Latihan Kasus Tugas Pemanfaatan Sosiologi olahraga dalam pembelajaran PJOK

PPPPTK Penjas dan BK | 123 Jawablah pertanyaan pertanyaan di bawah ini : a. Jelaskan peran ilmu sosiologi dalam pembelajaran PJOK b. Jelaskan beberapa faktor yang menjadi penyebab munculnya problema sosiologi dalam pembelajaran PJOK. c. Jelaskan perbedaan pemahaman teori internalisasi dan teori konstruktivis dalam membenahi masalah sosial dalam pembelajaran PJOK. 2. Contoh kasus Pada saat pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah terjadi perkelahiran antara siswa etnis Cina yang sedang bermain sepakbola dengan anak-anak yang lain. Selama ini siswa yang etnis Cina ini dikenal baik dalam beberapa pelajaran di kelas dan anaknya cenderung pendiam. Walaupun pendiam, namun anak ini cukup memiliki bakat dalam bermain sepak bola. Identifikasikanlah faktor penyebab perkelahian tersebut dan uraikan saran anda sebagai guru ketika menangani hal tersebut.

F. Rangkuman

1. Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari struktur dan proses-proses sosial, termasuk di dalamnya perubahan sosial. Struktur sosial adalah keseluruhan jalinan antara unsur-unsur sosial yang pokok, yang meliputi kaidah sosial, lembaga sosial, kelompok sosial, dan lapisan sosial. Sedangkan proses sosial adalah pengaruh timbal balik di antara berbagai dimensi kehidupan bersama.Sosiologi olahraga berupaya membahas perilaku sosial manusia, baik sebagai individu maupun kelompok, dalam situasi olahraga. dalam pembelajaran PJOK banyak sekali aktivitas yang membutuhkan sikap disiplin, kerjasama, saling menghargai, sportif, tanggungjawab dsbnya. Selain itu juga dengan adanya suasana kompetitif tentunya juga akan melatih individu untuk saling menerima anggota tim dan saling bekerja sama, sehingga stabilitas emosi juga makin matang. 2. Secara umum, masalah sosiologi dalam berbagai aktivitas olahraga bisa disebabkan karena perbedaan gender, perbedaan kelas sosial dan juga perbedaan ras serta etnis. Selain itu perbedaan kemampuan fisik dan PPPPTK Penjas dan BK | 124 MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL G keterampilan motorik juga akan berdampak kepada munculnya berbagai problem sosial jika tidak ditangani secara tepat oleh guru PJOK. 3. Ada dua pemahaman teori pembentukan perilaku sosial yaitu teori internalisasi dan teori konstruktivis. Kelompok teori internalisasi menganggap bahwa nilai akan terbentuk dengan sendirinya seiring dengan keterlibatan individu tersebut dalam aktivitas lingkungan yang sarat dengan nilai-nilai. Sedangkan teori konstruktivis memiliki pandangan bahwanilai-nilai terbentuk melalui proses interaksi antara kecenderungan diri individu mengorganisasikan pengalamannya ke dalam pola interpretasi yang bermakna dan pengalaman lingkungan dalam memberikan informasi mengenai realitas sosial. Pembentukan karakter dilihat sebagai sebuah proses reorganisasi dan transformasi struktur dasar penalaran individu

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut a. Umpan Balik

Penjelasan secara rinci mengenai pemahaman materi sosiologi dalam pembelajaran PJOK dijabarkan ke dalam beberapa pemahaman materi antara lain: pengertian sosiologi olahraga, peran sosiologi olahraga dalam pembelajaran PJOK, gangguan atau problema sosiologi peserta didik, dan cara menangani gangguan sosiologi melalui pembelajaran PJOK. Kesemua materi ini disampaikan berdasarkan keilmuan yang benar untuk memperkokoh latar belakang materi ini dalam usaha mencapai kompetensi profesional yang harus dimiliki oleh guru peserta diklat. Dengan berbagai deskripsi materi yang telah dijabarkan secara terinci ke dalam modul ini, diharapkan peserta diklat dapat mengaplikasikan konsep-konsep sosiologi pembelajaran PJOK. Peserta diklat makin peka dengan berbagai kondisi sosial yang dapat memicu terjadinya problem sosiologi. Dengan memahami konsep sosiologi dalam proses pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan dimungkinkan seorang guru dapat merencanakan, melaksanakan dan