Uji Oles Stabilitas Sediaan Tabel 6. Data Pengamatan Perubahan Bentuk, Warna, dan Bau Sediaan

diperoleh dapat dikatakan bahwa semua sediaan lipstik memiliki kekuatan yang baik. Sediaan tanpa ekstrak kubis merah memiliki kekuatan yang sama dengan sediaan 1 yaitu ekstrak kubis merah 10 sebesar 70 gram. Pada sediaan 2 yaitu ekstrak kubis merah 15 memiliki kekuatan yang lebih kecil dibanding sediaan 1 yaitu sebesar 68 gram. Sedangkan untuk ekstrak 20 dan 25 memiliki kekuatan yang tidak jauh berbeda yaitu 66 dan 65 gram. Hasil kekuatan tersebut bervariasi karena pengaruh penambahan ekstrak kubis merah. Semakin banyak ekstrak kubis merah yang ditambahkan maka komposisi lemak dan lilin pada lipstik semakin berkurang sehingga mempengaruhi kekuatannya. Maka dapat dilihat bahwa semakin banyak penambahan ekstrak kubis merah maka kekuatan lipstik akan semakin berkurang.

4.1.4 Uji Oles

Hasil uji oles menunjukkan bahwa semua sediaan menghasilkan pengolesan yang sangat baik dengan 5 kali pengolesan. Terutama untuk sediaan 3 dan 4 yaitu lipstik dengan konsentrasi 20 dan 25. Hal ini ditandai dengan 1 kali pengolesan menghasilkan warna pengolesan yang intensif dan merata saat dioleskan pada kulit punggung tangan. Sedangkan untuk sediaan 1 memberikan warna yang intensif dan merata setelah pengolesan ke-4. Ini menunjukkan bahwa sediaan 1 menghasilkan pengolesan yang kurang baik dibandingkan sediaan 3 dan 4 sedangkan untuk sediaan ke 2 lebih mudah dioleskan dibandingkan sediaan 1 karena dengan 3 kali pengolesan sediaan telah memberikan warna yang intensif dan merata. Berdasarkan hasil uji oles diatas dapat diketahui bahwa sediaan lipstik menghasilkan pengolesan yang baik karena pengolesan dikatakan baik jika Universitas Sumatera Utara sediaan memberikan warna yang intensif, merata dan homogen saat dioleskan pada kulit punggung tangan.

4.1.5 Stabilitas Sediaan Tabel 6. Data Pengamatan Perubahan Bentuk, Warna, dan Bau Sediaan

Keterangan: b : baik mt : merah tua p : putih mh : merah hati mtr : merah terang bk : bau khas mm : merah maron Hasil uji stabilitas sediaan lipstik menunjukkan bahwa seluruh sediaan yang dibuat tetap stabil dan tidak menunjukkan perubahan warna, bau dan bentuk dalam penyimpanan pada suhu kamar selama 30 hari pengamatan. Dari hasil pengamatan bentuk diperoleh hasil bahwa seluruh bentuk sediaan tidak mengalami perubahan selama 30 hari pengamatan. Seluruh bentuk sediaan tetap memiliki bentuk dan konsistensi yang baik yaitu tidak keluar air dan Pengamatan Sediaan Lama pengamatan hari 1 5 10 15 20 25 30 Bentuk 1 b b b b b b b 2 b b b b b b b 3 b b b b b b b 4 b b b b b b b 5 b b b b b b b Warna 1 mtr mtr mtr mtr mtr mtr mtr 2 mm mm mm mm mm mm mm 3 mt mt mt mt mt mt mt 4 mh mh mh mh mh mh mh 5 p p p p p p p Bau 1 bk bk bk bk bk bk bk 2 bk bk bk bk bk bk bk 3 bk bk bk bk bk bk bk 4 bk bk bk bk bk bk bk 5 bk bk bk bk bk bk bk Universitas Sumatera Utara tidak meleleh pada penyimpanan suhu kamar. Dari hasil pengamatan warna diperoleh hasil bahwa sediaan pada konsentrasi yang berbeda tidak mengalami perubahan warna selama penyimpanan. Warna pada konsentrasi 0 menunjukkan warna putih, konsentrasi 10 memberikan warna merah terang, konsentrasi 15 memberikan warna merah maron, konsentrasi 20 memberikan warna merah tua, dan konsentrasi 25 memberikan warna merah hati. Sedangkan hasil pengamatan bau diperoleh bahwa bau yang dihasilkan dari seluruh sediaan lipstik adalah bau khas dari parfum yang digunakan yaitu parfum strawberry. Bau sediaan tetap stabil dalam penyimpanan selama 30 hari pengamatan pada suhu kamar.

4.1.6 Pemeriksaan pH Tabel 7. Data Pengukuran pH Sediaan

Dokumen yang terkait

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Angkak (Monascus Purpureus) Sebagai Pewarna

34 155 71

Pengaruh Ekstrak Bunga Brokoli (Brassica Oleracea L. Var. Italica Plenck) Terhadap Penghambatan Penuaan Kulit Dini (Photoaging): Kajian Pada Ekspresi Matriks Metalloproteinase-1 Dan Prokolagen Tipe 1 Secara In Vitro Pada Fibroblas Kulit Manusia

4 51 241

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Beras Ketan Hitam (Oryza sativa L var forma glutinosa) Sebagai Pewarna

40 188 64

Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Daun Jati (Tectona grandis L.f.) Sebagai Pewarna

101 368 65

Formulasi Sediaan Lipstik Dengan Ekstrak Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa L.) Sebagai Pewarna

84 349 74

Uji aktivitas antibakteri ekstrak kubis (brassica oleracea l.var. capitata l.) terhadap bakteri Escherichia Coli

0 5 0

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

16 76 76

Stabilitas Pigmen Antosianin Kubis Merah (Brassica Oleraceae Var Capitata L.F. Rubra (L) Thell) Terenkapsulasi Pada Minuman Ringan Yang Dipasteurisasi (Stability Of Encapsulation Red Cabbage (Brassica Oleraceae Var Capitata L.F. Rubra (L) Thell) Anthocyan

1 3 19

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

0 1 15

Karakterisasi Simplisia dan Uji Toksisitas Subkronik Ekstrak Etanol Kubis Ungu (Brassica oleracea L. Var. Capitata F. Rubra) pada Tikus Jantan

0 0 2