Metode-Metode dalam Sosiologi

2. Metode-Metode dalam Sosiologi

Untuk memudahkan dalam memahami suatu ilmu pengetahuan, diperlukan metode-metode atau cara-cara tertentu. Cara-cara inilah

Secara umum terdapat tiga yang akan kita pelajari pada pembahasan kali ini. Sosilogi merupakan

metode sosiologi, yaitu: ilmu pengetahuan yang mempunyai objek kajian mengenai perilaku • Metode historis. sosial yang ada dalam suatu masyarakat. Oleh karenanya, Soerjono • Metode komparatif.

• Metode case study. Soekanto membagi metode penelitian menjadi dua macam yaitu

metode kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif mengutamakan bahan yang sukar diukur dengan angka. Misalnya tingkat partisipasi warga terhadap kebersihan desa atau bagaimana persepsi hidup sehat kaum pemulung, dan lain-lain. Metode ini kemudian diperluas menjadi tiga metode yang lebih spesifik antara lain metode historis, komparatif, dan case study.

Metode historis yaitu metode yang menggunakan analisis atas peristiwa dalam masa lampau untuk merumuskan prinsip-prinsip umum. Pengumpulan data dalam metode ini dengan cara menelusuri suatu histori/sejarah melalui dokumen-dokumen, benda-benda peninggalan sejarah yang dapat dijadikan sumber keterangan di masa lampau. Contoh, seorang sosiolog ingin menyelidiki akibat-akibat revolusi secara umum.

Metode komparatif, yaitu metode yang menggunakan perbedaan, persamaan, dan penyebabnya. Perbedaan dan persamaan tersebut bertujuan untuk mendapatkan petunjuk mengenai perilaku masyarakat pada masa silam dan sekarang. Hal ini juga digunakan untuk mengetahui tingkat peradaban yang dicapai suatu masyarakat.

Metode case study yaitu metode untuk mempelajari sedalam- dalamnya satu gejala nyata dalam masyarakat. Metode case study digunakan untuk menelaah suatu keadaan kelompok, komunitas, lembaga, maupun individu. Peneliti yang menggunakan metode ini yakin bahwa penelaahan suatu persoalan khusus dapat menghasilkan dalil-dalil umum. Alat yang dipakai dalam metode case study berupa wawancara, kuesioner, atau observasi partisipasif.

Berbeda dengan metode kualitatif, metode kuantitatif lebih menggunakan bahan-bahan keterangan dengan angka-angka. Oleh karenanya gejala-gejala yang diteliti dapat diukur dengan mengguna- kan skala, indeks, tabel, dan formula yang menggunakan perhitungan matematika.

Pada pelajaran ini tentunya kamu telah memahami mengenai sosiologi sebagai ilmu ataupun realitas sosial yang ada dalam sosiologi. Kini, cobalah menemukan realitas sosial masyarakat melalui telaah media massa. Carilah minimal lima realitas sosial. Kemudian kemukakan pendapatmu tentang realitas sosial tersebut. Tulislah hasilnya dalam bentuk kliping sederhana dan presentasikan di depan kelas!

Sosiologi sebagai Ilmu dalam Hubungan Masyarakat

Sosiologi adalah pengetahuan atau ilmu tentang sifat masyarakat, perilaku masyarakat, dan perkembangan masyarakat. Oleh karenanya, selama masyarakat tetap ada maka ilmu sosiologi tetap hidup dan berkembang. Sosiologi dicetuskan pertama kali oleh Aguste Comte. Untuk memahami materi ini lebih dalam, cobalah salin dan lengkapi beberapa pengertian di bawah ini ke dalam buku catatanmu dengan menggunakan beragam sumber pustaka dan internet.

1. Unsur-unsur ilmu pengetahuan: a. Ilmu pengetahuan mempunyai objek dan tujuan. b. Ilmu pengetahuan disusun secara sistematis. c. .... d. ....

2. Sifat-sifat ilmu pengetahuan: a. Rasional b. Objektif c. .... d. .... e. ....

3. Karakteristik dan sifat-sifat sosiologi: a. Sosiologi bersifat empiris. b. Sosiologi bersifat teoretis. c. .... d. ....

4. Manfaat dan kegunaan sosiologi: a. Sosiologi dapat memberikan pengetahuan mengenai pola-pola interaksi sosial yang terjadi dalam masyarakat. b. Sosiologi dapat membantu kita untuk mengontrol atau mengen- dalikan setiap tindakan dan perilaku kita dalam kehidupan ber- masyarakat. c. .... d. ....

5. Konsep-konsep dasar dalam metode ilmu pengetahuan: a. Kenyataan b. Informasi c. Fakta d. Data e. Makalah f. Asumsi g. .... h. ....

i. .... j. .... k. .... l. ....