Augmented Dicky-Fuller Test HASIL DAN PEMBAHASAN

51

a. Augmented Dicky-Fuller Test

Berikut ini merupakan hasil Uji Akar Unit untuk melihat apakah data yang didapat stasioner dan kita melihat pada derajat atau order diferensi keberapa data yang akan diamati akan stasioner dengan menggunakan Uji Derajat Integrasi dengan menggunakan Augmented Dicky-Fuller test : Tabel 5 Hasil Estimasi Unit Root Test dan Derajat Integrasi dengan ADF-Test Uji Akar Unit Derajat Integrasi Variabel ADF Critical Value Stasioner Pengeluaran Pendidikan -9,574008 -3,737853 I2 Pertumbuhan Ekonomi -6,084022 -3,737853 I2 Catatan : = Signifikan pada α = 10 = Signifikan pada α = 5 = Signifikan pada α = 1 Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa hasil Uji Akar Unit Unit Root Test untuk realisasi pengeluaran pemerintah sektor pendidikan stasioner pada derajat integrasi 2 atau pada I 2. Artinya variabel realisasi pengeluaran pemerintah sektor pendidikan yang digunakan dalam penelitian ini stasioner pada data second difference dengan tingkat signifikansi pada α = 1 Sedangkan variabel pertumbuhan ekonomi yang diprosi terhadap PDBR stasioner pada derajat integrasi 2 atau pada I 2 artinya variabel pertumbuhan Universitas Sumatera Utara 52 ekonomi yang digunakan dalam penelitian ini stasioner pada data second difference dengan tingkat signifikansi pada α = 1. Hal ini terlihat berdasarkan hasil ADF statistik yang diperoleh untuk realisasi pengeluaran pemerintah sektor pendidikan sebesar -9,574008, sedangkan nilai kritis untuk tingkat signifikansi 1 sebesar -3,737853, tingkat signifikansi 5 sebesar -2,991878 dan untuk tingkat signifikansi 10 sebesar -2,635542. Hasil ini menunjukkan nilai ADF yang lebih besar dari nilai kritisnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data realisasi pengeluaran pemerintah sektor pendidikan telah stasioner. Lalu terlihat berdasarkan hasil ADF statistik yang diperoleh untuk data pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara sebesar -6,084022, sedangkan nilai kritis untuk tingkat signifikansi 1 sebesar -3,737853 , 5 sebesar -2,991878 dan untuk tingkat signifikansi 10 sebesar -2,635542. Hasil ini menunjukkan nilai ADF yang lebih besar dari nilai kritisnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara yang diproxy PDRB telah stasioner.

b. Phillip-Perron Test