Aktivitas Pembelajaran MANFAAT ILMU FAAL TUBUH DALAM PENANAMAN SIKAP PESERTA DIDIK

PPPPTK Penjas dan BK | 102 MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL G  Peserta diklat menyampaikanmempresentasikan hasil diskusi kelompok  Peserta diklat mengerjakan tugas E. Latihan Kasus Tugas PIlihlah salah satu jawaban yang benar 1. Ginjal menyaring zat sisa yang berupa ureum dari dalam …. a. getah bening b. hormon c. darah d. usus 2. Organ tubuh yang bertanggung jawab untuk mengatasi zat racun yang masuk ke dalam tubuh adalah …. a. ginjal b. hati c. kulit d. paru-paru 3. Cara kulit mengatur suhu tubuh adalah …. a. mengeluarkan minyak b. mengeluarkan air c. mengeluarkan panas d. mendirikan bulu-bulu 4. Bagian ginjal yang berfungsi menyaring darah terdapat pada …. a. glomerulus b. lengkung henle c. kapsula Bowman d. tubulus kontraktil 5. Paru- paru sebagai organ ekskresi mengeluarkan .… a. dan H 2 O b. H 2 O dan CO c. O dan CO d. H 2 O dan O 6. Fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah …. a. mengeluarkan sisa-sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi PPPPTK Penjas dan BK | 103 b. mengeluarkan sisa-sisa metabolisme yang masih dibutuhkan oleh tubuh c. mengeluarkan zat sisa yang masih dapat dipergunakan lagi d. mengeluarkan feses dari hasil pencernaan. 7. Bagian kulit yang berperan untuk menyimpan lemak adalah …. a. lapisan kulit ari b. lapisan kulit malpighi c. lapisan kulit jangat d. lapisan kulit bawah 8. Berikut ini merupakan penyakit yang terjadi pada kulit, kecuali …. a. ringworm b. psoriasis c. biduran d. nefritis 9. Kelebihan hormon, vitamin, dan obat- obatan akan dikeluarkan melalui .… a. ginjal b. kulit c. hati d. paru-paru 10. Fungsi hati berikut berkaitan dengan pengeluaran, kecuali …. a. mengubah provitamin A menjadi vitamin A b. menimbun gula dalam bentuk glikogen c. membongkar jenis protein tertentu d. merombak sel darah merah yang rusak menjadi empedu

F. Rangkuman

1. Setiap makhluk hidup menghasilkan sisa-sisa metabolisme yang harus dibuang. Ekskresi berarti pengeluaran sisa-sisa metabolism yang sudah tidak dipakai lagi oleh darah. Zat-zat yang dikeluarkan disebut ekskret. Ekskret dapat berupa cairan dan zat terlarut yang dikeluarkan sebagai urine, keringat, dan karbon dioksida. 2. Alat-alat ekskresi pada manusia, yaitu ginjal dan kulit. Tugas alat-alat ekskresi adalah mengatur mekanisme homeostasis tubuh. PPPPTK Penjas dan BK | 104 MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL G 3. Ginjal merupakan alat ekskresi yang utama. Secara anatomis ginjal tersusun atas lapisan luar yang disebut kulit ginjal korteks dan lapisan sebelah dalam yang disebut sumsum ginjal medula. Lapisan paling dalam berupa rongga ginjal yang disebut pelvis renalis. 4. Fungsi ginjal untuk menghasilkan urine. Proses di dalam ginjal meliputi penyaringan filtrasi, penyerapan kembali zat-zat yang berguna reabsorpsi, dan pengeluaran zat yang pada saat itu tidak diperlukan serta tidak dapat disimpan dalam tubuh augmentasi. 5. Kulit merupakan lapisan terluar dari tubuh. Secara anatomi, kulit terdiri atas lapisan luar epidermis, lapisan dalam dermis, dan lapisan bawah dermis hipodermis. 6. Kulit berfungsi untuk melindungi jaringan di bawahnya dari kerusakan- kerusakan fisik karena gesekan, penyinaran, kuman-kuman, dan zat kimia. Selain itu, kulit juga berfungsi untuk mengurangi kehilangan air, mengatur suhu tubuh, menerima rangsangan dari luar, dan sebagai alat ekskresi yang berupa keringat. 7. Hati dapat dikatakan sebagai alat sekresi karena hati menghasilkan empedu, dan sebagai alat ekskresi karena empedu yang dikeluarkan mengandung zat sisa yang berasal dari sel darah merah yang rusak dan dihancurkan di dalam limpa. 8. Paru-paru adalah organ yang bertindak sebagai alat pernapasan, tapi selain itu paru-paru juga bertindak sebagai alat ekskresi dengan mengeluarkan karbondioksida dan uap air. 9. Kelainan dan penyakit pada ginjal, antara lain batu ginjal, nefritis, glukosuria, albuminuria, hematuria, dan diabetes insipidus. Kelainan dan penyakit pada kulit, antara lain skabies, pruritus kutanea, gangren, eksim, jerawat, dan lainnya. 10. Dengan melakukan latihan fisik secara teratur,selain dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan fisik,juga akan meningkatkan efesiensi kerja jantung,paru dan organ-organ lain yang berhubungan dengan mekanisme metabolisme fisik. 11. Latihan merupakan proses sistematik yang dilakukan secara berulang- ulang dengan adanya penambahan beban dan intensitas latihan dari hari ke hari. Sistematik akan menunjukkan bahwa latihan harus