitas Tidur • Definisi: Kenyenyakan responden setelah tidur malam.
• Cara Ukur : Wawancara • Alat Ukur : Kuesioner
• Kategori Hasil :
o Total score 5 : Kualitas tidur buruk
o Total score 5 : Kualitas tidur baik
• Skala Pengukuran : Nominal 3.2.2. Daya Konsentrasi
• Definisi : Daya fokus responden saat dilakukan pengujian dengan stroop test • Cara ukur : Permainan asah otak Brain games
• Alat ukur : Stroop test • Kategori hasil :
o 14 : Konsentrasi buruk
o 13 : Konsentrasi baik
• Skala ukur : Nominal
3.3. Hipotesis
Terdapat hubungan kualitas tidur dengan daya konsentrasi.
KUALITAS TIDUR KONSENTRASI
STRES
Universitas Sumatera Utara