PENDAHULUAN ANALISIS DATA 1. Klasifikasi Fungsi

49

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. PENDAHULUAN

Dalam bab ini peneliti akan mendeskripsikan hasil penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan masalah penelitian tersebut. Bab ini terdiri atas tiga bagian. Bagian pertama adalah klasifikasi data pre-modifier berdasarkan fungsinya dalam kelompok nomina, yaitu describing pre-modifier dan classifying pre-modifier . Bagian kedua adalah deskripsi tentang teknik-teknik penerjemahan pre-modifier dalam novel TDVC. Teknik-teknik tersebut adalah teknik penerjemahan yang dirumuskan oleh Molina dan Albir 2002. Molina dan Albir merumuskan delapan belas teknik, yang dapat dilihat pada Bab II tesis ini. Tidak semua teknik ditemukan dalam penelitian ini, melainkan hanya delapan teknik yang ditemukan, yaitu a Padanan Tetap Established Equivalent , bTransposisi Transposition , c PenguranganPenghilangan Reduction omission , d Amplifikasi Amplification , e Modulasi Modulation , f Calque , g Literal , h Peminjaman Borrowing Naturalisasi naturalization . Sedangkan bagian ketiga dan keempat adalah deskripsi tingkat keakuratan dan keberterimaan terjemahan pre-modifier tersebut. Seperti yang telah dijelaskan dalam Bab III, peneliti menganalisis tingkat keakuratan dan keberterimaan terjemahan berdasarkan skor dan komentar yang diberikan oleh raters. 50

B. ANALISIS DATA 1. Klasifikasi Fungsi

Pre-Modifier dalam Novel TDVC Dalam analisis ini fungsi pre-modifier dalam kelompok nomina didasarkan pada klasifikasi yang dikemukakan oleh Santosa 2003 yaitu pre- modifier yang berfungsi mendeskripsikan Thing describing pre-modifier dan pre- modifier yang berfungsi mengklasifikasikan Thing classifying pre-modifier yang merupakan inti dari kelompok nomina. Berikut ini adalah klasifikasi data tersebut: Tabel 4. Klasifikasi Data No Fungsi Data Jumlah 1 Describing 001 002a 002b 003 004 005b 006 007 008 009 010 011 012 013 014 015a 015b 016 018 019 020 021023 024 025 026a 027a 027b 028a 028b 029 030 031 032 034a 034b 036 037 039 040 042 043 044 045 046 047 048 049 051 054 055 056 057 058 059 060 061 062 063 064 066 067 068 069 070 071 072 073 074 075a 075b 076 077 078 079 080a 080b 084 085 086 087 088 090 091 092 093 094 095 096 097a 097b 098 099 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 113 114 115 116a 116b 116c 117 118 119 120 121 123 124 125 126 127 129a 129b 130 131a 133 137 138 139 140 141 142 143 144 145 147 148 149 150 151 152 129 2 Classifying 005a 017 022 033a 033b 035 038 041 050 052 053 065 081 082 083 089 112 122 128 132 134 135 136 23 Data tentang klasifikasi pre-modifier tersebut dapat dilihat secara lebih detail dalam lampiran tesis ini. 51

2. Teknik-teknik Penerjemahan

Pre-modifier dalam TDVC Teknik- teknik penerjemahan yang muncul pada data tesis mengacu pada teknik penerjemahan yang disebutkan oleh Molina dan Albir 2002. Berikut adalah teknik-teknik penerjemahan yang muncul pada data: 1.1. Teknik Established Equivalent Teknik Padanan Tetap Dalam teknik padanan tetap, penerjemah menggunakan istilah atau ekspresi yang sudah dikenal oleh kamus, atau sudah lazim dalam Bsa. Teknik ini muncul pada data-data berikut: Contoh 1 001- TDVC39 Grabbing the gilded frame, the seventy-six- year-old man heaved the masterpiece toward himself until it tore from the wall and Sauniere collapsed backward in a heap beneath the canvas. Dengan mencengkeram bingkai bersepuh emas itu, lelaki berusia 76 itu merenggutkan mahakarya itu ke arah dirinya. Lukisan itu terlepas dari dinding, dan Sauniere terjengkang di bawah kanvasnya. Dalam data 001 di atas, pre-modifier seventy-six-year-old man tersebut bersifat mendeskripsikan describing kondisi objek intinya yaitu termasuk dalam golongan usia berapa laki-laki tersebut. Ketika diterjemahkan ke dalam Bsa maka struktur pre-modifier tersebut berubah menjadi ‗lelaki berusia 76‘. Dalam Bsa, ekspresi tersebut lazim untuk menjelaskan usia seseorang. Tidak ada langkah atau proses khusus yang dilakukan oleh penerjemah dalam teknik ini. 52 Contoh 2 020- TDVC1929 The driver pulled out a handled walkie-talkie and spoke in rapid- fire French. Agen itu mengeluarkan walkie-talkie genggam dan berbicara dalam bahasa Prancis yang sangat cepat, memberitahukan bahwa Langdon telah tiba. Pre-modifier rapid-fire dalam kelompok nomina rapid-fire French berfungsi sebagai describing pre-modifier yang menggambarkan betapa tingginya kecepatan bicara tokoh dalam novel tersebut. Pada data di atas kata rapid-fire French diterjemahkan menjadi ‗bahasa Prancis yang sangat cepat‘ karena kata rapid-fire dalam konteks tersebut menggambarkan bahwa salah seorang tokoh dalam novel tersebut berbicara dalam bahasa Perancis dengan sangat cepat atau lancar tanpa terputus, dan cenderung untuk susah diikuti. Kosakata dalam bahasa Inggris lebih ekspresif dan bahasa Inggris lebih kaya akan perumpamaan, sehingga penggunaan idiom seperti yang terlihat dalam kata rapid-fire French tersebut sering muncul dalam kalimat deskriptif untuk memberikan kesan luar biasa. Dalam bahasa Indonesia kata rapid-fire tidak memiliki padanan dengan struktur yang serupa, sehingga penerjemah menggunakan istilah yang lazim digunakan, dengan resiko terjemahan tersebut tidak terdengar sedramatis Bsunya. Contoh 3 068- TDVC137178 When she saw his alabaster-white flesh, she was overcome with a horrified bewilderment. Ketika dia melihat daging Silas yang seputih pualam, Suster Sandrine bingung. 53 Pada data tersebut alabaster-white dalam kelompok nomina alabaster- white flesh merupakan describing pre-modifier yang berfungsi untuk memberi unsur penjelas warna suatu benda atau inti dari kelompok nominanya. Kata alabaster-white flesh diterjemahkan menjadi ‗daging yang seputih pualam‘. Dalam Bahasa Indonesia warna putih sering diumpamakan menggunakan jenis benda tertentu yang lazim bagi pembaca, seperti pualam untuk memberikan gambaran yang jelas kepada pembaca tentang warna putih yang dimaksud, yaitu warna putih yang mendekati pucat dan transparan. Contoh 4 106- TDVC341439 Not only Sophie witnessed the full- blown ritual, but her own grandfather had been the celebrant…the Grand Master of the Priory of Sion. Tidak saja Sophie menyaksikan ritual itu seluruhnya, tetapi juga kakeknya telah menjadi tokoh upacara…dinobatkan menjadi Mahaguru Biarawan Sion. Full-blown merupakan describing pre-modifier yang berfungsi untuk menjelaskan lebih lanjut jeni s ‘ritual‘ yang dimaksud dalam kelompok nomina full-blown ritual pada data tersebut. Kata full-blown ritual mangalami perubahan bentuk dari kata sifat menjadi kata keterangan dalam Bsa. Kata full- blown merupakan idiom yang berarti keseluruhan atau karakteristik lengkap yang dimiliki oleh seseorang atau sesuatu, dari A-Z. Dalam Bsa tidak terdapat idiom yang sejenis, sehingga padanan tetapnya adalah kata ‘seluruhnya‘. 