c. BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisi tentang analisa dan perancangan sistem yang dibangun dan
metode penyelesaian yang digunakan di dalam sistem yang diimplementasikan, meliputi analisa sistem dan perancangan sistem.
d. BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini berisi tentang proses implementasi sistem sesuai dengan perancangan
yang telah dikembangkan. e. BAB V : ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang analisa dari hasil pengujian sistem secara alpha test dan betha test
pengujian terhadap pengguna. f. BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran peneliti yang berkaitan dengan sistem yang telah dibangun dengan tujuan untuk pengembangan sistem lebih lanjut.
9
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Basis Data Terdistribusi
2.1.1 Basis Data
Basis data atau yang dikenal dengan istilah lain dengan nama database merupakan salah satu aspek yang harus dipelajari dalam bidang teknologi
informasi. Basis data adalah sebuah koleksi data yang terkait secara logis dan sebuah deskripsi data yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi dari
sebuah organisasi Connolly, 2005. Basis data atau database biasanya disimpan dalam sebuah server yang
sewaktu-waktu dapat diakses untuk kepentingan tertentu. Dalam sebuah server basis data, data dikelola dan dikontrol oleh sebuah perangkat lunak khusus yang
disebut Database Management System DBMS. Dari berbagai macam DBMS yang ada, Oracle dan MySQL adalah 2 contoh DBMS yang berasal dari perusahaan
besar.
2.1.2 Basis Data Terdistribusi
Basis data terdistribusi secara logis berupa hubungan dari kumpulan- kumpulan data yang digunakan bersama-sama dan didistribusikan melalui suatu
jaringan komputer Connolly, 2005. Basis data terdistribusi adalah basis data dengan data yang ditempatkan atau disimpan di lebih dari satu lokasi tetapi
menerapkan suatu mekanisme tertentu untuk membuatnya menjadi satu kesatuan basis data Fathansyah, 2004.
DBMS terdistribusi Distributed Database Management System adalah sebuah sistem perangkat lunak yang mengatur basis data terdistribusi dan membuat
pendistribusian secara transparan bagi user Connolly, 2005. DDBMS terdiri dari sebuah basis data tunggal secara logikal yang dibagi kedalam beberapa fragment.
Diamana setiap fragment disimpan pada satu atau lebih komputer dibawah kontrol DBMS yang berbeda dengan menggunakan komunikasi jaringan komputer.
Karakteristik yang dimiliki oleh DDBMS, yaitu: Kumpulan dari data logikal yang digunakan bersama-sama
Data dibagi menjadi beberapa fragment Fragment mungkin mempunyai replikasi
Fragmentreplika terletak di sejumlah site Antar site berhubungan dengan jaringan komunikasi
Data pada masing-masing site dikontrol DBMS DBMS pada masing-masing site dapat menangani aplikasi lokal, secara
otonomi Masing-masing DBMS berpastisipasi paling tidak satu global aplikasi.
Sebuah sistem basis data terdistribusi berisi sekumpulan site, dimana pada setiap site dapat mengakses basis data lokal basis data pada site itu sendiri
maupun basis data global basis data yang terletak di site yang berbeda. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI