Pendekatan Penelitian Subyek Penelitian Desain Penelitian

46

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research. Menurut Suharsimi Arikunto 2007: 3 Penelitian tindakan kelas merupakan pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Kunandar 2008: 45 penelitian tindakan kelas adalah penelitian tindakan yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelas. Tujuan penelitian tindakan kelas adalah untuk memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di kelas. Sementara itu, Kasihani Kasbolah 1999: 29 menyebutkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu penelitian yang bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran. Di samping implementasi tindakan untuk memecahkan masalah, penelitian ini merupakan proses dinamis mulai dari perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Tindakan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penerapan metode Peer Tutorial tutor sebaya untuk meningkatkan kemampuan menulis permulaan pada siswa tunarungu kelas Dasar II di SLB Wiyata Dharma 1 Sleman. Tindakan yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah pembelajaran menulis permulaaan, yang difokuskan pada aspek menyalin kata. 47

B. Subyek Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto 2006:116 “suyek penelitian adalah benda, hal atau orang tempat data untuk variabel penelitian melekat dan dipermasalahkan ”. Subyek yang dimaksud dalam penelitian ini adalah siswa kelas Dasar II di SLB Wiyata Dharma 1 Sleman, dengan jumlah siswa tunarungu 2 orang, semua berjenis kelamin laki-laki. Subyek diantaranya adalah GM dan RA.

C. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini yaitu desain yang dikembangkan oleh Kemmis dan McTagart Suharsimi Arikunto, 2010:131. Desain ini berbentuk siklus, di dalam setiap siklus terdapat empat tahapan atau langkah-langkah. Tahapan tersebut meliputi perencanaan planning, tindakan acting, pengamatan observing, dan refleksi reflecting. Gambar 2. Desain Penelitian Tindakan Kelas 48

D. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI METODE BERMAIN UNTUK ANAK TUNARUNGU KELAS PERSIAPAN DI SLB WIYATA DHARMA 3 NGAGLIK.

0 0 133

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA BENDA PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR 1 (SATU) MENGGUNAKAN MEDIA FLASHCARD DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

6 17 136

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR I DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

0 8 202

KEMAMPUAN BERINTERAKSI SOSIAL MENGGUNAKAN BAHASA ISYARAT ANAK TUNARUNGU DI KELAS III SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL SLEMAN.

0 4 131

PENINGKATAN KETERAMPILAN ARTIKULASI MELALUI PENDEKATAN VISUAL, AUDITORI, KINESTETIK, TAKTIL (VAKT) PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR II DI SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL.

2 31 177

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA TUNARUNGU KELAS DASAR II DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) BHAKTI WIYATA KULON PROGO.

0 0 236

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP KONKRET DAN ABSTRAK MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA ANAK TUNARUNGU KELAS II DI SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL SLEMAN.

0 0 317

PENINGKATAN KEMAMPUAN ARTIKULASI MELALUI METODE PEER TUTORIAL PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR IV DI SLB BHAKTI WIYATA KULON PROGO.

0 0 210

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR I MELALUI MEDIA PERMAINAN SCRABBLE DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 4 215

PENINGKATAN PERBENDAHARAAN KATA ANAK TUNARUNGU PADA KELAS 1 MELALUI PEMBELAJARAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DI SLB B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 2 213