54 1.2. Transposition Transposisi Dengan teknik ini, penerjemah mengubah struktur kalimat Bsu dalam Bsa agar diperoleh terjemahan yang logis. Contoh 5 054- TDVC94124 The attached seminary has a well-documented history of unorthodoxy and was once the clandestine meeting hall for numerous secret of societies. Biara yang berada di sampingnya memiliki dokumen sejarah yang lengkap tentang ketidakortodoksan dan tempat bberlangsungnya rapat terlarang dari sejumlah besar perkumpulan rahasia. Pre-modifier yang berupa well-documented dalam kelompok nomina well-documented history merupakan describing pre-modifier yang direalisasikan dalam kata sifat dan past participle . Pada data tersebut terdapat perubahan struktur gramatikal dan fungsi pada kata well-documented history menjadi ‗dokumen sejarah yang lengkap‘. Dalam Bsu, yang menjadi inti adalah sejarah yang tersimpan dengan baik, namun dalam Bsa kata documented menjadi kata benda yaitu menjadi kata ‘dokumen‘. Kata documented mengalami transposisi dalam hal perubahan kelas kata. Contoh 6 064- TDVC134173 The Catholic Inquisition published the book that arguably could be called the most blood-soaked publication in human history. Inkuisisi Katolik menerbitkan buku yang boleh jadi bisa disebut sebagai penerbitan yang paling meminta darah dalam sejarah manusia. 55 Dalam data 064 tersebut terdapat perubahan kelas kata yaitu kata blood- soaked yang berubah menjadi kata kerja dalam Bsa. Blood-soaked dalam kelompok nomina blood-soaked publication termasuk dalam describing pre- modifier yang mendeskripsikan Thing yaitu publication yang merupakan inti dari kelompok nomina yang mengusungnya . Terjemahan ini menurut peneliti kurang tepat karena dalam Bahasa Indonesia bentuk superlatif lazim berkolokasi dengan kata sifat, sehingga teknik transposisi ini kurang tepat. Seharusnya kata blood- soaked diterjemahkan m enjadi ‘berlumur darah‘. Jika diterapkan dalam klausa akan lebih berterima, yaitu ‘penerbitan yang paling berlumur darah‘. Kata-kata ‘berlumur darah‘ menggambarkan dengan hiperbolis betapa banyak yang menjadi korban karena adanya penerbitan tersebut. Contoh 7 081- TDVC195253 ―Understood. Keys are often passed on as inheritance, and our first-time users are invariably uncertain of the protocol.‖ ―Saya mengerti. Kunci- kunci itu sering diwariskan, dan tamu kami yang baru pertama kali berkunjung biasanya bingung pada protocol kami.‖ Pada data 081, pre-modifier first-time dalam kelompok nomina first-time users merupakan classifying pre-modifier yang mengklasifikasikan Thing . Dalam kelompok nomina tersebut first-time merupakan classifier yang mengklasifikasikan ke dalam tipe apakah thing nya yaitu kata users. Dalam data tersebut terdapat pula perubahan kelas kata dengan diterapkannya teknik transposisi, dari kata sifat menjadi kata kerja yaitu pada kata first-time users yang 56 diterjemahkan menjadi ‗tamu kami yang baru pertama berkunjung.‘ Teknik transposisi tersebut tidak memengaruhi makna Bsu. 1.3. Reduction Pengurangan Omission Penghilangan Teknik pengurangan muncul jika mengurangi informasi teks Bsu di dalam Bsa. Teknik ini sejalan dengan teknik implisitasi implicitation yang dirumuskan oleh Delisle dan penghilangan omission yang dikemukakan oleh Ayora. Teknik ini adalah kebalikan dari teknik amplifikasi. Contoh data yang mengalami teknik pengurangan adalah sebagai berikut: Contoh 1 003- TDVC511 As a veteran of la Guerre d’Algérie, the curator had witnessed this horribly drawn- out death before. Sebagai seorang veteran dari la Guerre d’Algérie, sang kurator telah menyaksikan kematian yang mengerikan seperti ini. Pada data 003 di atas terdapat pengurangan atau reduksi kata drawn-out. Pre-modifier horribly drawn-out dalam kelompok nomina horribly drawn-out death merupakan describing pre-modifier yang menggambarkan death sebagai Thing . Dalam Bsa kata drawn-out tersebut tidak muncul dan hal tersebut mengurangi unsur mencekam yang terdapat pada Bsa. Akan lebih tersampaikan maknanya jika penerjemah menerjemahkan pre-modifier tersebut secara utuh sehingga dihasilkan ‘kematian yang sangat menyiksa dan mengerikan‘ karena kata drawn-out berarti ‘sesuatu yang terjadi dengan proses yang sangat lama.‘ 57 Contoh 2 014- TDVC1626 The Citroën navigated the chaos with authority, its dissonant two-tone siren parting the traffic like a knife. Mobil Citroën mengatasi kekacauan kota it dengan yakin. Sirine dua nadanya membelah lau-lintas seperti pisau tajam. Data 014 mengandung unsur pre-modifier dissonant two-tone dalam kelompok nomina dissonant two-tone siren yang memiliki fungsi sebagai describing pre-modifier . Dari data 014 tersebut kita dapat melihat adanya penghilangan kata dissonant. Kata dissonant , dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan ‘sumbang‘ sehingga pre-modifier tersebut seharusnya diterjemahkan menjadi ‘sirine dua nada yang sumbang‘. Penghilangan tersebut sedikit menghilangkan unsur deskriptif yang terkandung dalam Bsu. Contoh 3 019- TDVC1829 Langdon had once walked the Louvre‘s entire perimeter, an astonishing three-mile journey. Langdon pernah berjalan- jalan di dalam Louvre, dan dia ternyata menempuh tiga mil perjalanan. Astonishing pada pre-modifier astonishing three-mile journey merupakan epitet yang berfungsi sebagai describing pre-modifier untuk menggambarkan seperti apakah three-mile journey yang dimaksud. Seharusnya kata astonishing three-mile journey diterjemahkan menjadi ‗perjalanan tiga mil yang mengagumkan ‘, sedangkan dalam Bsa kata tersebut dihilangkan sehingga terjemahan menjadi tidak utuh. Terjemahan yang dihasilkan menjadi terdengar biasa dan tanpa kesan, padahal dalam Bsa ‗perjalanan sejauh tiga mil‘ itu adalah‘ perjalanan‘ yang mengagumkan. 58 Contoh 4 027a- TDVC2739 Langdon stepped quickly out into the hallway, eager for the wide-open space afforded by the famous high ceilings of the Louvre galleries. Langdon melangkah keluar dengan cepat. Dia sangat ingin berada di ruangan luas yang dihasilkan oleh langit- langit tinggi galeri- galeri Louvre yang tersohor itu. Pada data di atas pre-modifier wide-open dalam kelompok nomina wide- open space merupakan describing pre-modifier yang berfungsi untuk menggambarkan keadaan ruang yang dimaksud dalam salah satu setting dalam novel tersebut. Dalam Bsu ‗ruangan‘ tersebut digambarkan sebagai ‗ruangan terbuka dan luas‘. Sedangkan dalam Bsa kata open tidak diterjemahkan. Tentu saja penghilangan ini memengaruhi deskripsi tempat tersebut. Contoh 5 126- TDVC386498 He could smell the soft fragrance of her hair through his own alcohol-laced breath. Silas dapat mencium harum lembut rambut Sophie. Pada data tersebut dapat dilihat adanya reduksi kata alcohol-laced. Seharusnya penerjemah tidak menghilangkan pre-modifier tersebut dalam bahasa saaran karena kata alcohol-laced yang diikuti oleh kata breath sebenarnya berfungsi untuk memberikan gambaran bahwa orang tersebut baru saja meminum minuman keras sehingga napasnya sangat berbau alkohol. Dalam kelompok nomina tersebut alcohol-laced merupakan describing pre-modifier. Penghilangan kata tersebut mengurangi detail deskripsi kondisi tokoh dalam novel tersebut. 59 1.4. Amplification Amplifikasi Pada teknik amplifikasi penerjemah menyertakan detail yang tidak tercantum dalam Bsu, dalam bentuk informasi atau parafrase eksplisit. Teknik amplifikasi Molina ini sejalan dengan teknik addition atau penambahan Delisle. Berikut ini adalah contoh-contoh data yang mengalami amplifikasi. Contoh 1 005b- TDVC713 Squinting at his surroundings he saw a plush Renaissance bedroom with Louis XVI furniture, hand- frescoed walls, and a colossal mahogany four-poster bed. Dengan mata menyipit, dia mengamati sekitarnya, dan melihat ruang tidur mewah bergaya Renaissance dengan perabotan dari zaman Raja Louis XVI, dinding yang dicat dengan tangan, dan ranjang sangat besar juga luas yang terbuat dari kayu mahogani. Pre-modifier yang berupa colossal mahogany four-poster merupakan describing pre-modifier yang mendeskripsikan sebuah objek atau Thing yang dalam novel tersebut berupa sebuah tempat tidur . Pada data Bsa penerjemah melakukan amplifikasi dengan menambahkan kata ’yang terbuat’ sehingga terjemahan kata colossal mahogany four-poster bed adalah ‘ranjang sangat besar juga luas yang terbuat dari kayu mahogani.’ Menurut peneliti penambahan kata ‘yang terbuat‘ tersebut tidak diperlukan karena kata tersebut dapat secara lebih singkat diterjemahkan menjadi ‘ranjang kayu mahogani berukuran sangat besar dan luas‘. Terjemahan tersebut terdengar lebih efektif. Contoh 2 009- TDVC815 His usually sharp blue eyes looked hazy and drawn tonight. Matanya yang biasanya nampak biru dan tajam tampak kabur dan lesu malam ini. 60 Pre-modifier usually sharp blue eyes merupakan describing pre- modifier yang berfungsi untuk menggambarkan seperti apakah ‗mata‘ yang dimaksud dalam salah satu bagian dari novel tersebut. Pada terjemahan tersebut muncul teknik amplifikasi. Amplifikasi pada data ini dapat dilihat pada kata ‗nampak‘ dalam Bsa. Penambahan kata ‗nampak‘ tersebut tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap makna Bsu . Justru jika kata ‗nampak‘ tersebut tidak ditambahkan maka terjemahan akan lebih efektif tanpa mengubah isi pesan Bsu. Terjemahan yang lebih efektif menurut pene liti adalah ‗matanya yang biasanya biru dan tajam tampak kabur dan lesu malam ini.‘ Contoh 3 023- TDVC2233 His dark hair was slicked back with oil, accentuating an arrow- like widow‘s peak that divided his jutting brow and preceded him like the prow of a battleship. Rambut hitamnya disisir ke belakang dengan minyak, memperjelas anak rambut yang meruncing seperti anak panah pada dahinya yang membagi keningnya yang menonjol dan maju seperti haluan kapal perang. Kelompok nomina pada data 023 tersebut mengandung describing pre- modifier yaitu arrow-like. Dalam data tersebut terdapat parafrase eksplisit untuk kata arrow-like widow’s peak. Bentuk terjemahan yang dihasilkan adalah parafrase, yang menggambarkan dengan detail model rambut yang dimiliki oleh toko h dalam novel tersebut yaitu ‗seperti anak panah yang meruncing‘. Parafrase tersebut membuat terjemahan menjadi lebih panjang dibandingkan dengan Bsunya. 61 1.5. Modulation Modulasi Teknik modulasi diterapkan dengan cara mengubah sudut pandang penerjemah terhadap teks yang dihadapinya baik secara leksikal maupun struktural. Contoh 074- TDVC156202 The head of this key was not the traditional long-stemmed Christian cross but rather was a square cross —with four arms of equal length —which predated Christianity by fifteen hundred years. Kepala kunci itu tidak berukuran standar seperti salib Kristen tradisional, tapi lebih berbentuk salib persegi – dengan panjang yang sama dari keempat lengannya —yang telah ada sejak 1.500 tahun yang lalu sebelum lahirnya agama Kristen. Pre-modifier pada data 074 adalah traditional long-stemmed yang dalam kelompok nomina traditional long-stemmed Christian cross berfungsi sebagai describing pre-modifier karena pre-modifier tersebut bersifat mendeskripsikan Thing dalam kelompok nomina tersebut yaitu Christian cross. Pada data tersebut terdapat perubahan sudut pandang. Jika dalam Bsu kata traditional long-stemmed melekat pada kata Christian cross sebagai benda yang dijelaskan memiliki bentuk traditional long-stemmed , maka dalam Bsa kata ‘berukuran standar‘ melekat pada kata ‗kepala kunci‘ yang ukurannya tidak seperti salib Kristen tradisional. 62 1.6. Borrowing Peminjaman Dalam teknik ini penerjemah mempertahankan istilah dalam Bsu. Teknik peminjaman dapat berupa peminjaman murni ataupun peminjaman dengan penyesuaian naturalisasi. Contoh 1 034b- TDVC4358 The black-light pen or watermark stylus was a specialized felt-tipped marker originally designed by museums, restorers, and forgery police to place invisible marks on items. Pena sinar hitam atau watermark stylus merupakan sebuah pena berujung felt istimewa, pertama kali dirancang oleh museum- museum, para ahli restorasi lukisan, dan polisi bagian pemalsuan untuk memberikan tanda tak terlihat pada benda- benda. Pada data 034b terdapat pre-modifier yang berfungsi sebagai describing pre-modifier dalam kelompok nomina a specialized felt-tipped marker . Penerjemah menerjemahkan kata specialized felt-tipped marker menjadi ‗pena berujung felt istimewa ‘. Kata felt dalam Bsu tetap dipertahankan dalam Bsa. Teknik borrowing peminjaman biasanya muncul ketika penerjemah tidak dapat menemukan padanan suatu istilah Bsu dalam Bsanya. Dalam Bsa istilah felt berarti ‗bulu kempa‘ yang biasanya digunakan sebagai alat tulis atau pena pada zaman dahulu. Pemertahanan istilah asing dalam Bsa tersebut cenderung membuat gambaran alat tulis yang dimaksud menjadi kurang jelas karena istilah felt tidak familiar untuk pembaca sasaran. 63 Contoh 2 150- TDVC470605 Among Rosslyn‘s numerous mysteries was a vaulted archway from which hundreds of stone blocks protruded, jutting down to form a bizarre multifaceted surface. Salah satu dari banyak misteri Rosslyn adalah sebuah ruang beratap kubah, dari mana ratusan balok kayu menonjol, bergantungan ke bawah membentuk permukaan multifaset yang aneh. Pada data 150 tersebut kata bizarre multifaceted surface diterjemahkan menjadi ‗permukaan multifaset yang aneh.’ Pre-modifier bizarre multifaceted berfungsi sebagai describing pre-modifier dalam kelompok nomina a bizarre multifaceted surface. Terdapat peminjaman istilah multifaceted yang disesuaikan dengan istilah Bsa sehingga menjadi ‗multifaset‘. Penyesuaian ini masih terdengar asing dalam Bahasa Indonesia karena istilah tersebut jarang digunakan. Dalam Bahasa Indonesia kata multifaceted berarti ‗beraneka segi‘. 1.7. Penerjemahan Literal Konsep penerjemahan literal sama dengan penerjemahan kata demi kata dan teknik ini sejalan dengan konsep kesepadanan formal yang disampaikan oleh Nida. 64 Contoh 112- TDVC358461 The custom-built Jaguar stretch limousine that he kept in his hangar was to be fully gassed, polished, and the day‘s London Times laid out on the back seat. Sebuah limusin Jaguar panjang yang dibuat menurut pesanan menunggu di hangar pribadi itu. Simon menjaganya supaya tangki bensinnya selalu penuh, bodinya mengilap, dan majalah terbaru Time selalu tersedia di bangku belakang. Pre-modifier dalam data 112 adalah custom-built yang berfungsi sebagai describing pre-modifier dalam kelompok nomina custom-built Jaguar stretch limousine. Dalam data tersebut penerjemah menerjemahkan kelompok nomina custom-built Jaguar stretch limousine menjadi ‗limusin Jaguar panjang yang dibuat menurut pesanan ‘. Terjemahan tersebut terdengar literal karena penerjemah menerjemah kan setiap kata yang menjelaskan seperti apa ‗limusin‘ tersebut. Kata custom-built diterjemahkan menjadi ‗dibuat sesuai pesanan‘ sesuai dengan makna kata tersebut dalam kamus, sehingga cenderung terdengar formal dan kaku, tidak seperti bahasa novel atau fiksi. 1.8. Calque Teknik ini merupakan bentuk penerjemahan literal sebuah kata atau frasa asing. Calque dapat bersifat leksikal maupun struktural. Contoh teknik Calque 041- TDVC5878 ―It‘s the three-digit code on the paper I gave you.‖ ―Tiga nomor kode pada kertas yang saya berikan pada Anda itu.‖ 65 Data 041 mengandung pre-modifier three-digit dalam kelompok nomina the three-digit code yang berfungsi sebagai classifying pre-modifier . Pada data tersebut muncul teknik calque struktural, dengan diterjemahkannya kata three- digit code menjadi ‗tiga nomor kode‘. Penerjemah mempertahankan bentuk susunan Bsu sehingga terjemahan terlihat tidak alami. Dalam Bsu three-digit adalah pre-modifier yang menunjukkan bahwa kode tersebut merupakan ‗kode‘ yang terdiri atas tiga angka, sedangkan dalam Bsa kata tersebut berubah makna menjadi ‗tiga nomor kode‘ yang berarti ada tiga nomor yang digunakan sebagai kode. Teknik Penerjemahan yang muncul pada data tesis dijabarkan dalam tabel berikut: Tabel 5. Teknik Penerjemahan Pre-Modifier dalam TDVC Teknik Describing Classifying Jumlah Prosen- tase Padanan Tetap Established Equivalent 001 006 008 010 012 013 015b 020 021 024 026 028a 029 030 031 032 036 037 039 045 046a 046b 047 048 049 051 055 057 059 062 063 066 068 075a 075b 076 077 078 079 080a 080b 084 085 087 088 090 091 093 095 097a 098 100 101 102 105 106 107 109 110 111 116a 116b 116c 118 119 120 124 127 129a 130 131a 131b 133 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 152 005a 017 022 033a 033b 035 038 041 050 052 053 065 081 082 083 089 112 122 128 132 134 135 136 96 63 Transposisi Tra nsposition 002a 004 028b 054 064 074 092 094 097b 103 149 005a 081 13 8 66 Pengurangan Penghilangan Reduction omission 003 014 018 019 025 027a 027b 040 042 056 058 061 067 069 071 072 073 113 115 126 129b 050 136 23 15 Amplifikasi Amplification 005b 007 009 011 016 023 070 096 108 117 121 123 125 147 151 052 16 10 Modulasi Modulation 074 1 0.1 Peminjaman Borrowing Naturalisasi naturalization 034b 022 128 3 2 Literal 034a 044 060 112 148 065 112 7 5 Calque 034b 041 2 1

3. Tingkat Keakuratan Terjemahan

Pre-modifier dalam TDVC Salah satu rumusan masalah penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keakuratan terjemahan unsur pre-modifier dalam novel TDVC. Peneliti menggunakan skor 1-3 sebagai instrumen untuk menganalisis data. Untuk menilai tingkat keakuratan terjemahan pre-modifier tersebut peneliti melibatkan peran tiga orang raters . Masing-masing rater akan memberikan skor untuk masing-masing data, dan dari katiga skor tersebut akan diambil rata-rata sebagai simpulan tingkat keakuratan masing-masing data tersebut. Skor yang digunakan hanya berfungsi sebagai alat untuk mendeskripsikan terjemahan pre-modifier tersebut. Berikut adalah analisis tingkat keakuratan data tesis berdasarkan skor dari para raters. 67 3.1. Pre-modifier diterjemahkan dengan akurat ke dalam Bsa. Terjemahan tersebut jelas menurut penilai rater dan tidak memerlukan revisi. Contoh 1 001- TDVC39 Grabbing the gilded frame, the seventy-six-year-old man heaved the masterpiece toward himself until it tore from the wall and Sauniere collapsed backward in a heap beneath the canvas. Dengan mencengkeram bingkai bersepuh emas itu, lelaki berusia 76 itu merenggutkan mahakarya itu kearah dirinya. Lukisan itu terlepas dari dinding, dan Sauniere terjengkang di bawah kanvasnya. Dalam data tersebut, seventy-six-year-old diterjemahkan menggunakan teknik padanan tetap menjadi berusia 76 sehingga isi kalimat tersebut tersampaikan dengan akurat. Dalam Bsu pre-modifier tersebut bersifat mendeskripsikan man dan dalam Bsa terjemahan yang dihasilkan juga bersifat mendeskripsikan ‗lelaki‘ sehingga fungsi pre-modifier dalam Bsu masih dipertahankan dalam Bsa. Rater 1 dan 3 memberi skor 1, sedangkan rater 2 memberi skor 2 karena penerjemah tidak mencantumkan kata ‗tahun‘ untuk menunjukkan usia tokoh yang disebutkan di data tersebut. Namun karena dua rater yang lain memberikan skor 1, maka terjemahan tersebut disimpulkan akurat. Kurangnya kata ‘tahun‘ dalam Bsa tidak mengurangi isi keseluruhan kalimat yang mengandung pre-modifier pada data 001. 68 Contoh 2 006- TDVC814 His books on religious paintings and cult symbology had made him a reluctant celebrity in the art world, and last year Langdon‘s visibility had increased a hundredfold after his involvement in a widely publicized incident at the Vatican. Buku- bukunya tentang lukisan- lukisan bernapaskan agama dan simbologi cara pemujaan telah menjadikannya, mau tidak mau, seorang pesohor dalam dunia kesenian. Ketenarannya dalam melihat kasus telah berlipat ratusan kali setelah ia terlibat dalam insiden di Vatikan tahun lalu yang tersiar luas itu. Pre-modifier pada data tersebut diterjemahkan dengan akurat ke dalam Bsa dengan menggunakan teknik padanan tetap. Pre-modifier widely publicized dalam kelompok nomina pada data tersebut merupakan describing pre-modifier . Rater 1 memberi skor 1, sedangkan rater 2 memberikan skor 2 untuk terjemahan tersebut. Terjemahan tersebut dinilai akurat karena makna yang terkandung dalam Bsu disampaikan dengan tepat ke dalam Bsa tanpa adanya penambahan ataupun pengurangan. Kata publicized diterjemahkan menjadi ‘tersiar‘ dan kata widely diterjemahkan menjadi ‘dengan luas‘. Struktur maupun fungsi pre-modifier tersebut sepadan dengan terjemahannya yang berubah menjadi bentuk pasif. 