Sejarah Singkat Berdirinya SD Kanisius Eksperimental Mangunan Visi SD Kanisius Eksperimental Mangunan

72 apa yang sesuai kebutuhan, jadi kita punya program apa terus kemudian kebutuhan apa itu kita lengkapi.” Kemudian, hasil wawancara dengan YM guru pada tanggal 17 Januari 2015, menyatakan bahwa “setiap awal semester kita melakukan pertemuan koordinasi sekolah nanti menetapkan program kemudian teman-teman guru dan karyawan memberi masukan sekaligus mengungkapkan kebutuhan, gitu.” Hasil wawancara tersebut dapat disimpulkan bahwa rapat koordinasi sekolah di SD Kanisius Eksperimental Mangunan dilaksanakan diawal semester yang dihadiri oleh direksi sekolah, guru, dan staf tata usaha untuk membahas program sekolah, kebutuhan sarana dan prasarana terkait program sekolah. 2 Penetapan Program Sekolah Penetapan program sekolah di SD Kanisius Eksperimental Mangunan dilakukan pada saat rapat koordinasi sekolah diawal semester. Penetapan program sekolah merupakan kesepakatan seluruh peserta rapat untuk program yang akan dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di SD Kanisius Eksperimental Mangunan. Proses penetapan program sekolah yaitu program sekolah disampaikan oleh direksi sekolah agar diberi masukan oleh guru, staf tata usaha sehingga diperoleh kesepakatan. Program terbaru SD Kanisius Eksperimental Mangunan yaitu perpustakaan kelas. Pada pelaksanaan program perpustakaan kelas, setiap kelas memiliki rak buku dan koleksi buku sesuai tema yang ditentukan. Perpustakaan kelas dilakukan dengan pergantian tema materi setiap satu bulan sampai tiga bulan sekali, misalnya saja tema tentang air, sawah, dan kebun. Hal tersebut berdasarkan hasil wawancara dengan IJ bendahara pada 73 tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa “kalau program disini cenderung kebijakan dari yayasan mas, jadi nanti teman-teman saling memberi masukan saja untuk bagaimana nantinya pelaksanaan program tersebut seperti kebutuhan sarananya.” Pernyataan tersebut diperkuat oleh hasil wawancara dengan YM guru pada tanggal 17 Januari 2015, yang menyatakan bahwa: “kemarin kita kan kebetulan saya dipasrahi bagian sarana dan prasarana dan program sekarang itu perpustakaan kelas. Kita butuh beberapa rak buku karena masih kurang, ada juga yang rusak. Kami juga baru mau mendata sarana yang ada ini untuk inventrisasi memang dari pindah ini masih butuh seperti manajemen seperti itu.” Kemudian, hasil wawancara dengan KK kepala sekolah pada tanggal 12 Januari 2015, menyatakan bahwa: “kebetulan kalau program semester ini perpus kelas kami prioritaskan, nanti jadi rak buku kelas akan dibuat. Jadi, perpustakaan kelas tanggung jawab guru, tapi berkoordinasi dengan petugas perpustakaan. Jadi nanti itu akan ada rolling buku setiap bulan, itu kan nanti setiap buku yang dibawa ke kelas kan dicatat, nanti tiap bulan dikembalikan diganti buku yang lain, apa disesuaikan dengan tema-tema. Kesepakatannya tiga bulanan terus kalau misalkan ini tematis ya, misalnya temanya sekarang ini air, besok sawah, mungkin ada buku-buku lain yang tentang sawah yang perlu anak-anak, nanti itu tidak harus tiga bulan, mau satu bulan, dua bulan boleh tapi ketika tiga bulan rolling semua. Mulai semester ini nanti akan kita adakan rak nya dulu, raknya itu ada yang sudah mau pakai rak lama tapi ada yang butuh baru karena kan ada kelas yang baru.” Hasil wawancara tersebut dapat disimpulkan bahwa penetapan program sekolah di SD Kanisius Eksperimental Mangunan merupakan kebijakan yayasan sesuai tematik sekolah dan atas dasar kesepakatan seluruh peserta rapat koordinasi sekolah. Program terbaru di SD Kanisius Eksperimental Mangunan adalah perpustakaan kelas dengan koleksi buku sesuai tema materi yang ditentukan.