Struktur Organisasi SD Kanisius Eksperimental Mangunan

73 tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa “kalau program disini cenderung kebijakan dari yayasan mas, jadi nanti teman-teman saling memberi masukan saja untuk bagaimana nantinya pelaksanaan program tersebut seperti kebutuhan sarananya.” Pernyataan tersebut diperkuat oleh hasil wawancara dengan YM guru pada tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa: “kemarin kita kan kebetulan saya dipasrahi bagian sarana dan prasarana dan program sekarang itu perpustakaan kelas. Kita butuh beberapa rak buku karena masih kurang, ada juga yang rusak. Kami juga baru mau mendata sarana yang ada ini untuk inventrisasi memang dari pindah ini masih butuh seperti manajemen seperti itu.” Kemudian, hasil wawancara dengan KK kepala sekolah pada tanggal 12 Januari 2015, menyatakan bahwa: “kebetulan kalau program semester ini perpus kelas kami prioritaskan, nanti jadi rak buku kelas akan dibuat. Jadi, perpustakaan kelas tanggung jawab guru, tapi berkoordinasi dengan petugas perpustakaan. Jadi nanti itu akan ada rolling buku setiap bulan, itu kan nanti setiap buku yang dibawa ke kelas kan dicatat, nanti tiap bulan dikembalikan diganti buku yang lain, apa disesuaikan dengan tema-tema. Kesepakatannya tiga bulanan terus kalau misalkan ini tematis ya, misalnya temanya sekarang ini air, besok sawah, mungkin ada buku-buku lain yang tentang sawah yang perlu anak-anak, nanti itu tidak harus tiga bulan, mau satu bulan, dua bulan boleh tapi ketika tiga bulan rolling semua. Mulai semester ini nanti akan kita adakan rak nya dulu, raknya itu ada yang sudah mau pakai rak lama tapi ada yang butuh baru karena kan ada kelas yang baru.” Hasil wawancara tersebut dapat disimpulkan bahwa penetapan program sekolah di SD Kanisius Eksperimental Mangunan merupakan kebijakan yayasan sesuai tematik sekolah dan atas dasar kesepakatan seluruh peserta rapat koordinasi sekolah. Program terbaru di SD Kanisius Eksperimental Mangunan adalah perpustakaan kelas dengan koleksi buku sesuai tema materi yang ditentukan. 74 3 Penetapan Kebutuhan Sarana dan Prasarana Program Penetapan kebutuhan sarana dan prasarana program di SD Kanisius Eksperimental Mangunan merupakan langkah menentukan kebutuhan sarana dan prasarana yang mendukung berjalannya program sekolah yang telah disepakati. Penetapan kebutuhan sarana dan prasarana program dilakukan pada saat rapat koordinasi sekolah diawal semester. Proses penetapan kebutuhan sarana dan prasarana program berdasarkan masukan dari guru, staf tata usaha, dan kesepakatan bersama pada rapat awal semester. Hal tersebut berdasarkan hasil wawancara dengan YM guru pada tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa: “kalau penetapan kebutuhan program ditentukan secara langsung pada rapat awal semester, untuk semester ini sesuai kesepakatan programnya perpus kelas, jadi kebutuhannya rak buku untuk kelas, ada yang memakai rak lama, tapi tetap kita butuh rak baru. Jadi penetapan program dan kebutuhan programnya akan diprioritaskan.” Pernyataan tersebut diperkuat oleh hasil wawancara dengan KK kepala sekolah pada tanggal 12 Januari 2015, yang menyatakan bahwa: “iya, disesuaikan dari program dulu. Jadi, begitu ada program kemudian muncul kebutuhannya apa. Dan yang tahun kemarin yang paling banyak, yang semester kemarin karena kami pindah tempat, pindah tempat itu kan kebutuhannya macam-macam sampai tiang listrik segala, tiang telefon, itu kan kami melakukan pengadaan, jadi memang tetep programnya apa kemudian kebutuhannya muncul.” Kemudian hasil wawancara dengan IJ bendahara pada tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa “kita menyesuaikan dengan program, jadi begitu ada program terus kemudian kira-kira itu butuh apa. Kemudian sarana yang lain misalkan exskul itu yang musik, gamelan supaya proses KBM-nya tidak terganggu.”