3.2. Pre-modifier diterjemahkan dengan kurang akurat ke dalam Bsa. Terjemahan kurang akurat jika terjemahan tersebut masih mudah dipahami namun memerlukan sedikit revisi, antara lain dalam hal susunan kata. 69 Contoh 1 003- TDVC5 11 As a veteran of la Guerre d’Algérie, the curator had witnessed this horribly drawn-out death before. Sebagai seorang veteran dari la Guerre d’Algérie, sang kurator telah menyaksikan kematian yang mengerikan seperti ini. Untuk data tersebut, rater 1 dan rater 2 memberikan skor 2, sedangkan rater 3 memberikan skor 1. Dalam Bsu, horribly drawn-out merupakan describing pre-modifier yang mendeskripsikan death sebagai Thing dalam kelompok nomina tersebut. Pada data tersebut kata horribly drawn-out death diterjemahkan menjadi ‗kematian yang mengerikan’. Kata drawn-out tidak diterjemahkan, sehingga terjemahan yang dihasilkan menjadi kurang akurat. Penerjemah seharusnya menerjemahkan kata drawn-out menjadi ‗menyiksa‘ karena kata tersebut berarti ‗sesuatu yang yang berlangsung sangat lama‘ sehingga diperoleh gambaran bahwa kematian yang sangat menyiksa dan mengerikan menimpa seorang tokoh dalam novel tersebut yang sedang diceritakan. Contoh 2 011- TDVC1017 The man‘s English was accented —a sharp, authoritative bark. Bahasa Inggris lelaki itu beraksen —perintah yang sangat tegas. Dalam data tersebut, kata sharp, authoritative bark merupakan describing pre-modifier yang diterjemahk an menjadi ‗sangat tegas’. Kata sharp tidak diterjemahkan sehingga terjemahan menjadi kurang akurat. Rater 1 memberikan skor 1 karena terjemahan tersebut dipandang akurat, karena penghilangan kata sharp tidak memberikanpengaruh yang signifikan terhadap makna yang ditimbulkan. Sedangkan rater 2 dan 3 memberikan skor 2 untuk 70 terjemahan tersebut. Kata sharp seharusnya tetap diterjemahkan menjadi ‘jelas‘ sehingga kesan yang ditimbulkan untuk ‘perintah‘ tersebut menjadi lebih lengkap, yaitu ‘perintah yang sangat jelas dan tegas‘. Contoh 3 014- TDVC1626 The Citroën navigated the chaos with authority, its dissonant two- tone siren parting the traffic like a knife. Mobil Citroën mengatasi kekacauan kota itu dengan yakin. Sirine dua nadanya membelah lalu-lintas seperti pisau tajam. Sama dengan analisis pada data 011, pada data 014 terdapat pula penghilangan salah satu kata Bsu yang membuat terjemahan menjadi kurang akurat. Rater 2 dan 3 memberikan skor 2 untuk data tersebut sedangkan rater 1 memberikan skor 1. Kata dissonant two-tone siren berarti ‗sirine dua nada yang sumbang‘, sedangkan dalam Bsa kata tersebut diterjemahkan menjadi ‗sirine dua nada‘. Penerjemah menghilangkan kata dissonant dalam Bsa sehingga terjemahan tersebut terlihat kurang ekspresif. Dalam Bsu, digambarkan bahwa sirine dua nada dengan suara yang sumbang atau tidak berirama berhasil membelah lalu lintas yang padat dan kacau. Contoh 4 019- TDVC1829 Langdon had once walked the Louvre‘s entire perimeter, an astonishing three-mile journey. Langdon pernah berjalan- jalan di dalam Louvre, dan dia ternyata menempuh tiga mil perjalanan. Pada data tersebut terdapat pre-modifier astonishing three-mile yang mendeskripsikan kata journey dan diterjemahkan menjadi ‗tiga mil perjalanan‘. Rater 1 memberi skor 2 untuk terjemahan tersebut, sedangkan rater 2 dan 3 71 masing-masing memberi skor 3 dan 1. Kata three-mile tidak berubah posisi ketika diterjemahkan ke dalam Bsa sehingga terlihat kurang sesuai karena kata tersebut berfungsi sebagai kata sifat yang seharusnya dalam bahasa Indonesia terletak di belakang kata benda. Seharusnya terjemahan tersebut berbunyi ‗perjalanan sejauh tiga mil‘. Kata astonishing tidak diterjemahkan ke dalam Bsa sehingga mengurangi keakuratan isi teks Bsu. Seharusnya kata astonishing three-mile diterjemahkan menjadi ‘tiga mil yang mengagumkan‘, sehingga terjemahan frasa astonishing three-mile journey menjadi ‘perjalanan sejauh tiga mil yang mengagumkan ‘ dan terdengar lebih alami. Contoh 5 034a- TDVC4358 The black-light pen or watermark stylus was a specialized felt-tipped marker originally designed by museums, restorers, and forgery police to place invisible marks on items. Pena sinar hitam atau watermark stylus merupakan sebuah pena berujung felt istimewa, pertama kali dirancang oleh museum- museum, para ahli restorasi lukisan, dan polisi bagian pemalsuan untuk memberikan tanda tak terlihat pada benda- benda. Rater 2 dan 3 memberikan skor 2 untuk terjemahan tersebut, sedangkan rater 1 memberikan skor 1 karena terjemahan tersebut dinilai tidak bermasalah, walaupun kata ‘sinar hitam‘ terdengar aneh untuk menyebutkan suatu jenis pena. Penerjemah menerjemahkan black-light pen menjadi ‗pena sinar hitam‘, yang menurut rater 1 dan 2 terjemahan tersebut kurang sesuai karena sebuah pena tidak mungkin memantulkan sinar. Penerjemah cenderung menerjemahkan secara literal sehingga keakuratan hanya dihasilkan pada tataran bentuk, sedangkan makna 72 yang ditimbulkan kurang sesuai. Istilah black-light pen menurut rater 3 akan lebih baik jika diterjemahkan menjadi ‗pena dengan tinta hitam yang terang‘. Pada data berikut dapat dilihat adanya penambahan dan pengurangan sekaligus yang menyebabkan terjemahan menjadi kurang akurat. Contoh 6 114- TDVC362467 With the exception of the frightened-looking pilot in the cockpit, the aircraft was empty. Kecuali pilot yang duduk ketakutan di kokpitnya, pesawat itumemang kosong. Pada terjemahan tersebut terdapat penambahan dan pengurangan yaitu penambah an kata ‘duduk‘ dan pengurangan atau penghilangan kata looking. Rater 2 dan 3 memberikan skor untuk terjemahan tersebut karena terjemahan tidak sesuai dengan isi teks Bsu. Kata frightened-looking pilot akan lebih akurat jika diterjemahkan menjadi ‗pilot yang terlihat ketakutan‘ karena dalam Bsu tidak digambarkan apakah pilot tersebut dalam keadaan duduk atau berdiri. Di lain pihak, rater 1 memberikan skor 1 untuk terjemahan tersebut karena kata frightened-looking pilot secara implisit menunjukkan bahwa pilot tersebut memang ketakutan dilihat dari ekspresi wajahnya. Sedangka n kata ‗duduk‘ ditambahkan dengan asumsi bahwa pilot tersebut berada dalam kokpit, sehingga secara logika pilot tersebut berada dalam