Latar Unsur-unsur intrinsik drama

ada dalam naskah drama. Gambaran tokoh yang kuat dengan adanya unsur-unsur tersebut akan mempermudah terbentuknya cerita dalam sebuah naskah drama. Dari uraian tersebut dapat didapatkan bahwa penokohan dalam naskah drama dapat diketahui dengan mudah, karena telah ada dialog-dialog dan itu telah jelas siapa saja yang terlibat didalamnya. Didalam tokoh juga mempunyai unsur yang memperkuat tokoh, yakni unsur fisik, moral dan sosial yang dapat lebih menggambarkan penokohan sehingga tercerminlah bagaimana perwatakannya.

4. Latar

Latar merupakan keterangan yang menunjukkan tempat, suasana, waktu, dan situasi yang terjadi dalam teater. Seperti yang dikemukakan Hudson Via Harjito,2007: 10 Latar adalah segala petunjuk, keterangan, acuan yang berkaitan dengan waktu, ruang, suasana terjadinya peristiwa. a. Latar tempat Latar tempat adalah dimana sebuah cerita mulai terjadi, misalnya di negara mana, di kota apa atau di desa apa. Unsur tempat yang digunakan mungkin berupa nama daerah tertentu atau mungkin inisial, atau suatu lokasi yang tidak jelas namanya. Menurut Anne Ubersfled 1997: 115. Latar tempat dalam drama merupakan tempat terjadinya drama, latar tempat dapat berupa tempat yang berada didalam dunia, dapat sebuah kota, bisa juga rumah, stasiun atau tempat-tempat yang lain berupa fisik. Latar tempat dalam naskah drama dapat berfungsi untuk menggambarkan dimana adegan tersebut terjadi. b. Latar waktu Latar waktu berhubungan dengan kapan peristiwa-peristiwa dalam cerita berlangsung atau terjadi dalam penggambarannya bisa dengan memberikan keterangan tentang suatu masa, tahun, bulan dan sebagainya. Menurut Anne Ubersfled 1997: 152 Latar waktu dalam naskah drama menggambarkan keadaan waktu pada saat cerita itu berlangsung. Latar waktu menggambarkan waktu kapan pada saat cerita tersebut berlangsung, dapat tanggal berapa, bulan, bahkan tahun. dapat juga berupa jam, pagi hari, siang hari, sore maupun malam hari. Selain itu dapat dilihat juga cara berpakaian tokoh dalam naskah drama tersebut. Menurut Anne Ubersfled 1997: 151 latar waktu dalam naskah drama menunjukkan seberapa lama waktu yang dipergunakan dalam setiap babak dan adegan. Setiap babak dapat menunjukkan kapan kejadian tersebut berlangsung dan saling berkaitan antara satu babak dengan babak selanjutnya, dapat berkaitan dengan pergantian hari sehingga dapat diketahui naskah drama tersebut ada berapa hari. c. Latar sosial Latar sosial adalah gambaran keadaan masyarakat, adat istiadat, cara hidup, termasuk bahasa. Seperti yang diungkapkan Schmitt dan Viala 1982: 169 Il y a du social dans le texte, et en meme temps, le texte est lui-même partie intégrance de la vie sociale et culturelle. Terdapat faktor sosial dalam sebuah naskah drama, dan dalam waktu yang sama, naskah drama merupakan komponen dari keseluruhan kehidupan sosial budaya. Menurut Anne Ubersfled 1997: 204 C’est-à-dire que le langage du personnage de théâtre n’est pas conçu comme reflétant avec une exactitude référentielle le langage de l’être social qu’il cense représenter. Dapat dikatakan bahwa bahasa tokoh dalam drama membentuk seperti memantulkan dengan kebenaran referensi bahasa merupakan sosial yang mempresentasikannya. Dari kutipan tersebut menunjukkan bahwa salah satu yang menjadi latar sosial dari naskah drama adalah salah satunya bahasa yang dipergunakan dalam naskah drama. Bahasa maupun kata yang digunakan dalam naskah drama itu juga merupakan indikasi latar sosial yang ditunjukkan dalam naskah drama.

5. Tema