30
peningkatan tingkat pendidikan bila anggaran yang digunakan sesuai dengan harapan.
Proporsi pengeluaran pemerintah untuk sektor pendidikan, baik terhadap total pengeluaran pembangunan maupun produk domestik bruto, secara tidak
langsung menunjukkan reaksi pemerintah atas semakin tingginya permintaan atas sarana dan prasarana pendidikan. Secara tidak langsung hal itu menunjukkan
seberapa jauh masyarakat menyadari pentingnya peranan pendidikan Susanti 1995.
2.3.1 Jenjang Pendidikan
Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan
kemampuan yang dikembangkan.
a Pendidikan Anak Usia Dini PAUD adalah suatu upaya pembinaan yang
ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki
kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. b Pendidikan Dasar merupakan jenjang pendidikan awal selama 9 sembilan
tahun pertama masa sekolah anak-anak yang melandasi jenjang pendidikan
menengah. c Pendidikan Menengah merupakan jenjang pendidikan lanjutan pendidikan
dasar yang harus dilaksanakan minimal 9 tahun.
Universitas Sumatera Utara
31
d Pendidikan Tinggi adalah jenjang pendidikan setelah menengah yang
mencakup program pendidikan diploma, sarjana, magister, doktor, dan spesialis yang diselengggarakan oleh perguruan tinggi. Mata pelajaran pada
pendidikan tinggi merupakan penjurusan dari SMA, akan tetapi semestinya tidak boleh terlepas dari pelajaran SMA.
2.3.2 Jenis Pendidikan
Jenis pendidikan adalah kelompok yang didasarkan pada kekhususan tujuan pendidikan suatu satuan pendidikan.
a Pendidikan Umum merupakan pendidikan dasar dan menengah yang
mengutamakan perluasan pengetahuan yang diperlukan oleh peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Bentuknya:
Sekolah dasar SD, Sekolah Menengah Pertama SMP, dan Sekolah
Menengah Atas SMA. b Pendidikan Kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan
peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tetentu. Bentuk satuan pendidikannya adalah Sekolah Menengah Kejuruan SMK. Jenis ini termasuk
kedalam pendidikan formal. c Pendidikan Akademik merupakan pendidikan tinggi program sarjana dan
pascasarjana yang diarahkan terutama pada penguasaan disiplin ilmu
pengetahuan tetentu.
d Pendidikan Profesi merupakan pendidikan tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memasuki suatu profesi atau menjadi
seorang profesional.
Universitas Sumatera Utara
32
e Pendidikan Vokasi merupakan pendidikan tinggi yang mempersiapkan peserta
didik untuk memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu maksimal
dalam jenjang diploma 4 setara dengan program sarjana strata 1. f Pendidikan Keagamaan merupakan pendidikan dasar, menengah, dan tinggi
yang mempersiapkan peserta didik untuk dapat menjalankan peranan yang menuntut penguasaan pengetahuan dan pengalaman terhadap ajaran agama
danatau menjadi ahli ilmu agama. g Pendidikan Khusus merupakan penyelenggaraan pendidikan untuk peserta
didik yang berkelainan atau peserta didik yang memiliki kecerdasan luar biasa yang diselenggarakan secara inklusif bergabung dengan sekolah biasa atau
berupa satuan pendidikan dasar dan menengah dalam bentuk Sekolah Luar BiasaSLB.
Ada dua faktor yang mempengaruhi kualitas pendidikan khususnya di Indonesia, yaitu:
1. Faktor Internal, meliputi jajaran dunia pendidikan baik itu Departemen Pendidikan Nasional, Dinas Pendidikan Daerah, dan juga sekolah yang
berada di garis depan. Dalam hal ini, interfensi dari pihak-pihak yang terkait sangatlah dibutuhkan agar pendidikan senantiasa selalu terjaga
dengan baik. 2. Faktor Eksternal, adalah masyarakat pada umumnya dimana masyarakat
merupakan ikon pendidikan dan merupakan tujuan dari adanya pendidikan yaitu sebagai objek dari pendidikan. Sumber: www.wikipedia.org
Universitas Sumatera Utara
33
2.4 Penelitian Terdahulu