keadaan duduk mengendalikan pesawat. Contoh 7 119- TDVC376485 Sensing Rémy‘s presence, the monk in the back emerged from a prayer-like trance, his red eyes looking more curious than fearful. Merasakan kehadiran Rémy, Silas tersadar dari kerasukannya dalam doa. 73 Untuk terjemahan tersebut, rater 1 dan 2 memberikan skor 2 karena isi terjemahan tersebut tidak sepadan dengan isi teks Bsu. Prayer-like trance akan lebih akurat jika diterjemahkan menjadi ‗kerasukan yang seperti doa‘. Dalam Bsa, kata like dihilangkan dan hal tersebut membuat isi terjemahan menjadi kurang akurat. Dalam Bsu, penulis menggambarkan bahwa tokoh yang diceritakan itu tersadar dari sebuah kerasukan yang menyerupai doa, sedangkan dalam Bsa digambarkan bahwa tokoh tersebut mengalami kerasukan dalam doa, sehingga kedua teks tersebut mengandung isi yang saling bertentangan. Di sisi lain, rater 3 menilai terjemahan tersebut sudah akurat karena kata prayer-like trance dinilai mengandung arti bahwa ‗kerasukan‘ yang dialami oleh tokoh tersebut bukanlah ‗sebuah kerasukan‘ dalam arti yang sebenarnya, melainkan sebuah kondisi ketika seseorang berdoa dengan sangat khusyuk sehingga tampak seperti orang yang kerasukan. 3.3. Pre-modifier tidak diterjemahkan dengan akurat ke dalam Bsa atau tidak diterjemahkan sama sekali. Beberapa pre-modifier tidak diterjemahkan dengan akurat ke dalam Bsa, dan bahkan ada beberapa yang tidak diterjemahkan sama sekali sehingga terjemahan menjadi tidak akurat. Data yang tidak akurat ditunjukkan dengan skor 3. 74 Contoh 1 005b- TDVC713 Squinting at his surroundings he saw a plush Renaissance bedroom with Louis XVI furniture, hand-frescoed walls, and a colossal mahogany four- poster bed. Dengan mata menyipit, dia mengamati sekitarnya, dan melihat ruang tidur mewah bergaya Renaissance dengan perabotan dari zaman Raja Louis XVI, dinding yang dicat dengan tangan, dan ranjang sangat besar juga luas yang terbuat dari kayu mahogani. Dalam data di atas, pre-modifier colossal mahogany four-poster bed diterjemahkan menjadi ‗ranjang sangat besar juga luas yang terbuat dari kayu mahogani. ‘ Kata four-poster tidak diterjemahkan diterjemahkan sehingga deskripsi tentang tempat tidur tersebut tidak lengkap. Rater 1 memberi skor 2, sedangkan rater 2 dan 3 memberi skor 3 untuk terjemahan tersebut. Agar terjemahan akurat, penerjemah seharusnya menerjemahkan kata four-poster sehingga terjemahan akan berbunyi ‗ranjang bertiang empat yang sangat besar juga luas yang terbuat dari kayu mahogani. ‘ Data berikut adalah contoh lain terjemahan yang tidak akurat karena pre- modifier yang terdapat di dalam kalimat tidak diterjemahkan. 75 Contoh 2 043- TDVC7093 At the end of the corridor, illuminated signs bearing the international stick-figure symbols for rest rooms guided him through a maze-like series of dividers displaying Italian drawings and hiding the rest rooms from sight. Pada ujung koridor itu, tanda-tandamenyala bertandakan simbol-simbol untuk kamarkecil membawanya ke kumpulan pemisah ruangan yang menampilkan lukisan- lukisan Italia dan menyembunyikan kamar- kamar kecil itu dari pandangan. Dapat dilihat dalam data di atas, kata maze-like tidak diterjemahkan ke dalam Bsa. Rater 1 dan 3 memberi skor 3, sedangkan rater 2 memberi skor 2. Terjemahan tersebut tidak akurat karena isi teks Bsa tidak seutuhnya disampaikan kepada pembaca sasaran. Seharusnya deskripsi yang muncul adalah bahwa pemisah ruangan yang menampilkan lukisan-lukisan Italia tersebut berbentuk seperti labirin yang cenderung menyesatkan orang yang melaluinya. Data berikut menampilkan terjeamahan yang tidak akurat karena penerjemah menerjemahkan pre-modifier well-documented secara harfiah, yang dalam Bahasa Indonesia terdengar tidak lazim. Contoh 3 057- TDVC103136 Leonardo was a well- documented devotee of the ancient ways of the goddess. Leonardo adalah seorang yang terdokumentasi dengan baik sebagai penganut setia jalan kuno dari sang dewi. Untuk terjemahan tersebut rater 1 memberi skor 1 sedangkan kedua rater lainnya memberikan skor 3. Terjemahan pre-modifier tersebut dipandang oleh rater 2 dan 76 3 sebagai terjemahan yang tidak akurat karena kata well-documented seharusnya diterjemahkan menj adi ‘... yang tercatat dalam sejarah sebagai...‘, atau ‘...yang terkenal sebagai...‘. Dalam Bsa, kata ‘ terdokumentasi dengan baik‘ tidak tepat untuk digunakan karena dokumentasi memiliki arti yang luas. Dokumentasi dapat berupa rekaman, foto, maupun catatan atau tulisan. Sedangkan untuk konteks dalam novel tersebut, tokoh tersebut merupakan orang yang dikenal sebagai penganut setia suatu aliran kuno, atau orang yang tercatat dalam sejarah sebagai penganut setia sebuah aliran kuno. Contoh 4 073- TDVC154199 Putting the SmartCar in reverse, she performed a composed three-point turn and reversed her direction. Sophie memundurkan SmartCar nya, lalu melesat. Rater 1, 2, dan 3 masing- masing memberikan skor 3 untuk data tersebut karena dinilai tidak akurat. Pre-modifier dalam data tersebut tidak diterjemahkan. Penghilangan composed three-point turn membuat kesan dramatis dalam Bsu hilang dalam Bsa. Pre-modifier tersebut menunjukkan bahwa pengendara mobil tersebut malakukan aksi yang mencengangkan ketika memutar arah mobilnya, bukan hanya memundurkannya lalu melesat. Contoh 5 076- TDVC170221 Beyond them, a well-oiled black man in a G-string turned and flexed his buttocks. Di belakang mereka, seorang lelaki berkulit hitam yang berminyak dan mengenakan G-string berpaling dan memamerkan bokongnya. 77 Terjemahan pre-modifier pada data 076 tidak akurat karena penerjemah menerjemahkan kata well-oiled berdasarkan makna literalnya, dan hanya mengacu pada kata oil. Sementara well-oiled dalam kalimat tersebut merupakan istilah slang yang berarti ‗mabuk‘. Penerjemah seharusnya menerjemahkannya menjadi ‗seorang lelaki berkulit hitam yang sedang mabuk‘. Data berikut adalah data 096 yang juga mengandung terjemahan yang tidak akurat karena penerjemah menerjemahkan pre-modifier dalam bentuk wheather-gray barn menjadi ‗gudang kelabu yang sudah tidak terpakai‘. Contoh 6 096- TDVC304391 The men crossed the rear lawn and arrived breathless at the front of a weathered gray barn. Mereka berlari melintasi halaman belakang berumput dan tiba dengan terengah- engah di gudang kelabu yang sudah tidak terpakai. Rater 1 manilai terjemahan tersebut sudah tepat karena konteks yang mencakup pre-modifier tersebut menunjukkan bahwa gudang yang dimaksud adalah sebuah gudang yang catnya mungkin sudah memudar dan tidak dipakai lagi. Rater 2 dan 3 memberikan skor 3 untuk terjemahan tersebut karena terjemahan tersebut dinilai tidak tepat. Kata weathered gray barn seharusnya diterjemahkan menjadi ‗gudang yang kusam karena cuaca‘. Dalam Bsu tidak disebutkan apakah gudang tersebut masih dipaakai ataukah tidak. Keakuratan terjemahan pre-modifier yang dianalisis dalam tesis dijabarkan dalam tabel berikut. 