termasuk kategori tinggi, 2 tingkat kepuasan pelanggan di SMK Kabupaten Kebumen dikategorikan tinggi, dari siswa dengan nilai rata-rata
sebesar 3,03 dari nilai tertinggi 4,00 termasuk kategori tinggi dan dari orang tua siswa dengan nilai ratarata sebesar 3,03 dari nilai tertinggi 4,00 termasuk
kategori tinggi, 3 faktor-faktor pendukung dalam penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Kabupaten Kebumen
adalah pengelolaan sistem manajemen mutu oleh top manajemen, kontrol, koordinasi, evaluasi dan tingkat pelayanan sistem, 4 faktor-faktor yang
menghambat dalam penerapan sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Kabupaten Kebumen adalah kendala dalam penerapan
sistem manajemen terutama dalam hal pemahaman oleh warga sekolah tentang ISO dan minat belajar dalam pembelajaran serta faktor lingkungan
keluarga, 5 upaya untuk mengatasi faktor kendala sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008 di SMK Kabupaten Kebumen adalah dengan
meningkatkan pemahaman ISO terhadap warga sekolah, komunikasi dan motivasi siswa serta mengoptimalkan fungsi guru
C. Kerangka berfikir
Peningkatan mutu pendidikan disekolah diperlukan manajemen sekolah yang baik. Manajemen sekolah mengarah pada sistem manajemen yang disebut
Total Quality Management atau Manajemen Mutu Terpadu. Penerapan Total Quality Management TQM bertujuan untuk merubah institusi sekolah yang
mengoperasikannya menjadi sebuah tim yang ikhlas, tanpa konflik dan
40
kompetensi internal guru,staf sekolah, untuk meraih sebuah tujuan tunggal, yaitu memuaskan pelanggan dalam hal ini siswa,orang tua siswa dan pemerintah
setempat. Oleh karena itu diperlukan alat manajemen. Alat manajemen yang digunakan adalah Sistem Manajemen Mutu SMM ISO 9001:2008. Untuk
mengetahui implementasi TQM pada Smk Negeri maka perlu dilakukan penelitian.
Penelitian TQM SMM ISO 9001:2008 ini bertujuan agar kinerja organisasi atau sekolah menjadi lebih baik. Implementasi TQM SMM ISO 9001:2008
berpedoman pada prinsip manajemen mutu yaitu : Fokus pada pelanggan, Kepemimpinan, Keterlibatan personel, Pendekatan proses, Pendekatan sistem
pengelolaan, Peningkatan berkesinambungan, Keputusan yang efektif, Hubungan saling menguntungkan dengan mitra kerja.
Secara garis besar penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
41
Gambar 3. Kerangka Berpikir
42
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan pada latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan serta dengan mengacu
pada kajian teori dan kerangka berfikir maka masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Bagaimana implementasi Total Quality Management TQM ditinjau dari 8 prinsip sistem manajemen mutu SMM berstandar ISO 9001:2008 yaitu:
Fokus pada pelanggan, Kepemimpinan, Keterlibatan personel, Pendekatan proses, Pendekatan sistem pengelolaan, Peningkatan berkesinambungan,
Keputusan yang efektif, Hubungan saling menguntungkan dengan mitra kerja, pada SMK Negeri yang berstandar ISO 9001:2008 di Kota Yogyakarta?
43
Bab III METODE PENELITIAN
A. Jenis atau Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dekriptif, yang memfokuskan pada Implementasi Total Quality Management TQM pada SMK
Negeri meliputi dari 8 prinsip sistem manajemen mutu SMM berstandar ISO 9001:2008 di Kota Yogyakarta. Penelitian ini termasuk jenis penelitian survei.
Pada langkah penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi masalah, merumuskan dan mengadakan pembatasan masalah, pengumpulan kajian pustaka, klasifikasi
dan analisis atau pengolahan data, membuat kesimpulan serta laporan dengan tujuan utama untuk membuat pengambaran tentang suatu keadaan secara objektif
dalam suatu dekripsi. Penelitian dekriptif memberikan rekomendasi, menjadi indikator perbaikan dan penguatan terhadap suatu implementasi, menunjang
implementasi, dan mengetahui dampak implementasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan menggambarkan keadaan serta fakta sebenarnya
tentang Implementasi Total Quality Management TQM pada SMK Negeri berstandar ISO 9001:2008 di Kota Yogyakarta yang ditinjau dari 8 prinsip sistem
manajemen mutu SMM berstandar ISO 9001:2008
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kota Yogyakarta. Kota Yogyakata dipilih karena terdapat beberapa SMK Negeri yang telah mengimplementasikan TQM
sistem manajemen mutu berstandar ISO 9001:2008. SMK Negeri yang dipilih
45