Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB

27

2.3.4 Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB

Suatu benda dikatakan melakukan GLBB jika percepatannya selalu konstan = tetap seperti ditunjukkan pada gambar 3. GLBB disini ada 2 macam: GLBB dengan percepatan konstan + dan GLBB dengan perlambatan konstan -. Gambar 3. Grafik hubungan percepatan terhadap waktu Penurunan rumusnya dimulai dengan percepatan konstan yang ditunjukkan pada persamaan 2-2. Jika t o adalah benda hendak mulai bergerak, t adalah waktu akhir. Karena pada t benda belum bergerak maka dapat dikatakan t waktu awal = 0. Persamaan berubah menjadi . . . 2-4 Pada pembahasan mengenai kecepatan, persamaan kecepatan rata-rata telah ditulis pada persamaan 2-1. Untuk mencari nilai , persamaan tersebut kita dapat menulis persamaan sebagai fungsi t : . . . 2-5 karena GLBB kecepatan rata-rata bertambah secara beraturan, maka kecepatan rata-rata akan berada ditengah-tengah kecepatan awal dan akhir. . . . 2-6 28 Persamaan ini berlaku untuk percepatan konstan dan tidak berlaku untuk gerak yang percepatannya tidak konstan. Jika kita mensubstitusikan persamaan 2-6 kedalam persamaan 2-5 maka kita akan memperoleh sebagai fungsi waktu yang dapat ditulis: . . . 2-7 Persamaan tersebut jika digrafikkan hubungan antara jarak terhadap waktu maka seperti gambar 4. a berikut ini. Jika digrafikkan hubungan antara kecepatan terhadap waktu maka seperti gambar 4. b dengan θ merupakan nilai dari percepatan yakni gradien dari garis tersebut. Gambar 4. a. Grafik hubungan antara jarak terhadap waktu, b. Grafik hubungan antara kecepatan terhadap waktu Persamaan ini digunakan untuk menentukan posisi suatu benda yang bergerak dengan percepatan tetap. Jika benda mulai bergerak pada titik acuan = 0 x = 0, maka persamaan 2-7 dapat ditulis menjadi . . . 2-8 Sekarang kita turunkan persamaanrumus yang dapat digunakan apabila waktu tidak diketahui. Kita menggunakan persamaan 2-5, kemudian kita dapat substitusikan persamaan 2-6 dan nilai dari persamaan 2-2 kedalam persamaan 2-5. Maka dapat ditulis menjadi persamaan sebagai kecepatan yakni : . . . 2-9 atau dapat ditulis X t 29 . . .2-10 Persamaan di atas tidak berlaku jika percepatan tidak konstan. Untuk GLBB dipercepat maka nilai percepatan positif + dan untuk GLBB diperlambat maka nilai percepatanya negatif -. 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi , Subyek dan Waktu Penelitian

Penelitian dengan pendekatan tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas XI IPA 3 Madrasah Aliyah Negeri MAN Demak tahun ajaran 20102011 semester gasal, beralamat di Jalan Raya Diponegoro PO BOX 107 Telp 0291681219 Demak 59571. Jumlah siswa 46 orang yang terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 31 siswa perempuan. Peneliti memilih subyek kelas XI IPA 3 karena dari observasi didapat nilai hasil belajarnya rendah. Hal ini merupakan efek dari pembelajaran yang masih belum optimal. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 16, 23 dan 30 Agustus 2010.

3.2 Faktor yang diteliti

Dalam penelitian tindakan kelas ini, faktor yang diteliti adalah hasil belajar fisika subpokok bahasan GLB dan GLBB dalam ranah kognitif. Hasil belajar tersebut berupa perolehan nilai akhir setelah pembelajaran dengan metode Kumon dan progresifitas peningkatan hasil belajarnya.

3.3 Rencana Tindakan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas PTK yang bekerjasama dengan guru mata pelajaran fisika. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25