78 Tabel 6. Tingkat Keakuratan Terjemahan Pre-Modifier dalam TDVC Skor Describing Classifying Jumlah Prosentase 1 001 002a 002b 004 006 007 008 009 010 012 013 015b 016 020 021 023 024 025 026 027b 028b 030 031 032 034b 036 037 039 042 044 045 046 047 051 054 055 059 060 061 062 065 066 068 070 075a 075b 077 078 079 080a 084 085 087 088 090 091 092 093 094 095 098 100 101 102 103 105 106 107 108 109 110 111 116a 116b 116c 118 120 121 123 124 125 127 129a 130 131a 133 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 152 151 152 005a 017 033a 033b 035 038 052 081 082 083 089 112 122 132 134 136 107 70 2 003 011 014 015a 018 019 027a 029 034a 040 049 056 058 063 064 067 069 071 074 076 080b 086 097a 097b 113 114 119 129b 022 041 050 053 128a 135 34 22 79 3 005b 043 048 057 072 073 096 104 115 126 131b 11 7 Total 152 100

4. Tingkat Keberterimaan Terjemahan

Pre-Modifier dalam TDVC Rumusan masalah yang terakhir adalah tentang tingkat keberterimaan terjemahan pre-modifier dalam novel TDVC . Sama dengan tingkat keakuratan, peneliti mengukur tingkat keberterimaan terjemahan pre-modifier tersebut dengan cara melibatkan tiga orang rater . Peneliti juga menggunakan skor dengan skala 1-3 sebagai instrumen dalam mengolah data. Berikut adalah analisis data berdasarkan tingkat keberterimaannya. 4.1. Terjemahan pre-modifier berterima. Terjemahan tersebut alami, dan tidak memerlukan revisi. Peneliti menemukan beberapa data dengan kriteria keberterimaan tersebut. Contoh 1 002a- TDVC39 He was broad and tall, with ghost-pale skin and thinning white hair. Lelaki itu sangat lebar dan tinggi, dengan kulit sepucat hantu, dan uban tipis di rambutnya. Ghost-pale skin dalam Bsu merupakan perumpamaan untuk menggambarkan kulit yang sangat pucat, dan tampak tidak memiliki kehidupan. Dalam Bsa pre-modifier tersebut diterjemahkan menjadi kulit sepucat hantu, dan oleh para rater 80 terjemahan tersebut dinilai berterima karena dalam Bsa dikenal pula perumpamaan semacam itu. Data 008 berikut berisi terjemahan pre-modifier yang berterima menurut penilaian para rater . Contoh 2 008- TDVC815 He turned and gazed tiredly into the full-length mirror across the room. Dia memutar tubuhnya dan menatap dengan letih pada cermin setinggi tubuh di kamar itu. Pada data tersebut penerjemah menerjemahkan full-length mirror menjadi ‗cermin setinggi tubuh‘ dan terjemahan tersebut berterima dilihat dari struktur maupun maknanya karena pembaca sasaran dapat membayangkan bentuk dan ukuran cermin yang dimaksud dalam teks tersebut. Contoh 3 039- TDVC5574 And by far the most troubling to Fache was the inescapable universal truth that in an office of middle-aged men, an attractive young woman always drew eyes away from the work at hand. Dan yang paling mengganggu Fache adalah sebuah kebenaran universal yang tak dapat dihindari, bahwa di sebuah kantor yang penuh lelaki separuh baya, seorang perempuan cantik selalu mengalihkan perhatian mereka dari pekerjaan yang tengah dihadapi. Pada data 039, kata middle-aged diterjemahkan menjadi ‗separuh baya‘ dan menurut penilaian para rater terjemahan tersebut berterima karena dalam Bsa memang terdapat istilah‘separuh baya‘ untuk menyebut orang dengan usia 40 tahun ke atas, atau mendekati 50 tahun. 81 Contoh 4 093- TDVC289372 ―A speculation,‖ Teabing said, ―but it would certainly provide the Church motivation for an all- out attack to find the documents before it was too late.‖ ―Sebuah spekulasi,‖ kata Teabing, ―tetapi itu pasti akan memberi Gereja motivasi untuk menyerang habis- habisan, untuk mencari dokumen- dokumen itu sebelum terlambat.‖ Pada data 093, kata all-out diterjemahkan menjadi ‘habis- habisan‘. Kata dalam Bsu mengalami transposisi menjadi kata keterangan dalam Bsa, dan terjemahan tersebut berterima karena dalam Bsa dikenal istilah ‗habis-habisan‘ untuk menggambarkan totalitas seseorang dalam melakukan sesuatu. Istilah tersebut sering digunakan sehingga tidak terdengar asing bagi pembaca sasaran. 4.2. Terjemahan pre-modifier kurang berterima. Berikut adalah analisis terjemahan pre-modifier yang kurang berterima karena terdapat kejanggalan, atau ketidaksesuaian dalam struktur Bsa. Terdapat penggunaan istilah-istilah yang tidak atau kurang dikenal dalam Bsa. Contoh 1 015a- TDVC1727 Symbologists often remarked that France —a country renowned for machismo, womanizing, and diminutive insecure leaders like Napoleon and Pepin the Short — could not have chosen a more apt national emblem than a thousand- foot phallus. Simbologi sering mengungkap bahwa Prancis —negeri yang terkenal akan kesan jantan dan hidung belang, juga pemimpin- pemimpin mereka yang kecil dan pencemas, Napoleon dan Pepin si Pendek —seolah tak dapat memilih symbol yang lebih baik daripada sekadar sebuah lingga setinggi seribu kaki. 82 Penerjemahan diminutive insecure menjadi ‗kecil dan pencemas‘ pada data 015a kurang alami dan berterima karena kata ‗pencemas‘ dalam Bsa tidak lazim digunakan. Akan lebih berterima jika kata ‗pencemas‘ diubah menjadi ‗penakut‘. Contoh 2 022- TDVC2132 The man was stocky and dark, almost Neanderthal, dressed in a dark double-breasted suit that strained to cover his wide shoulders. Lelaki itu berperawakan pendek gemuk dan hitam hampir seperti orang Neanderthal, berpakaian jas double-breast berwarna gelap yang tampaknya menutupi kebidangan bahunya. Pada data 022 terdapat peminjaman dengan penyesuaian naturalisasi istilah double-breasted menjadi double-breast. Terjemahan tersebut dalam Bsa terasa asing karena istilah tersebut tidak familiar bagi sebagian besar pembaca sasaran. Dalam menggunakan istilah asing penerjemah seharusnya memberikan penjelasan untuk istilah tersebut, sehingga pembaca dapat memahaminya dengan mudah. Rater 2 berpendapat bahwa seharusnya istilah double-breasted diterjemahkan menjadi ‗berkancing ganda‘. Contoh 3 028a- TDVC2739 Instead of the customary flat- white light flowing down from above, a muted red glow seemed to emanate upward from the baseboards —intermittent patches of red light spilling out onto the tile floor. Alih- alih lampu tipis putih biasa yang bersinar dari atas ke bawah, sebuah kilau merah yang bisu tampak memancar dari atas, dari papan- papan — potongan- potongan cahaya merah yang menimpa lantai keramik. 