18
Konsistensi mempertinggi penghargaan terhadap peraturan dan orang yang berkuasa.
3. Disiplin dalam Sekolah
Sebagai seorang pelajar yang mempunyai karakter yang baik, harus memiliki nilai disiplin yang tinggi. Tentunya tidak hanya disiplin
di masyarakat namun juga disiplin di dalam lingkungan sekolah. Alangkah baiknya kedisiplinan yang tertanam di masyarakat juga di
lakukan di lingkungan sekolah. Di sekolah, disiplin berarti menaati peraturan sekolah atau disebut tata tertib sekolah. Cerika Rismayanthi
2011: 15 menjelaskan bahwa sekolah yang tertib akan selalu menciptakan proses pembelajaran yang baik. Sebaliknya, pada sekolah
yang tidak tertib kondisinya akan jauh berbeda. Seorang pelajar yang baik harus mengerti apa isi dari tata tertib yang di buat oleh sekolah
sehingga bisa mengetahui hal-hal apa saja yang diperbolehkan maupun yang dilarang. Seorang pelajar dikatakan disiplin apabila ia mengikuti
peraturan yang ada di sekolah. Berkaitan dengan disiplin, tentunya setiap sekolah menanamkan dan membuat aturan-aturan atau tata tertib
kepada peserta didiknya. Disamping itu Cerika Rismayanthi 2011: 15 juga menjelaskan perbuatan peserta didik yang selalu berada dalam
koridor disiplin dan tata tertib sekolah, akan menumbuhkan hrasa kedisiplinan peserta didik untuk selalu mengikuti tiap-tiap peraturan
yang berlaku di sekolah. Mematuhi semua peraturan yang berlaku di sekolah merupakan suatu kewajiban bagi setiap peserta didik. Hal ini
19
diharapkan peserta didik mempunyai tindakan yang patuh pada aturan yang dibuat sekolah dengan tidak melakukan tindakan pelanggaran
yang dilarang oleh sekolah. Sedangkan Siti Munawaroh, dkk 2013: 34 menjelaskan bahwa tata tertib di dalam sekolah penting karena
sebagai pedoman bagi peserta didik dalam bertingkah laku, bersikap, bertindak, berbicara, dan melaksanakan aktifitas sehari-hari di sekolah.
Peserta didik juga dapat mengetahui hal-hal apa saja yang tidak diperbolehkan oleh pihak sekolah misalnya kedatangan masuk sekolah,
cara berpakaian, dll. Selama proses pembelajaran, kedisiplinan dalam belajar sangat
diperlukan agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai. LouAnne Johnson 2009: 171 menyebutkan beberapa karakteristik teknik
kedisiplinan belajar yang berhasil dan efektif, antara lain: a
contohkan perilaku yang guru harapkan dari murid-murid, a pisahkan murid
dari perilakunya,
c buat
murid-murid menerima
tanggungjawab, d biarkan murid mengalah dengan terhormat, e temukan solusi daripada hanya memberikan konsekuensi, f berikan
konsekuensi yang berhubungan dengan perilaku yang spesifik, g ungkapan dengan jelas harapan-harapan guru bagi murid dimasa yang
akan datang, h berikan umpan balik yang positif ketika perilaku bertambah baik, i hapus bersih daftar kesalahan murid, j kenali
alasan dari perilaku buruk yang berulang, k fokus pada menghargai
20
perilaku baik, l mengirim murid ke kantor kepala sekolah sebagai pilihan terakhir.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan disiplin di dalam sekolah yaitu dimana perbuatan peserta didik selama berada di
sekolah yang berpedoman pada buku tata tertib sekolah yang bertujuan menumbuhkan rasa kedisiplinan untuk selalu mengikuti setiap
peraturan yang berlaku di sekolah. Di dalam buku tata tertib tertera pula skor yang diberlakukan oleh peserta didik yang melanggar
maupun peserta didik yang berprestasi. Skor tersebut dibuat tidak hanya sebagai tulisan atau catatan saja namun bisa menjadikan dampak
yang positif bagi peserta didik yang membacanya. Jika peserta didik membaca pada bagian pelanggaran dan sanksi bagi maka peserta didik
akan menghindarinya, sebaliknya jika peserta didik membaca pada bagian penghargaan peserta didik berprestasi maka akan termotivasi
untuk mendapatkan penghargaan tersebut. Di dalam buku tata tertib sekolah juga tertuliskan penghargaan sikap akhlak peserta didik,
dimana sikap saat berada di sekolah juga diperhatikan oleh bapak-ibu pendidik. Selain itu dalam penilaian sikap tidak hanya penghargaan,
peserta yang melakukan pelanggaran kelakuan sikap dan akhlak, kerajinan, dan kerapihan mendapatkan penilaian yang negatif.
4. Pembinaan Disiplin Peserta Didik