33
dalam proses berkembang kearah kematangan atau kemandirian. Untuk mencapai kematangan tersebut, siswa memerlukan bimbingan karena mereka masih kurang memiliki
pemahaman atau wawasan tentang diridan lingkungannya, juga pengalaman dalam menentukan arah kehidupannya. Disamping itu terdapat suatu keniscayaan bahwa proses
perkembangan siswa tidak selalu berlangsung secara mulus, atau steril dari masalah. Dengan adanya program BK maka akan memudahkan dalam melaksanakan dan
mengevaluasi hasil kegiatan BK. Program BK penting untuk dibuat dan dilaksanakan agar dalam pelaksanaanya sesuai dengan skala prioritas, yaitu dari yang paling urgent untuk
segera dilaksanakan sampai tingkat permasalahan yang paling rendah. Tingkat permasalahan yang tinggi perlu dilaksanakan terlebih dahulu karena bersifat responsif atau
perlu penanganan segera misalnya dengan konseling kelompok. Sedangkan tingkat permasalahan yang rendah itu misalnya dengan mengguakan metode bimbingan klasikal,
bimbingan kelompok, game, sosiodarama maupaun psikodrama. Dengan adanya progaram BK maka pelaksaannya akan teratur dan terstruktur dan memudahkan untuk mengevaluasi
hasil dari pelaksanaan progam tersebut.
B. Visi dan Misi VISI DAN MISI
SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA
Visi :
Menghasilkan tamatan yang mampu bersaing dalam era global, bertaqwa, dan berbudaya.
Misi :
- Melaksanakan manajemen sekolah yang mengacu pada ISO 9001 : 2008,
- Menerapkan dan mengembangkan kurikulum SMK Negeri 1 Yogyakarta
- Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang kompetitif,
- Menanamkan nilai-nilai budaya, iman, dan taqwa dalam setiap kegiatan sekolah.
34
C. Tujuan BK
Membantu siswakonseli agar dapat: a. Merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir serta kehidupannya
di masa yang akan datang. b. Mengembangkan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya secara optimal.
c. Menyesuaikan diri dengan lingkungan pendidikan, lingkungan masyarakat serta lingkungan kerjanya.
d. Mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi, penyesuaian dengan lingkungan pendidikan, masyarakat, maupun lingkungan.
D. Bidang Gerakan BK
a. Bimbingan dan Konseling Pribadi, membantu siswa mencapai kematangan pribadi dan kemandirian dalam kehidupannya.
b. Bimbingan dan Konseling Sosial, membantu siswa mencapai kematangan sosialmental sehat sehingga dapat menyesuaikan diri secara baik.
c. Bimbingan dan Konseling Belajar, membantu siswa mencapai efektifitas dan efesiensi belajar sehingga mencapai hasil belajar yang optimal.
d. Bimbingan dan Konseling Karir, membantu siswa dapat memahami diri, merencanakan karir dan masa depan.
E. Fungsi Layanan BK
a. Pencegahan dalam arti bahwa mencegah jangan sampai siswa memiliki masalah. b. Perbaikan dalam arti memperbaiki kesalahan pikiran-perasaan-perilaku.
c. Penyembuhan dalam arti menyembuhkan penyakit yang dapat sembuh dengan informasi-informasi yang tepat.
d. Pemeliharaan dalam arti memelihara situasi dan kondisi siswa agar tetap terjaga menjadi stabil
e. Pengembangan dalam arti mengembangkan bakat dan minat sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki siswa dan kesempatan yang ada.
f. Pemahaman dalam arti membantu siswa untuk memahami diri secara baik tentang kelebihan dan kelemahannya.
g. Penyesuaian dalam arti membantu siswa untuk penyesuaian terhadap situasi baru dimana siswa berada.
h. Penyaluran dalam arti membantu siswa untuk menyalurkan bakat, minat dan kegemaran sesuai dengan kesempatan yang ada.
35
i. Penempatan dalam arti membantu menempatkan siswa sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan.
j. Pengadaptasian dalam arti membantu pihak lain dalam upaya memahami siswa untuk kepentingan layanan bagi siswa yang bersangkutan
F. Komponen Program BK pengertian dan strategi