83 Pada data 028a terdapat kejanggalan dalam terjemahan pre-modifier customary flat-white light dalam Bsa yaitu ‗lampu tipis putih biasa‘. Struktur Bsa tersebut kurang tepat, karena kata flat-white sebenarnya menggambarkan warna putih yang biasa saja, samar, atau tidak mencolok, sehingga kata ‗tipis‘ tidak tepat untuk menggantikan kata flat. Pre-modifier tersebut seharusnya diterjemahkan menjadi ‗lampu dengan cahaya putih samar’. Contoh 4 050- TDVC91120 The only vehicle on Pont du Carrousel was an enormous twin-bed Trailor delivery truck moving southward away from the Louvre Satu- satunya kendaraan di Pont du Carrousel adalah sebuah truk Trailor bergandengan dua, yang bergerak ke selatan menjauh dari Louvre. Pada data 050, kata enormous twin-bed Trailor diterjemahkan menjadi ‘truk Trailor bergandengan dua‘. Dalam Bsa , kata ‗bergandengan dua‘ yang menggambarkan jenis truk tidak lazim, karena dalam Bsa terdapat istilah yang sudah lazim digunakan, yaitu ‘truk gandeng‘. Walaupun tidak dijelaskan bahwa truk yang dimaksud tersebut bergandengan dua namun pembaca bisa membayangkan bahwa ‗truk gandeng‘ biasanya merujuk pada sebuah truk yang mempunya dua rangkaian bak. Seharusnya kata enormous twin-bed Trailor diter jemahkan menjadi ‗truk gandeng yang sangat besar‘. 84 Contoh 5 128- TDVC391504 Vernet‘s credit card records showed a penchant for art books, expensive wine, and classical CDs —mostly Brahms —which he apparently enjoyed on an exceptionally high-end stereo system he had purchased several years ago. Pemakaian kartu kredit Vernet menunjukkan minat tingginya pada buku-buku seni, anggur mahal, dan CD musik klasik —paling banyak Brahm —yang dinikmatinya dengan menggunakan sistem stereo high-end yang dibelinya beberapa tahun lalu. Pada data 128 di atas, terdapat peminjaman murni untuk kata high-end. Dalam Bsa istilah asing tersebut kurang berterima, karena konsep yang dimaksud tidak dijelaskan secara lebih lanjut. Kata high-end seharusnya diterjemahkan menjadi ‗super mahal‘ atau ‗paling mahal‘. Teknik peminjaman bisa saja digunakan jika penerjemah tidak bisa menemukan padanan yang tepat atau padanan yang paling mendekati untuk sebuah istilah Bsu dalam Bsa. Namun jika istilah tersebut memiliki padanan dalam Bsu, maka penerjemah harus menggunakan padanan tersebut untuk menghindarkan pembaca sasaran dari kesulitan dalam memahami isi teks. 85 Contoh 6 135- TDVC425549 Hurrying through the grand portico on the north transept, Langdon and Sophie were met by guards who politely ushered them through the abbey‘s newest addition —a large walk- through metal detector —now present in most historic buildings in London. Ketika Langdon dan Sophie bergegas melewati serambi megah dengan pilar-pilar di sebelah uteri, mereka disambut oleh para penjaga yang dengan sopan mengantar mereka melalui perangkat tambahan terbaru —sebuah pintu yang harus dilalui untuk mendeteksi metal pada tubuh pengunjung —yang sekarang ada di setiap gedung bersejarah di London. Dalam data 135 di atas, large walk-through metal detector diterjemahkan menjadi ‗sebuah pintu yang harus dilalui untuk mendeteksi metal pada tubuh pengunjung ‘. Penerjemah mendeskripsikan detektor logam tersebut secara panjang lebar, sehingga terjemahan menjadi terlihat bertele-tele dan tidak efektif. Seharusnya penerjemah cukup menerjemahkannya menjadi ‗pintu detektor logam yang besar‘. Kata ‗pintu‘ digunakan untuk menggentikan walk-through dan kata ‗yang harus dilalui‘ dihilangkan, karena secara otomatis pintu detektir tersebut dipasang untuk dilwati oleh para pengunjung. Contoh 7 150- TDVC470605 Among Rosslyn‘s numerous mysteries was a vaulted archway from which hundreds of stone blocks protruded, jutting down to form a bizarre multifaceted surface. Salah satu dari banyak misteri Rosslyn adalah sebuah ruang beratap kubah, dari mana ratusan balok kayu menonjol, bergantungan ke bawah membentuk permukaan multifaset yang aneh. 86 Peminjaman yang disertai penyesuaian naturalisasi untuk kata ‘ multifaset ‘ dalam data 150 tersebut kurang berterima karena dalam Bsa, kata multifaceted memiliki makna ‗beraneka segi‘. Naturalisasi tersebut membuat terjemahan terlihat tidak alami karena dalam Bsa , istilah ‗multifaset‘ jarang digunakan dalam bahasa sehari-hari. Terjemahan akan lebih alami jika pre- modifier tersebut diterjemahkan menjadi ‗permukaan beraneka segi yang aneh‘. Terjemahan tersebut menggambarkan permukaan atap kubah yang memiliki aneka segi yang aneh. 4.3. Terjemahan pre-modifier tidak berterima. Terjemahan dianggap tidak berterima jika terdapat kesalahan fatal dalam teks terjemahan. Terjemahan tersebut sama sekali tidak sesuai dengan struktur Bsa maupun budaya Bsa. Atau terdapat apenghilangan unsur pre-modifier dalam Bsa yang memengaruhi isi kalimat. Data- data berikut berisi terjemahan pre-modifier dalam novel TDVC yang tidak berterima dalam Bsa. Contoh 1 048- TDVC80106 He raised his ghost-white fist and banged three times on the door. Dia menaikkan kepalan tangan putih hantunya dan menggedor pintu itu tiga kali Terjemahan ghost-white fist pada data 048 dinilai tidak berterima oleh para rater karena kata ‘kepalan tangan putih hantunya‘ terlihat tidak lazim karena penerjemah tidak menggunakan perumpamaan yang lebih tepat untuk kata 87 ghost-white. Seharusnya penerjemah menerjemahkannya menjad i ‘sangat pucat‘ sehingga jika diterapkan pada kata ‘kepalan tangan‘, maka akan menghasilkan ‘kepalan tangan yang sangat pucat‘. Kata ‘putih hantu‘ sebagai perumpamaan tidak dikenal dalam budaya Bsa. Kalimat berikut memiliki pre-modifier di dalamnya, namun keseluruhan kalimat ini tidak diterjemahkan ke dalam Bsa. Contoh 2 104 104- TDVC337- The men exchanged dubious giggles and off-color jokes. - Penerjemah seharusnya menerjemahkan off-color jokes menjadi ‘lelucon yang tidak lucu ‘ atau ‘lelucon yang hambar‘. Selengkapnya, tingkat keberterimaan terjemahan pre-modifier yang dianalisis dalam tesis dapat dilihat melalui tabel berikut: 88 Tabel 7. Tingkat Keberterimaan Terjemahan Pre-modifier dalam TDVC Skor Describing Classifying Jumlah Prosentase 1 001 002a 002b 003 004 005a 006 007 008 009 010 011 012 013 014 015b 016 018 019 020 021 023 024 025 026 027a 027b 028b 029 030 031 036 037 039 040 042 044 045 046 047 049 051 054 055 056 058 059 060 061 062 066 067 068 069 070 071 072 074 075a 075b 077 078 079 080a 082 083 084 085 086 087 088 090 091 092 093 094 095 096 097b 098 100 101 102 103 105 106 107 108 109 110 111 114 116a 116b 116c 117 118 119 120 121 123 124 125 126 127 129a 129b 130 131a 133 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 151 152 017 033a 033b 035 052 053 065 081 082 083 089 112 122 132 134 136 126 83 2 005b 015a 028a 032 034a 034b 043 057 063 064 073 076 080b 097a 099 113 115 131b 135 150 022 050 053128 135 24 16 3 048 104 2 1 Total 152 100 89

C. PEMBAHASAN