Analisis Dan Pengujian Hipotesis Uji Hipotesis Secara Simultan

100 Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan diatas dapat disimpulkan bahwa pada model penelitian ini tidak terjadi pelanggaran asumsi klasik.

4.3.1. Analisis Dan Pengujian Hipotesis

Dalam analisis ini digunakan analisis regresi linier berganda dan untuk mengolah data yang ada digunakan alat bantu computer dengan program SPSS Statistic Program For Social Science versi 13.0. Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = -7,356 – 0,001 X 1 + 0,000 X 2 + 0,000 X 3 + 0,00000000681X 4 – 0,001 X 5 Berdasarkan persamaan tersebut di atas, maka dapat dijelaskan melalui penjelasan sebagai berikut :  = nilai konstanta sebesar -7,365 menunjukkan bahwa apabila tidak terdapat faktor Impor Barang Modal X 1 , Ekspor X 2 , Investasi X 3 , Tenaga Kerja X 4 dan Kurs Valuta Asing X 5 maka Pertumbuhan Ekonomi turun sebesar 7,365.  1 = -0,001 menunjukkan bahwa faktor Impor Barang Modal X 1 berpengaruh negatif, dapat diartikan apabila Impor Barang Modal mengalami kenaikan satu US maka Pertumbuhan Ekonomi akan turun sebesar 0,001 dengan asumsi X 2 ,X 3 , X 4 dan X 5 konstan. 101  2 = 0,000 menunjukkan bahwa faktor Ekspor X 2 berpengaruh positif, dapat diartikan apabila Ekspor mengalami kenaikan satu Milyar Rupiah maka Pertumbuhan Ekonomi akan mengalami kenaikan sebesar 0,000 dengan asumsi X 1 , X 3 , X 4 , dan X 5 konstan.  3 = 0,000 menunjukkan bahwa faktor Investasi X 3 berpengaruh positif, dapat diartikan apabila Investasi mengalami kenaikan sebesar satu Rupiah maka Pertumbuhan Ekonomi akan mengalami peningkatan sebesar 0,000 dengan asumsi X 1 , X 2 , X 4 dan X 5 konstan.  4 = 0,00000000681 menunjukkan bahwa faktor Tenaga Kerja X 4 berpengaruh positif, dapat diartikan apabila ada kenaikan Tenaga Kerja sebesar satu jiwa maka Pertumbuhan Ekonomi akan mengalami kenaikan sebesar 0,00000000681 dengan asumsi X 1 , X 2 , X 3 dan X 5 konstan.  5 = -0,001 menunjukkan bahwa faktor Kurs Valuta Asing X 5 berpengaruh positif, dapat diartikan apabila ada kenaikan Kurs Valuta Asing sebesar satu Rupiah maka Pertumbuhan Ekonomi akan mengalami penurunan sebesar 0,001 dengan asumsi X 1 ,X 2 ,X 3 dan X 4 konstan. 102

4.3.2. Uji Hipotesis Secara Simultan

Untuk mengetahui pengaruh secara simultan antara variabel bebas terhadap variabel terikat digunakan uji F dengan langkah-langkah sebagai berikut : Tabel 9 : Analisis Varian ANOVA Sumber Varian Jumlah Kuadrat Df Kuadrat Tengah F hitung F tabel Regresi 134,357 5 96,871 3,708 3,48 Sisa 235,115 9 26,124 Total 369,472 14 Sumber : Lampiran 2 dan 4 1. Untuk menguji pengaruh secara simultan serempak digunakan uji F dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Ho :  1 =  2 =  3 =  4 =  5 = 0 Secara keseluruhan variabel bebas tidak ada pengaruh terhadap variabel terikat. Hi :  1 ≠  2 ≠  3 ≠  4 ≠  5 ≠ 0 Secara keseluruhan variabel bebas ada pengaruh terhadap variabel terikat. b. α = 0,05 dengan df pembilang = 5 df penyebut = 5 c. F tabel α = 0,05 = 3,48 d. F hitung = = = 3,708 Rata-rata kuadrat regresi Rata-rata kuadrat sisa 96,871 26,124 103 e. Pengujian Gambar 16 : Distribusi Kriteria Penerimaan Penolakan Hipotesis Secara Simultan atau Keseluruhan Ho diterima apabila F hitung ≤ 3,48 Ho diterima apabila F hitung 3,48 f. Kesimpulan Oleh karena F hitung = 3,708 Ftabel = 3,48 maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti bahwa secara keseluruhan variabel bebas yaitu Impor Barang Modal X 1 , Ekspor X 2 , Investasi X 3 , Tenaga Kerja X 4 dan Kurs Valuta Asing X 5 , berpengaruh seara simultan dan nyata terhadap Pertumbuhan Ekonomi Y.

4.3.3. Uji Hipotesis Secara Parsial