Modul Guru Pembelajar
38
komputer. Web based learning merujuk kepada pembelajaran yang dikemas dalam bentuk laman-laman web di Internet yang bisa diakses dari media apa
saja seperti komputer, tablet atau hand phone HP. Sekarang istilah ini lebih menjurus kepada pembelajaran yang dikemas dalam bentuk Learning
Management Systems, sehingga pembelajaran dalam bentuk web tanpa menggunakan LMS dianggap sama dengan computer based learning.
Sedangkan mobile learning lebih merujuk kepada pembelajaran yang dirancang khusus untuk diakses melalui mobile device smartphone atau
tablet. Walaupun sekarang mobile device kemampuan sudah setara dengan komputer yang bisa mengakses konten-konten apa saja yang disediakan di
internet tetapi dengan keterbatasan layar yang disediakan untuk peranti tersebut, maka jika konten pembelajarannya tidak dirancang untuk piranti
itu hasilnya tidak akan maksimal.
Tipe-tipe e-Learning
Horton 2003 membedakan ragam jenis e-Learning menjadi lima kategori, yaitu:
a. Learner-Led E-Learning
Kategori ini dikenal pula dengan istilah self-directed atau standalone e- Learning yaitu, e-Learning yang dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar yang sangat efektif untuk siswa mandiri. Konten dapat terdiri atas halaman web, multimedia presentasi, dan pembelajaran interaktif
ditempatkan dan dipelihara pada server web. Konten yang diakses melalui web browser.
Dalam learner-led e-Learning, semua instruksi harus disediakan melalui bahan-bahan kursus. Tidak ada instruktur atau fasilitator yang membantu
siswa selama menghadapi masalah. Tidak ada mekanisme untuk memungkinkan siswa untuk berkomunikasi secara bersamaan dan berbagi
ide. Juga tidak ada pembatasan kapan dan berapa banyak siswa yang belajar.
Modul Guru Pembelajar
39
Siswa benar-benar independen. Tetapi rekam jejak siswa masih terekam di database server.
b. Instructor-Led E-Learning
Yaitu penggunaan
teknologi internetweb
untuk menyampaikan
pembelajaran seperti pada kelas konvensional. Kelas ini memerlukan teknologi pembelajaran real time seperti konferensi video dan audio,
chatting, screen sharing, whiteboards, bulletin board dan sejenisnya. Instruktur biasanya menunjukkan slide dan melakukan demonstrasi.
Presentasi ini ditransimisikan oleh server bersama dengan suara instruktur dan mungkin gambar video dari instruktur. Siswa dapat menggunakan media
player untuk presentasi dan mereka dapat mengajukan pertanyaan dengan mengetik pertanyaan mereka ke jendela chat atau mengirim mereka melalui
email. Jika semua siswa memiliki koneksi cepat, saluran ini dapat menggunakan konferensi audio. Tugas diposting ke forum diskusi kelas, di
mana siswa juga dapat menyerahkan pekerjaan rumah yang sudah selesai.
c. Facilitated E-Learning
Merupakan menggabungkan ketergantungan pada konten web yang ditemukan di Learner-Lead E-Learning dengan fasilitas kolaboratif
ditemukan di Instructor-Led E-Learning. Bahan belajar mandiri dalam beragam bentuk disampaikan melalui website seperti audio, animasi, video,
teks, dalam berbagai format tertentu dan komunikasi interaktif dan kolaboratif juga dilakukan melalui website seperti forum diskusi, konferensi
pada waktu-waktu tertentu, chatting. Model ini bekerja dengan baik bagi siswa yang tidak bisa menyesuaikan diri
dengan jadwal kelas pelatihan yang kaku tetapi ingin meningkatkan pembelajaran melalui diskusi dengan siswa lain atau dengan fasilitator.
Tugas biasanya dibuat dengan dalam bentuk posting ke forum diskusi kelas, di mana siswa juga dapat menyerahkan pekerjaan rumah mereka setelah