45
Disamping itu, pengaruh dari sektor ekonomi juga turut mempengaruhi perekonomian Indonesia yang selanjutnya berpengaruh terhadap perekonomian
Sumatera Utara,seperti terjadinya musim kemarau yang berkepanjangan dan kondisi politik yang tidak stabil.
Dalam perkembangan selanjutnya, aktivitas perekonomian Sumatera Utara berusaha bangkit dengan perbaikan berbagai indikator ekonomi yang nantinya
akan mempengaruhi Sumatera Utara ke arah yang lebih baik. Seperti yang terjadi pada tahun 2003 sampai tahun 2004, pertumbuhan ekonomi tahun 2004 tumbuh
5,74 lebih tinggi dari tahun 2003 yang sebesar 4,31, disamping itu indikator ekonomi Sumatera Utara relatif mengalami perbaikan, sehingga turut
mempengaruhi roda perekonomian Sumatera Utara secara keseluruhan. Begitu juga memasuki tahun 2005, tidak terlalu banyak mengalami perubahan dari tahun
2003 walaupun sedikit diwarnai perkembangan yang cukup ketat akibat kebijakan pemerintah menaikkan Bahan Bakar Minyak BBM.Pada tahun 2005 terjadi
penurunan ekonomi dari tahun sebelumnya. Beberapa indikator ekonomi tersebut dapat dilihat dari:
a. Laju Inflasi
Sebelum terjadi krisis moneter laju inflasi di Sumatera Utara masih berada pada posisi yang terlalu parah, namun pada tahun 1998 sejak krisis
melanda perekonomian, inflasi melonjak tajam sampai 83,56. Ini menjadi tingkat inflasi yang paling parah yang pernah terjadi dalam
perekonomian Sumatera utara. Kondisi ini turut mempengaruhi kurs
Universitas Sumatera Utara
46
Rupiah yang mencapai angka 18.000 per US Dollar. Terjadi lonjakan harga yang sangat tinggi mengakibatkan biaya produksi meningkat tajam.
Namun seiring perkembangannya, laju inflasi dapat menurun perlahan- lahan pada posisi 11,37 pada tahun 1999 ketika secara lambat laun
perekonomian bangkit kembali. Pada tahun 2006, inflasi Sumatera Utara mencapai 6,11. Angka ini jauh lebih rendah dari tahun 2005 yang berada
pada posisi 22,41. Sebelumnya pada tahun 2004, inflasi Sumatera Utara
mencapai 6,81 turun pada posisi 9,66 pada tahun 2003. Tabel 2
Inflasi Sumatera Utara Tahun 1986-2006 dalam persen
Tahun Inflasi
1986 3,83 1987 4,40
1988 6,78 1989 6,64
1990 7,56 1991 8,99
1992 8,56 1993 9,75
1994 8,28 1995 7,24
1996 8,70 1997 13,10
1998 83,56 1999 11,37
2000 15,73 2001 15,50
2002 10,49 2003 9,66
2004 6,81 2005 22,41
2006 6,11
Sumber : Statistik Keuangan Daerah Sumatera Utara, Bank Indonesia, Medan.
Universitas Sumatera Utara
47
Dari kondisi ini tergambar bahwa laju inflasi di Sumatera Utara masih belum stabil, tergantung pada kondisi yang terjadi baik karena faktor ekonomi maupun
non ekonomi. Misalnya, secara fundamental tingginya inflasi tahun 2001 terjadi karena kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM sehingga memberi dampak
makro yang cukup besar. Kondisi ini telah membuat tingkat kepercayaan
masyarakat terhadap harga terpuruk. b. PDRB
Ditinjau dari kontribusi PDRB terhadap perekonomian Sumatera Utara tidak terlalu buruk. Sebelum krisis ekonomi, kontribusi PDRB terhadap perekonomian
sebagai salah satu indikator tidak terlalu menurun. Hal ini disebabkan pada masa ini kontribusi dari semua sektor perekonomian mengalami perbaikan. Namun,
dampak krisis yang terjadi ternyata juga berpengaruh pada peningkatan PDRB seperti yang terjadi pada tabel berikut:
Universitas Sumatera Utara
48
Tabel 3 PDRB Sumatera Utara Tahun 1983-2009
dalam rupiah Tahun PDRB
1983 24.245.440.000.000 1984 25.876.990.000.000
1985 26.733.270.000.000 1986 30.060.600.000.000
1987 32.925.680.000.000 1988 37.090.810.000.000
1989 40.913.700.000.000 1990 44.573.250.000.000
1991 47.699.070.000.000 1992 50.151.400.000.000
1993 51.183.640.000.000 1994 57.108.390.000.000
1995 61.249.660.000.000 1996 64.417.870.000.000
1997 64.614.020.000.000 1998 63.525.170.000.000
1999 66.739.630.000.000 2000 69.154.112.000.000
2001 71.908.359.000.000 2002 75.189.141.000.000
2003 78.805.609.000.000 2004 83.328.949.000.000
2005 87.897.791.000.000 2006 93.347.404.000.000
2007 99.792.273.000.000 2008 106.172.638.000.000
2009 111.560.000.000.000
Sumber : Biro Pusat Statistik Sumatera Utara, Medan.
Jika dilihat dari perkembangannya PDRB mengalami trend yang cukup baik, misalnya pada tahun 2003 PDRB Sumatera Utara mengalami kenaikan dari tahun
sebelumnya dengan besar peningkatan 0,65. Begitu juga dengan yang terlihat pada tahun 2005 mengalami peningkatan 0,69.
Universitas Sumatera Utara
49
c. Realisasi Pengeluaran Pendidikan