Penerapan Sosiologi dalam Pembangunan

3. Penerapan Sosiologi dalam Pembangunan

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan pembangunan? Istilah pembangunan sering kita dengar pada masa Orde Baru. Pada masa pertumbuhan dan perkembangan seperti saat ini konsep pembangunan merupakan suatu ideologi yang menggambarkan kegiatan-kegiatan dalam upaya mengejar pertumbuhan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Suatu proses pembangunan perlu adanya kemauan keras serta kemampuan untuk memanfaatkan potensi-potensi yang tersedia dalam

Pe mbangunan berkaitan erat masyarakat. Berbagai perencanaan perlu disusun dan digelar dalam

dengan upaya-upaya mengejar rangka menghimpun kekuatan masyarakat dalam usaha mencapai

pertu mbuhan dan kemajuan tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi. Menurut Soerjono Soekanto

i lmu pengetahuan dan tekno- (1987), suatu proses pembangunan berkaitan dengan pandangan

logi guna kesejahteraan rak- optimis, yang berwujud usaha-usaha untuk mencapai taraf kehidupan

yat.

yang lebih daripada apa yang telah dicapai. Secara sosiologi, fokus utama yang menjadi prioritas dalam pembangunan adalah usaha untuk mencapai perbaikan ekonomi dan tidak hanya terbatas pada golongan elite saja melainkan secara menyeluruh dan merata sampai pada lapisan terbawah. Dengan kata lain, pembangunan dalam arti kata sosiologi ditujukan pada pemberantasan terhadap angka kemiskinan. Kepekaan dan kemajuan pemikiran sosiologi inilah yang menjadikan pengetahuan sosiologi diterapkan dalam pembangunan.

Selain itu, prosedur penelitian kuantitatif dan kualitatif dalam sosiologi merupakan pemikiran gabungan yang pa- ling maju. Sehingga metode ini sering digunakan untuk menuntun proses pembangunan dapat lebih objektif dan efisien.

Sumber: www.pikiran-rakyat.com

Menurut Soerjono Soekanto, kegunaan sosiologi bagi Gambar 6.6 Masyarakat miskin merupakan sasaran pembangunan dapat diidentifikasi melalui beberapa tahap.

dalam pembangunan.

Ilmu Pengetahuan Sosiologi dalam Kehidupan Masyarakat

Pada tahap perencanaan, sosiologi digunakan dalam mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan sosial, pusat perhatian sosial, stratifikasi sosial,

Terdapat dua cara mencapai tara pusat-pusat kekuasaan serta sistem dan saluran-saluran komunikasi f hidup dalam pembangun- an sosial. Pada tahap pelakasanaan, sosiologi digunakan untuk , yaitu:

1 . Struktur, meliputi peren- mengadakan identifikasi terhadap kekuatan-kekuatan sosial dalam

canaan, pembentukan masyarakat serta mengamat-amati proses perubahan sosial yang

dan evaluasi lembaga terjadi. Sedangkan pada tahap evaluasi dapat diadakan suatu analisis

kemasyarakatan. terhadap efek-efek sosial dari pembangunan tersebut.

2 . Spiritual, meliputi pem- Dengan demikian, pembangunan menurut konsep sosiologis

bentu kan watak dan pen- adalah proses peningkatan taraf hidup masyarakat yang didasarkan

didikan dalam berpikir di pada realitas sosial.

dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

Sosiologi dalam Globalisasi Pro f. Dr. Paulus Wirutomo (Ketua Departemen Sosiologi Fakultas Ilmu

Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia) menyatakan bahwa sosiologi merupakan ”Queen of The Social Science”. Hal ini karena sosiologi merupakan dasar teori yang mempelajari masyarakat. Sosiologi dapat dijadikan bahan prediksi masalah-masalah di masyarakat yang mungkin ter jadi di kemudian hari. Untuk itulah, seorang sosiolog harus memikirkan

ba gaimana memperlakukan masyarakat secara bijak dan harus mampu melihat lebih dalam terhadap kehidupan manusia. Berkaitan dengan globalisasi dikenal dua cakupan pengetahuan sosio logi, yaitu sosiologi industri dan sosiologi pembangunan. Sosiologi in dustri muncul seiring dengan terjadinya Revolusi Industri di Eropa. Banyak per masalahan sosial muncul di masa itu seperti tingginya urbanisasi, kemiskinan, tingkat kejahatan, ataupun pengangguran. Situasi dan kondisi ini lah yang mendorong terbentuknya sosiologi industri. Dengan demikian, sosio logi industri muncul dan berkembang untuk mengoreksi keadaan yang dirusak oleh Revolusi Industri. Paulus menyatakan semakin modern dan tin ggi sektor industri, semakin kecil peran masyarakat di dalamnya. Beberapa tokoh terkemuka yang muncul ketika Revolusi Industri di antaranya

a dalah Karl Marx dan Max Weber dari Jerman. Mengenai sosiologi pe mbangunan, Paulus mengungkapkan bahwa sosiologi pembangunan dapat menjelaskan dampak-dampak pembangunan terhadap manusia modern dan apa saja dampak sosial yang terjadi dari pelaksanaan pe mbangunan.

Sumber: Prasetya.brawijaya.ac.id

Penerapan Sosiologi dalam Pemecahan